Setelah masuk ke penjara dan tidak diberhentikan oleh penjaga karena Kurome menggunakan kartu yang diberikan oleh Ethan.

Sampai di depan penjara Gabi dan Falco, Gabi dan Falco melihat pengunjung mereka, Kurome, lalu ke mata kiri Kurome yang sama seperti milik Eva, mata dengan jam emas.

" Mata, mata itu " kata Falco terkejut melihat mata kiri Kurome.

" Mata yang mirip dengan milik Eva " kata Gabi juga terkejut.

" Eva, jadi namanya Eva ya " kata Kurome melihat ke Gabi dan Falco.

" Apa, apa hubunganmu dengan Eva " kata Falco melihat Kurome.

Lalu Kurome mengambil kursi entah darimana dan duduk menghadap ke Gabi dan Falco.

" Hubungan kami itu sedarah, atau keluarganya, sebelum kalian mengatakan sesuatu dengarkan cerita ini " kata Kurome melihat ke Gabi yang ingin protes.

" Namaku Kurome, keluarga kami sangat bahagia dan sejahtera sampai perang datang, kami memiliki kemampuan khusus yaitu mata ini, mata yang melambangkan waktu " kata Kurome menunjuk ke mata kirinya.

" Kemampuan ini sangat kuat karena dapat menyelamatkan orang dari kematian dengan syarat orang itu masih memiliki nafas, yaitu Zafkiel: Dallet, tapi memiliki kemampuan ini keluarga kami membutuhkan waktu dari orang lain untuk menggunakan kemampuan ini, yaitu membunuhnya dan menyerap waktu korban " kata Kurome menjelaskan.

" Karena itu, keluarga kami dianggap berbahaya, jadi kami menutup mata kiri kami dan selalu berpindah tempat, lalu adik laki-laki ku lahir saat perang pecah, kami berpisah tapi ayahku menggunakan kekuatannya untuk menyegel mata adikku, jadi ayahku meninggal dan adikku, dia aman " kata Kurome berbohong karena cerita itu palsu, tapi karena akting Kurome yang bagus mereka berdua percaya.

" Lalu aku dibawa dan menjadi tentara... " Kata Kurome lalu menceritakan pengalamannya menjadi tentara dan bagaimana dia menemukan adiknya saat Eva menggunakan Zafkiel untuk menyelamatkan Pieck.

" Jadi nyawa Eva tidak dapat diselamatkan " kata Falco melihat Kurome, dan kesal.

" Hanya keajaiban yang bisa membantunya dan juga jika Eva hanya bisa menggunakan satu tembakan lagi dan dia menghilang " kata Kurome melihat Falco yang memukul tembok.

Gabi di sebelahnya menggertakkan giginya dan badannya bergetar karena berbagai emosi yang mempengaruhinya.

" Kenapa kamu tidak membantu adikmu " kata Gabi kesal melihat Kurome.

" Sebenarnya aku ingin, dan membawa dia kembali dan menjadi kakak perempuan yang baik, tapi karena suatu kondisi aku tidak bisa " kata Kurome mengepalkan tangannya sampai kukunya menusuk ke daging dan berdarah.

" Kalau kalian berhasil kembali ke distrik Libero, aku ingin titip permintaan maaf untuk Eva " kata Kurome melemparkan peta dan informasi ke Falco, yang langsung disembunyikan Falco di dalam bajunya.

" Sampai jumpa lagi " kata Kurome mengambil kursi dan pergi meninggalkan Gabi dan Falco yang mencerna informasi yang didapat mereka, bahwa Eva akan menghilang jika menggunakan kekuatannya lagi dan masa lalu Kurome dan Eva.

Kurome yang keluar dari penjara tersenyum setelah mengatakan beberapa kebohongan ke Gabi dan Falco, dan membuat mereka termotivasi untuk pergi dari pulau paradis dan kembali ke Marley untuk menyampaikan informasi kepada petinggi disana.

Gabi dan Falco ragu-ragu untuk mempercayai Kurome tapi setelah membaca peta dan informasi yang diberikan oleh Kurome mereka memilih untuk mempercayai Kurome untuk saat ini, dan berniat untuk pergi dari pulau paradis.

Di Ethan.

Setelah mengecek beberapa bagian pesawat dan memberikan beberapa tips dan trik dalam menyerang dan menghadapi serangan juga cara membom yang benar.

Lalu Ethan kembali ke mobil dan disana Kurome sudah duduk di kursi belakang.

Menyalakan mobil Ethan mengemudikan mobilnya ke stasiun kereta.

" Bagaimana dengan Gabi dan Falco " tanya Ethan.

" Sudah selesai, informasi itu tidak penting, itu hanya berisi tentara, senjata, tempat yang lebih lemah, beberapa tempat yang cocok untuk menyelinap " kata Kurome.

" Bukankah itu membuat mereka tahu tempat terlemah kita " kata Ethan.

" Tidak, kita bisa membuat itu menjadi jebakan jika mereka bisa masuk ke pulau " kata Kurome.

" Baik, besok negara Hizuru datang, apa yang ingin kamu lakukan " kata Ethan.

" Mencegat mereka meneliti 3DMG, aku sudah mengirimkan klon untuk menghancurkan penelitian dan membunuh ilmuwan yang menelitinya, lalu, memperlihatkan bahwa pulau paradis adalah negara yang sangat kuat dan tidak dapat diremehkan " kata Kurome.

" Bagus, tapi untuk apa mencegah mereka untuk meneliti 3DMG " kata Ethan.

" Hanya iseng, juga berkurangnya ilmuwan mereka dapat menjadi pukulan yang keras bagi mereka " kata Kurome.

" Terserah kamu saja " kata Ethan.

Jika Ethan ingin menaklukkan dunia tidak usah menunggu Eren menjadi founding Titan, hanya mengandalkan jutaan klon, Ethan dapat menaklukkan berbagai negara dalam kurun waktu tertentu, sesuai dengan negara yang diserangnya.

-----------------------------------------------------------

Maaf kalau salah.

Aku minta maaf kalau ada perkataan dan tulisan ku yang menyinggung perasaan kalian, juga jangan dimasukkan ke hati ya, ini hanya cerita fanfiction atau fiksi penggemar (◍•ᴗ•◍)(≧▽≦).

Terimakasih telah membaca dan vote(≧▽≦)

Me And Wall'sWhere stories live. Discover now