BLACK THE FOREST [markhyuck]

¤ 14

•let's get down to reading•
-------------------------------------

[skuy mampir]

—BTF—

"chan masuk dingin"

saat ini mark masi membujuk haechan agar anak ini masuk karna angin malam mulai menerpa badanya takut haechan sakit

"gak mau" setelah kejadian tarik tarikan baju di kamar mandi haechan jadi ngambek sama mark dan berakhir haechan gak mau mau tidur bareng mark

"masuk chan dingin di luar"

haechan tetep kekeh gak mau masuk, sebenernya dia kedinginan tapi masa bodo dia masih marah sama mark

mark yang lelah pun akhirnya mengalah, ia membawakan selimut dan juga bantal ke luar teras untuk haechan

"nih biar gak kedinginan" haechan masi gak mau dengerin mark dan pura pura tuli soalnya dia masi mikirin baju yang robek tadi

mark udah mau marah cuman ia tahan, bisa bisanya prince kerajaan yang disegani di cuekin dan di diamkan kayak gini, wah haechan belum aja tau akibatnya

haechan merasakan ada sebuah selimut yang memeluknya, saat ia melihat ternyata itu mark yang sedang memeluk haechan dengan selimut

haechan yang moodnya tadi buruk berangsur angsur ilang dengan hanya melihat mark memeluknya, siapa si yang gak suka di peluk cowok ganteng. hehehehe

"markeuu~"

"hm apa lagi"
nahkan mark makin bingung tadi ngambek sekarang jadi lengket lagi

"emang boleh kita pelukan gini?"

mark mematung mendengar ucapan haechan. bener juga ia dan haechan udah sering banget ngelakuin skinsip namun ia baru sadar sekarang...emang boleh ngelakuin kayak gini

"gak tau. tapi gw nyaman kalo meluk lu"
pipi haechan mersemu merah mendengar perkataan mark

"jangan pergi dari gw ya"

"haeum ecan gak bakal pergi dari markeu"
oke ingatkan mark untuk tak menerkam haechan karna mereka tak punya status apapun selain teman

—BTF—

haechan bangun dari tidurnya, ia merasakan kasur yang empuk dan juga lengan yang memeluk pinggangnya. sudah ia pastikan pasti itu mark..siapa lagi bukan

haechan turun dari kasur dan segera mandi karna pagi ini mereka akan jalan jalan keliling kota cilverten mengingat nanti malam mereka udah balik buat kuliah lagi

sembari mengeringkan rambut haechan menuju dapur kecil yang ada di kamar hotel ini untuk membuatkan sarapan agar saat nanti mark bangun sudah ada makanan