"Hah insiden apa bun? Bunda kenapa? Gak lecet kan" ucapnya sambil memeriksa kondisi tubuh sang Bunda dari atas sampai kebawah

"Alhamdulillah Bunda gak papa kok. Tadi Bunda kejambretan waktu dijalan"

"Hah kejambretan Bun? Kok bisa??" tanyanya terkejut

"Iya tadi waktu pulang belanja tiba tiba ada yang narik tas bunda, untung aja Bunda gak kenapa napa. Terus ada yang nolongin bunda tadi, dia baik banget. Dia juga yang ngejar jambret nya sampe dapet terus nganterin Bunda pulang" jelas sang Bunda

"Dia siapa Bunda?" tanya Alya

"Bunda lupa sih namanya, pokoknya yang Bunda ingat dia itu cowo, anaknya ganteng, terus badannya tinggi, baik, dia juga sopan sama Bunda sampe nganterin Bunda pulang. Tapi waktu Bunda tawarin buat masuk dia gak mau" jelas Bundanya lagi

"Hehe Bunda kayak nyebutin kriteria cowo idaman aja" sahut sedikit tertawa

"Kamu ini Bunda serius"

"Iya iya maaf Bun, yaudah ceritanya lanjutin aja nanti, sekarang Bunda istirahat dulu pasti masih syok kan sama kejadian tadi" ucap Alya perhatian

"Yaudah Bunda ke kamar dulu ya sekalian mau istirahat, kamu juga tu bajunya diganti dulu habis itu makan ya nanti Bunda nyusul" ujar sang Bunda

"Gak usah Bun, Bunda istirahat aja nanti biar Alya yang bawain makanan Bunda kekamar ya"

"Yaudah kalo gitu, Bunda kekamar dulu ya" ucap Bunda lalu pergi ke kamar nya setelah Alya mengangguk

Dikamar

Alya langsung merebahkan dirinya ditempat tidur miliknya, menghilangkan sedikit penatnya. Sambil memikirkan siapa orang yang telah menyelamatkan Bundanya dari insiden tadi.

"Pantesan waktu disekolah aku telfon Bunda gak diangkat ternyata karna ini, untung bunda baik baik aja. Tapi gue jadi kepo deh sama cowo yang disebutin bunda tadi"

"Kira kira siapa ya dia??"

"Hem…jangan jangan dia termasuk super hero kayak difilm yang gue lihat kemarin lagi? Tapi apa iya ya? Ahh gak mungkin lah mana ada manusia kayak yang begituan"

Gumam Alya menerka nerka

"Uda ah dari pada mikirin yang gak jelas lebih bagus gue mandi gerah banget badan gue" ucapnya lalu langsung masuk kedalam kamar mandi yang ada di kamar nya

Sekitar 20 menit Alya sudah siap, lengkap dengan baju santai nya sambil menuruni tangga, saat ini tujuannya adalah untuk mengisi perutnya.

"Eh ada Bibi" sahut Alya saat sudah sampai didepan meja makan dan melihat ada Bi Inah yang sedang menyiapkan makanan

"Iya non, Bibi lagi siapin makanan. Non Alya mau makan kan?" tanya Bi Inah

"Iya Bi Alya uda laper soalnya hehe"

"Yaudah bentar ya non biar Bibi ambilin dulu"

"Iya Bi. Em… bi Bunda ada dikamar kan?" tanya Alya masih sedikit cemas

"Iya non tadi Bibi baru aja kesana nganterin teh hangat buat Bunda non Alya, dan waktu Bibi nawarin buat makan nyonya bilang nanti aja non" jawab Bi Inah sembari memberikan makanan kepada Alya

"Oh yaudah Bi nanti Alya aja yang bawain makanan buat Bunda" ucap Alya

"Iya non, yaudah Bibi mau kebelakang dulu ya…" pamit Bi Inah lalu pergi setelah itu

"Iya Bi" sahutnya lalu memakan makanan yang ada didepannya hingga habis

Tok…tok…

Saat ini Alya sedang berada di depan kamar sang Bunda sambil membawa makanan ditangannya

REY-YAWhere stories live. Discover now