WhatIsLove?

17

"Jeong!".

"Hm".

"Jeong!".

"Apa?".

"Hpnya!". Ucap Nayeon karena daritadi Jeongyeon fokus pada ponselnya.

Jeongyeon menghela nafas lalu menyimpan ponsel disakunya. Menatap Nayeon dengan kebingungan.

"Kenapa?".

"Gapapa hehe". Nayeon menyengir menampilkan gigi kelincinya.

Jeongyeon tersenyum lebar. "Gue lagi nge-rank loh. Peringkat gue turunnn!".

Jeongyeon mengacak rambut Nayeon, antara gemas dan kesal.

"Keluar yuk Jeong!". Ajak Nayeon.

"Ini udah diluar Nay!".

Mereka berdua, Jeongyeon dan Nayeon sedang berada di gazebo rumah Nayeon. Seperti biasa hanya mengobrol dan menghabiskan waktu berdua.

"Maksud gue jalan gitu keluar! Bosen". Bibir Nayeon mengerucut kedepan.

Jeongyeon melihat ke sekeliling, lalu membisikan sesuatu pada Nayeon.

"Kalo bukan dirumah, udah gue cium lo!".

Nayeon tersenyum menantang. "Cium aja!".

"Sumpah? Gue gak lagi becanda loh!".

"Gue juga gak becanda!".

Jeongyeon tersenyum meremehkan seraya mendekatkan wajahnya dengan wajah Nayeon.

Cup!

Secepat kilat Jeongyeon mencium Nayeon tepat dibibir.

"Gimana? Gak becanda kan gue?". Tanya Jeongyeon saat melihat Nayeon mematung seraya memegang bibirnya.

Ini pertama kalinya untuk mereka.

"Anjir, mata gue udah gak suci lagi!".

Jeongyeon dan Nayeon sontak menoleh kesamping. Mendapati Chaeyoung, Dahyun, Tzuyu yang menatap keduanya seraya tersenyum jahil.

"Kalian udah lama disini?". Tanya Jeongyeon gugup.

Dahyun mengangguk. "Pas kalian kiss kiss manjah!".

"Gue ke kamar dulu ganti baju, Jeong jadikan jalan keluar?".

Jeongyeon mengangguk. "Jadi!".

Dan Nayeon langsung lari darisana menghindar dari semuanya terutama Chaeyoung.

"Kakak gue udah gede ternyata!". Ucap Chaeyoung seraya duduk disamping Jeongyeon.

"Lo berani-beraninya nyium kakak gue?!". Chaeyoung memeluk kepala Jeongyeon, mengarahkan wajah Jeongyeon ke keteknya.

"Hukumannya, cium juga ketek gue noh! Kebetulan gue belum mandi dari kemarin!".

Jeongyeon memberontak, tak bisa dipungkiri jika bau dari ketiak Chaeyoung luar biasa!

Pada akhirnya Jeongyeon mampu melepaskan diri. "Anjing Chaeyoung, Babi, Dugong, Bangke. Sumpah baunya kebangetan anjir! Lo gak mandi berapa taun hah?!".

Chaeyoung Dahyun dan Tzuyu tertawa terlebih melihat ekspresi Jeongyeon sekarang.

"Mukanya bisa dikondisikan?". Tanya Tzuyu terkekeh.

"Terserah anjing gue gapeduli lagi soal muka gue, gue mau kalian juga ngerasain! Chaeng!". Jeongyeon menganggukan kepalanya.

Chaeyoung mendekati Tzuyu yang sekarang sedang di tahan oleh Jeongyeon. Chaeyoung mencolek ketiaknya dengan telunjuk lalu mengarahkannya pada hidung Tzuyu.