𝙍𝙀𝙑𝙀𝙉𝙂𝙀 || ʸᵃⁿᵍ ᴶᵘⁿᵍʷᵒⁿ✔️

༿ི༻6༺༾ྀ

"Yah dibiasain lah sekarang, aneh tau gak kalo lagi diluar lu panggil gue langsung nama, dikira kita seumuran padahal gue lebih tua dari elu, ga ga ga pokoknya lu kudu panggil gue pakek Oppa juga kek yang lain titik gaboleh dibantah pokoknya! Wajib!" Ucap Jaemin dengan suara yang cukup keras membuat Jiya meringis kecil sebab telinganya seperti ingin pecah mendengar suara Jaemin yang cukup nyaring.

"Tapi Jaem-"

"Pakek Oppa Jiyaa!!"

"Gamau ahh aneh Jaem"

"JIYAAAAA POKOKNYA HARUS PAKEK OPPA KALO GAK GUE GAK MAU KETEMU SAMA LU LAGI"

"Yaudah sih kalo gak mau ketemu guenya sih B aja kok," ucap Jiya santai smbil melahap Jajangmyeon nya yang sudah hampir habis.

"IHHH JIYAAAAAAAA!!!" Teriak Jaemin semakin mengeras membuat Jiya menutup telinganya rapat agar telinganya tidak rusak akibat suara Jaemin.

"Gamau ihhh," Jiya masih kekeuh gamau panggil Jaemin pake embel embel Oppa dan merelakan telinganya berdengung cukup sakit akibat suara Jaemin.

"JIYAAA GUE CIUM NIHH YAHH," Ancam Jaemin dan sudah siap siap memeluk gadis itu namun dengan cepat Jiya berlari dan tertawa dengan sesekali Jiya mengejek Jaemin dari kejauhan.

"Eitss gamau," ucap gadis itu masih dengan berlari menghindar dari Jaemin.

"SINI LU JIYAAAA," berakhir dengan mereka kejar kejaran di Mansion keluarga park yang mengundang gelak tawa para maid yang sedang mengerjakan tugas mereka, mereka yang memang sudah biasa dengan tingkah duo J yang gakpernah akur itupun hanya bisa terkekeh dan menikmati adegan keuwuan adik-kakak itu.

Kejar kejaran berakhir dengan Jiya yang tertangkap Jaemin diruang tengah dan langsung dihujani kecupan Jaemin diseluruh wajahnya kecuali bibir tentunya.

"Udah ihh Jaem geli," ucap Jiya yang tertawa masih dipelukan Jaemin dan mendapat hujan kecupan diseluruh wajahnya.

"Heh panggil Oppa dulu dong," tawar Jaemin yang masih sibuk mengecup seluruh wajah adik perempuan nya itu.

"Ihh iya iya ampun Oppa," mendengar itu Jaemin menghentikan aksinya dan membiarkan Jiya istirahat dipelukannya, cukup lelah akibat aksi kejar kejaran tadi.

5 menit berlalu Jiya sudah terlelap dipelukan Jaemin, dan dengan telaten Jaemin menggendong Jiya berinisiatif menidurkan Jiya dikamarnya agar tidur gadia itu lebih nyaman.

Percayalah Jiya sudah sering mendapat perlakuan seperti itu dari semua kakak laki lakinya alias Jaemin, Taeyong, Lucas dan yang lain karena mereka menggangap hadis itu sebagai adik perempuan mereka, satu satunya hanya Jiya yang mereka perlakukan seperti itu.

Percayalah walau sering berantem dengan Jiya Jaemin sangat menyayangi gadis itu, bukan sebagai seorang perempuan tapi sebagai seorang adik kecilnya yang teramat ia sayangin.

Dan percayalah lagi, Jaemin memaksa Jiya untuk memanggilnya dengan embel embel Oppa tadi hanya sebagai penggalihan semata, karena tadi waktu tak sengaja Jaemin Menanyakan Mamanya dan Sunghoon raut Wajah Jiya jadi berubah murung, karena tak mau membuat gadis itu sedih Jaemin mengalihkan suasana dengan caranya seperti tadi contohnya.

Saat Jaemin menidurkan Jiya di kasurnya tak sengaja Jaemin melihat kearah balkon dan melihat bungkus Jajangmyeon dan susu kotak miliknya dan Jiya.

Jaemin berjalan kearah balkon lalu membersihkan semuanya setelah selesai Jaemin menutup pintu balkon Jiya lalu menguncinya, Menyalakan AC dikamar Jiya memetikan lampu utama dan menyalakn lampu tidur dikamar Jiya, mengecup dahi Jiya lalu menyelimuti nya agar gadis itu tidur dengan nyaman.

"Good night princess nya Oppa," sekali lagi Jaemin mengecup dahi Jiya lalu berjalan keluar dari kamar gadia itu.

"Gue nginep aja kali yah sekalian nemenin Jiya," monolog Jaemin lalu berjalan kekamar sebelah 'kamar Sunghoon'

......

"Ngantin yukk, laper gue," rengek Yuna dengan wajah yang dibuat seolah olah orang yang akan sekarat. Alay memang. Baru juga makan 3 jam yang lalu sekarang udah laper lagi.

"Ayokk ihhh,"

"Gue gak ikut yah," ucap Jiya malas dan mulai tidur dengan menelungkupkan kepalanya di meja.

"Gak, lu harus ikut ke kantin gak boleh gak ikut," Yuna berkacak pinggang didepan Jiya dengan mata yang menyorot tajam.

"Gamau ah Yunaa Jiya lagi maless," bantah Jiya dengan mata yang tetap terpejam.

"Anak perawan gak boleh males, ayok berdiri Jiyaa," Yuna menggoyang goyangkan badan Jiya dan membuat gadis yang terusik tidurnya pun bangun dengan malas.

"Yunaaa, Jiya mau tidur ihh jangan diganggu," rengek Jiya dan hendak kembali ketempat semula, namun sebelum itu terjadi Yuna menarik Jiya keluar kelas dengan cepat dan Jiya sendiri sudah pasrah tangannya ditarik Yuna keluar kelas.

Giselle dan Somi sedang menahan tawanya melihat wajah pasrah seorang Jiya baru kali ini Jiya mengalah kepada seorang Kim Yuna. Karena tidak ada sejarahnya Jiya mau mengalah sedikitpun pada siapa saja, menjengkelkan memang tapi banyak orang yang menyayanginya dan menerima semua kelakuan gadis satu itu.

"JIYAAAAA"

.

.

.
To Be Continued

Hai semua gimana kabarnya?? Gimana puasanya? Udah pada bolong berapa nih 🤣

Jiya telat post maaf yah:(

Capt ini bener bener full duo J :) Jiya and Jaemin, yasudahlah~

Tau gak Jiya kok masih ngerasa ceritanya cringe yah T_T tau lah pusing akuh, alurnya juga udah mulai Jiya rubah rubah beda sama yang revenge lama 🐨 menurut kalian giaman sih cerita ini? Apakah masih cringe??

Jangan lupa di vote karena dengan itu Jiya jadi semangat nulis dan bisa memberikan yang terbaik buat kalian (^▽＾♡)

Ehh iya bantu promo Juga lah biar Revenge bisa serame dulu hiya hiya hiya >.<

Jiya kadang sedikit sedih karena readers nya gak sebanyak dulu tapi gapapa lah yang penting ada kalian yang masih stay sama Jiya 🐨💜

Makasih yahh lopp youu buat kalian 😣💜💜💜💜

Ehh Jiya bacotnya udah mulai lagi 💔 maap yahhh ✊ ehh ngomong ngomong nih yahh kalian suka Jiya yang banyak ngomong sama kalian dengan cara gini atau kayak capt cebelumnya yang cuma sekata duwakata aja? Silahkan dikomen yeorobun ☺

Visual yang belum keluar bakal Jiya up di capt si dia muncul jadi silahkan di cek kembali capt sebelumnya ^•^

Udah udah :)

۰۪۫S۪۫۰۰۪۫e۪۫۰۰۪۫e۪۫۰۰۪۫y۪۫۰۰۪۫o۪۫۰۰۪۫u۪۫۰

28 april 2021✍