07 || pengadu

58.7K 6K 1.3K
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

I hope you will enjoy with my stroy

Don't forget to clik stars n coment
Thank you

•••

07. Pengadu

Alkar berdiri sambil menggendong Ara ala bridal style, ia berjalan santai tanpa perduli orang-orang yang menatapnya. Sesekali Alkar menatap Ara yang tertidur didalam gendongannya. Lucu. Itu yang ada di batin Alkar.

Saat diperjalanan menuju salah satu ruangan pribadi milik temannya, Agam. Alkar berpapasan dengan Xavier dan Nana. Kedua kakak Ara menghentikan langkahnya dan menghadang jalannya (Alkar). Nana gadis itu berjalan mendekati alkar lalu menatap Ara dengan tatapan yang tak bisa diartikan.

Ada terbisit rasa iri di hati Nana saat melihat adiknya begitu disayang orang. Ia iri. Nana hanya ingin semua kasih sayang untuknya bukan yang lain. Nana egois memang.

Tangan Nana terangkat untuk menyentuh pipi Ara yang masih tenang didunia mimpinya, namun sebuah tangan menepis kasar. Agam. Lelaki itu menatap tajam Nana yang hendak menyentuh Ara.

"Don't touch her!" Ujar Agam penuh penekanan.

Nana meringis pelan lalu mendongak menatap seseorang yang memang lebih tinggi darinya.

"Aku salah? Salah kalo aku mau nyentuh adek aku sendiri?" Tanya Nana.

"Iya Lo salah! Gak usah sentuh adek gua lagi! Kalo Lo kakaknya gak mungkin Lo biarin adek Lo disiksa sama kakak-kakak Lo yang lain!" Sentak Alkar dingin lalu pergi meninggalkan Nana yang terdiam kaku ditempat.

"sekali Lo nyentuh Ara, gua pastiin hidup lu gak akan tenang" ancam Agam.

"Kenapa!? Kenapa semua orang sayang sama Queenzee!?" Sentak Nana tak terima.

Ia menyukai Agam saat pertama kali bertemu lelaki itu. Waktu itu Nana memang tak pernah bermain dengan Ara jadi Ara hanya bermain sendiri hingga Agam datang, dan disaat itu lah Nana melihat Agam. Ia jatuh hati pada lelaki yang selalu diceritakannya kepada orang tuanya, bahkan ia menyebut Agam itu pangerannya.

Saat Nana bercerita dengan orang tuanya disaat itu lah Xavier mendengar, ia mengawasi kegiatan Nana yang selalu menatap Agam dengan tatapan memuja. Lalu Xavier mengajak adiknya (Nana) untuk bermain dengan Ara meski sebenarnya Xavier malas bermain dengan Ara, tapi demi Nana ia melakukannya.

Semuanya berjalan lancar hingga dua bocah perempuan itu pulang dan disaat itu lah Xavier memberi peringatan untuk tidak dekat dengan Ara karena adiknya (Nana) cemburu.

Agam tak perduli, ia tak suka Nana karena gadis itu terlihat manja dibanding Ara. Dan Agam juga tak suka dengan sifat Nana yang selalu merebut mainan yang Ara punya.

Queenzee [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang