THE KIM'S HANDSOME ✅ Lanjut

4

        Namjoon menunggu dengan khawatir didepan ruang UGD karena kedua dongsaengnya terluka dalam insiden kecelakaan yang disebabkan oleh truk barang yang hilang kendali. Jeon ahjussi sudah baik baik saja dan sekarang berada diruang rawat jalan bersama istri tercintanya. Tombol merah akhirnya menjadi hijau tanda penanganan telah selesai.

        Namjoon berdiri dan bergegas mendekati pintu ruangan ugd. Pintu ruangan itu terbuka dan keluarlah dua keranjang yang isinya kim seokjin dengan selang oksigen dihidungnya sedangkan taehyung ditangannya dipakaikan gips.

       Namjoon menahan tangan dokter itu untuk meminta penjelasan terkait kondisi kedua dongsengnya.

       "uisa bagaimana keadaan kedua dongsaeng saya? Apa lukanya cukup parah? "

     "untuk pasien bernama kim taehyung, tangannya harus di gips karena patah. Tapi anda jangan risau mungkin seminggu atau 5 hari lagi gips itu bisa dilepaskan jika pasien selalu ikut terapi dan meminum obatnya. Dan untuk pasien bernama kim seokjin, pasien mengalami tusukan benda kaca didadanya dan untungnya bisa saya keluarkan jika tidak pasien hanya tinggal nama saja "penjelasan dokter pada namjoon membuat jantung nya tidak karuan.

       " kalau begitu kamsahamnida karena uisa nim telah menyelamatkan kedua dongsaeng saya. Saya berhutang nyawa dengan anda uisa nim "

      "sebagai uisa pekerjaan saya memang menyelamatkan orang orang dari ambang kematian dan itu semampu saya. Saya tidak bisa melawan kehendak tuhan kalau memang ditakdirkan tidak selamat. Kalau begitu saya pamit undur diri dulu. Anda bisa melihat kedua dongsaeng anda diruang rawat VVIP nomor 826"

     "kamsahamnida uisa nim. "dokter itu meninggalkan namjoon yang perasaan yang lumayan tenang. Tapi namjoon kepikiran apa kejadian yang dialami oleh kedua dongsaengnya ini kabari kedua orang tuanya atau tidak? Namjoon tidak ingin membuat pekerjaan kedua orang tuanya menjadi kacau karena kabar tidak enak ini.

       "lebih baik jangan dulu kuberi tahu. Nanti eomma dan appa malah balik pulang lagi. Ya sudah aku membeli makanan untuk kedua dongsaeng ku dulu. Mereka kan tidak suka makanan rumah sakit 😊"

    

........

       "aishh jinnie makanlah masa kalah dengan dongsaengnya yang mau makan. Benar tidak taehyungie? "tanya namjoon pada taehyung sambil menggoda seokjin yang tengah mendengus sebal.

      "hyung makananya tidak enak dan hambar. Dan lagi bau ruangan ini aku tidak suka hyung. Hyung kajja bawa aku pulang "ajak seokjin sambil menarik narik lengan baju namjoon. Sedangkan taehyung terkekeh kecil melihat seokjin yang lebih manja darinya saat sakit seperti ini.

        "kau mau hyung marah kim seokjin?!"seokjin yang mendengar nada dingin namjoon merasa takut lalu mengambil ponsel yang ada disamping bantal nya.

       "hyung kau menelepon siapa? "

       "hoseok daddy"ucap seokjin membuat wajah namjoon gugup karena hoseok itu kakanya ayah mereka. Hoseok sangat sayang kepada mereka bertiga jadi seokjin menelepon pada hoseok agar memarahi namjoon.

       "jangan jinnie n-"terlambat seokjin sudah menekan nama dikontak ponselnya dan terdengarlah suara hoseok yang lembut.

      "wae hamster...? "

      "daddy.. Namjoonie hyung memarahi ku karena aku tidak mau makan "

      "siapa yang berani memarahi pangeran hamster daddy hmm? "

      "itu namja dimple yang ada didepan ku daddy "

     "hahahaha aigoo ada ada saja. Sekarang hamster ada dimana ini? "

      "rumah sakit daddy "

     "eohh WHAT! "seokjin menjauhkan pineal miliknya dari telinganya takut telinganya kenapa napa.

      "daddy jangan berteriak. Telinga ku berdengung. "

      "daddy kesana ya. Coba kasih tahu dimana rumah sakit ya "

      "tidak tahu nanti jinnie kirim pesan ke daddy "

      "OK. Cepat ya. Dan makan makanan yang telah dibeli hyungmu itu. Kalau hamster daddy tidak mau makan, daddy tidak mau bicara denganmu lagi "

      "SHIREO! Arraeso aku akan makan. Daddy tahu saja kelemahanku. Ya sudah daddy aku matikan dulu nanti pulsa ponselku habis "

    
......

      "siapa dia..? Tampan sekali "

      "iya yah tapi kenapa dia berdiri disini. Ehh ada min yoongi "yoongi menatap namja yang ada dihadapannya. Sedangkan namja itu menatap yoongi dengan tatapan penuh remeh.

      "apa kabar min yoongi 😏"ujar jungkook dan yoongi hanya diam.

      "kau bisu ya vam-pir "ejek jungkook membuat yoongi mengertakkan giginya.

      "jangan perkataanmu atau mulutmu akan hilang "

     "hahahaha woah aku takut... Emang aku peduli. Ohh ya si penyakitan itu di -eittss "yoongi langsung menarik kerah jungkook karena berani mengejek sahabatnya.

       "coba katakan lagi. Habis wajah kau ku hajar"yoongi langsung menghempaskan badan jungkook lalu pergi meninggalkan jungkook yang menatap punggung yoongi dengan tatapan dingin dan datar.

       "cih.. Si*l*n!!"