22 🔞🔞🔞

9.6K 339 50
                                    

6 bulan sudah shani dan gracia menjalin kasih dan selama itu juga kedua nya berusaha saling mengenal satu sama lain.

Bahkan kini kedua nya sudah memantap kan hati untuk menuju jenjang yang lebih serius yakni pernikahan.
Kedua nya telah mendapat restu dari orang tua masing-masing, bahkan Al gibran anak semata wayang shani pun sangat menyetujui rencana mereka.
Mereka akan melangsungkan pernikahannya di belanda mengingat hubungan yang mereka jalani ini masih terbilang tabu di kalangan masyarakat.

Hingga hari itu tiba baik shani maupun gracia sangat senang, gugup, semua rasa campur aduk.

Kini kedua nya tengah menuju altar prenikahan dan saling mengucapkan janji sehidup semati.

Setelah upacara pernikahan selesai kedua nya pun langsung menuju tempat resepsi pernikahan yang di hadiri oleh orang-orang terdekat shani dan gracia.
Acara demi acara telah mereka lakukan hingga selesai.

Kini kedua nya telah berada di dalam kamar pengantin yang sudah di sediakan oleh pihak keluarga.

Hanya ada mereka berdua di kamar tidak ada yang lain.

Lalu kemana al? Anak ganteng itu seakan tau kalau orang tua nya butuh quality time pun memilih untuk tidur dengan Ariell adik dari shani.

Baik shani maupun gracia terlihat masih canggung walau mereka sering bersama tapi ketika saat berdua setelah menikah rasa canggung itu tetap ada.

Hingga beberapa saat hanya ada keheningan yang tercipta diantara kedua nya.

Shani sibuk dengan ponsel nya yang membalas ucapan selamat dari para sahabat nya.

Sedang kan gracia sedang menonton drakor kesukaan nya di atas tempat tidur.

Gracia yang tidak menyukai hening pun akhir nya memecah suasana, dengan tiba-tiba ia memeluk shani dari belakang hingga shani terkejut.

Namun ia segera tahu siapa yang sudah mengejut kan nya.

"Sayang kamu nggak capek apa dari tadi duduk terus" tanya gracia pada shani.

"Kenapa sayang, hemmm? Tanya shani lembut sambil meletakkan hp nya di atas meja dan menarik gracia untuk duduk di pangkuan nya.

Shani pun menatap intens pasangan hidup nya yang baru ia nikahi tadi pagi.
Dalam hati ia sangat bersyukur memiliki gracia dalam hidup nya.

Bahkan ia terus saja memuji gracia dalam hati nya karena penampilan nya malam ini.

Malam ini gracia hanya mengenakan lingerie berwarna merah menantang yang membuat shani ingin langsung menerjang nya.

"Kamu cantik banget ge malam ini aku suka! " ucap shani yang membuat gracia malu.

"Ih apaan sih shan perasaan biasa aja deh" ucap gracia yang mencoba santai aja.

"Serius ge kamu makin sexi kalau kek gini, buat aku nggak tahan aja" goda shani sambil menaik turun kan alis nya.

Perlahan tapi pasti wajah shani semakin mendekat ke wajah gracia pandangan nya hanya tertuju ke bibir merah milik gracia.

Tapi saat akan menempel gracia langsung memaling kan wajah nya sehingga bukan bibir gracia yang shani dapat kan tapi hanya pipi kiri gracia lah yang ia dapat.
Shani pun menjadi kesal karena nya.

"Kenapa si kok kamu nolak aku, aku ini sekarang suami kamu lo?" Ucap shani kesal.

"Iya aku tau, tapi nggak disini juga sayang? Ini kan di luar nanti kalau kita ngapa-ngapain disini terus ada yang liat gimana? Emang kamu mau apa kalau tubuh aku diliat sama orang lain?" Ucap gracia menyadar kan shani bahwa sekarang mereka ada di balkon kamar.

G I G I H ( End )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang