thirteen

11K 831 49
                                    

"astaga mataku". batin Ten yang langsung menutup mata dengan satu tangan dan berjalan keluar kamar. Seharusnya ia tidak usah seperti itu, lagipula ia melakukannya hampir setiap malam bersama Johnny.

"dimana Jaehyun dan Taeyong?". tanya Johnny yang sudah duduk di meja makan untuk makan bersama.

"e-em.. sepertinya mereka sudah tidur. Biarkan saja". Bohong Ten, Johnny hanya mengangguk mendengar penjelasan Ten.

"ahhhh".

"akkhhh".

"owkkhhh".

Suara desahan dan suara kasur yang berdencit itu berasal dari kamar Taeyong, Ten yang mendengar hanya menutup mata dan telinganya rapat-rapat. Namun sesekali ia mendelik ke arah Johnny, berharap semoga kekasihnya itu hanya fokus makan dan tak mendengar suara itu.

"mereka berdua benar-benar gila".

***

Taeyong keluar dari kamarnya pada tengah malam dengan jalan yang tertatih-tatih. Perutnya begitu lapar, sehingga ia tidak bisa tidur dengan nyenyak.

Baru saja sampai di dapur, ia dikagetkan dengan seorang yang sedang minum di samping kulkas.

"astaga Tennie". Taeyong memegang dadanya, ia kira hanya dirinya seorang yang berada disitu.

"kau tidak tidur?".

Ten tak menjawab, pria itu malah menaruh gelas dan kembali berjalan ke kamar dengan mata tertutup. Taeyong mengerutkan keningnya, apakah sahabatnya itu berjalan sambil tertidur?

Taeyong membuka kulkas dan mengambil makanan yang ada disana, mulai dari yogurt dan pudding hingga telur yang akan ia rebus. Sambil menunggu telurnya matang, Taeyong melahap yogurt dan pudding buatan Ten dengan cepat. Entahlah ia aneh biasanya pun bila tidak makan malam perutnya tidak akan keroncongan seperti ini.

20 menit berlalu, Taeyong kini sedang memakan telur yang tadi ia rebus bersama nasi yang sudah dingin. Pria mungil itu tak peduli apapun lagi, yang penting perutnya terisi dan bisa tidur dengan nyenyak.

"ehmm.. baby". Jaehyun keluar dari kamar dengan langkah gontai. Taeyong yang melihat itu langsung menghabiskan nasi telurnya dengan cepat agar tak dimintai Jaehyun.

"apakah tidak ada makanan?".

"tidak ada, sudah sana kembali tidur". Taeyong menuntun Jaehyun kembali ke kamar untuk kembali tidur.

***

"yongie..".

Sudah berapa kali Jaehyun memanggil nama kekasihnya itu dan mengguncangkan tubuhnya, tetapi ia masih memejamkan matanya.

"ayo bangun". Jaehyun mulai mengangkat badan Taeyong dan berusaha untuk mendudukkan Taeyong, tapi pria mungil itu tetap kembali tertidur lagi.

cup..

cup..

cup..

Jaehyun pun mengecup bibir Taeyong berkali-kali, tapi tak ada reaksi dari sana. Untung saja kesabarannya tak habis, melihat muka Taeyong yang tertidur saja ia sudah luluh.

My Sugar Daddy || JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang