PROLOG

595 84 18
                                        

Selamat Membaca 📖

Gadis itu menatap teduh lelaki yang beberapa bulan terakhir ini mengisi harinya, ralat mengisi hatinya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gadis itu menatap teduh lelaki yang beberapa bulan terakhir ini mengisi harinya, ralat mengisi hatinya.

Perlahan pandanganya mengabur, bersamaan dengan jatuhnya tetesan pertama air mata yang rasanya sulit gadis itu tahan.

"Bodoh banget ya, aku selama ini percaya sama kamu" kata gadis itu setenang mungkin.

"Bodoh banget ya, aku jatuh cinta sama kamu!" nada bicara gadis itu mulai sulit untuk dia kendalikan.

"BODOH BANGET YA! AKU MAU DI JADIIN BAHAN TARUHAN GILA SAMA KAMU!!"

"BODOH BANGET AKU HAN!!!"

"PEREMPUAN BODOH!! NGGAK PUNYA OTAK! LEMAH! NGGAK TAU MALU! BODOH KAMU JINGGA! Aaaakhhhh!!!"

Gadis itu terus memaki diri sendiri, tapi sepertinya lelaki dihadapannya  merasa tertampar dengan perkataan gadis yang secara perlahan berhasil memasuki relung hatinya.

Lelaki itu memandang iba gadisnya.

Gadisnya?

Masih pantaskan dia menyebut Gadis itu dengan sebutan Gadisnya?

Setelah dia berhasil membuat hati Gadis itu hancur tak bersisa, dengan yakinnya dia menyebut bahwa Gadis itu Gadisnya.

Haha Sebuah pembodohan.

Lelaki itu mendekat. namun tangan gemetar nan pucat itu berhasil lebih dulu menginstruksi pergerakan kakinya.

Air mata sudah merembes di seluruh pipi yang sedikit berisi itu. Wajahnya memerah bahkan berdiri tegak pun rasanya sulit untuk dia lakukan.

"M-maaf"

Kata itu sepertinya sudah tidak berguna untuk dilontarkan.

Gadis itu tersenyum, terseyum perih lebih tepatnya. Dengan mata sayunya Gadis itu mencoba menatap mata lelaki yang juga menatapnya khawatir.

Dia menggeleng lalu mundur beberapa langkah setelah itu berlari sekuat mungkin, menghindar dari hadapan lelaki yang sangat ia cinta i.

Dan tempat itu, adalah tempat pertama dan tempat terakhir mereka bertemu serta berpisah.

"Jinggana Ararembulan. Aku mencintaimu! sangat sangat mencintaimu. Maaf"

🌑🌑🌑

⚠️Typo bertebaran


JAEHAN ANGKASARA BUMI

JAEHAN ANGKASARA BUMI

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


JINGGANA ARAREMBULAN

JINGGANA ARAREMBULAN

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Minggu, 09 Mei 2021

Double J (Slow update) Where stories live. Discover now