7

26 26 14
                                    

Aku yang berlari tak karuan mencari mu, aku yang tak memperdulikan orang lain takut akan kepergian mu, dan aku yang khawatir kepadamu membuatku hilang akal karena mu.

__________________________________

Happy Reading!!!🤗
Jangan lupa Vote dan Koment nya yaa☺️
***

"ANGEL!"

Angel mendongakkan kepalanya ke asal suara.

Di sana sudah ada Angga dengan mimik wajah yang sangat khawatir, baju dan jaket yang melekat ditubuhnya yang sudah berantakan, dan nafasnya yang memburu.

Angga langsung berlari dan menubruk tubuh Angel memeluknya.

"Angga kenapa?" bisik Angel setelah mendapat pelukan dari Angga.

Angel berusaha melepaskan pelukannya, namun Angga tetap mepertahankan posisinya yang sedang memeluk Angel.

"Biarin aku tenang dulu," jawab Angga dengan nafas yang masih memburu.

Angel pun membiarkan Angga mendekap tubuhnya yang sedang berusaha menetralkan detak jantung dan nafasnya.

Selang beberapa menit, Angga pun melepaskan pelukannya dan menangkup wajah Angel yang sangat pas dikedua tangan besar Angga.

"Kamu kenapa pergi dari vila gak bilang dulu ke aku?" tanya Angga yang berusaha menenangkan emosinya yang hampir meledak didepan Angel.

"A—aku ... ." Angel takut melihat wajah Angga dan ia pun menundukkan kepalanya.

"Liat mata aku Angel," pinta Angga sambil meyakinkan Angel untuk menatap matanya.

Angel berusaha memberanikan dirinya untuk menatap mata Angga. Angel mendongakkan kepalanya menatap ke arah mata Angga yang hitam lekat, Angel melihat sebuah kehangatan dan kekhawatiran dalam satu tatapan yang Angga pancarkan.

"Aku cuma mau jalan-jalan aja ko," jawab Angel.

Angga kembali mendekap tubuh Angel. Ia begitu takut jika harus kehilangan Angel, ia berusaha menenangkan kembali dirinya didalam pelukan Angel yang hangat.

"Lain kali kalo mau pergi bilang dulu ke aku ya," bisik Angga yang terdengar begitu lembut ditelinga Angel.

Angel membalas pelukan Angga dan menganggukkan kepalanya dibalik tubuh Angga.

"Karena kamu sudah menjadi tanggung jawab aku, aku yang meminta ijin ke mama kamu buat bisa ikut ke sini," lanjut Angga.

"Iya Angga, maaf udah bikin kamu khawatir," jawab Angel sambil menganggukkan kepalanya.

Angga yang sadar bahwa hari sudah mulai gelap pun melepaskan pelukannya.

"Kita balik ke vila yuk, kasian Lea sama Kei khawatir banget sama kamu," ujar Angga.

Angel hanya menganggukkan kepalanya lalu mengambil buku yang kebetulan ketika Angga menubruk tubuhnya ia kaget dan menjatuhkan buku yang ada ditangannya.

"Yuk," ajak Angel.
***

Rasa khawatir Lea dan Kei belum terbayar jika mereka belum melihat tubuh Angel dihadapannya.

"Lea, Kei jangan bolak-balik mulu dong, kita juga sama khawatirnya, masa kita cuma ngandelin Angga doang si? Apa kita mau nyusulin Angga?" ucap Reza.

"Tapi tadi gue sama Kei udah cari-cari dia," jawab Lea.

"Tapi kan itu tadi, siapa tau kalian ga liat dia," jawab Reza kembali.

"LO GAK PERCAYA SAMA GUE SAMA KEI!?" Lea yang sedang khawatir dan berusaha menyingkirkan pikiran negatifnya tapi Reza malah merecokinya.

Angelحيث تعيش القصص. اكتشف الآن