Chapter 5 [Mencintaimu]

4.2K 327 53
                                    

.ೃ࿔HAPPY READING ̑̑ೃ࿔
‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿‿

Normal pov་༘⁀➷

Setelah pasukan kaizo sampai di bumi untuk menjemput fang. Semua turun kecuali [Y/N].

"[Y/N] kau jaga kapal. Jangan turun" kata kaizo

Setelah itu kaizo dan lahap turun dari kapal angkasa.

[Y/N] terus melihat ke monitor melihat apa yang terjadi. Saat anak laki laki berkekuatan halilintar itu ingin melukai kaizo, [Y/N] turun dan mengibas halilintarnya dengan pedang laser.

Semua terkejut. Kaizo marah pada [Y/N] karena tak nurut dengan arahannya.

"Kenapa kau turun!!" Kata kaizo sambil berteriak.

[Y/N] tak berbicara sedikitpun.

"Jawab! Kau aku suruh untuk di kapal. Kenapa kau turun!" -kaizo

"M,maaf kapten. Aku hanya nak melindungi kau" kata [Y/N] dengan murung.

"Kau tak payah lindungi aku! Hmm tapi disebabkan kau dah turun. Kau diperbolehkan bertarung melawan budak bumi tu." Kata kaizo.

[Y/N] nampak senang. Dan dia pun bertarung dengan anak laki laki dengan kekuatan halilintar itu. Lalu sampai dimana fang ikut campur.

[Y/N] mengalah. Fang menyerang lawannya itu dengan kekuatan terkuatnya,begitu pula lawannya.

Tapi sayangnya kedua nya meleset karena tak tega melukai teman sndiri.

Kaizo hanya menghela nafas. Dan akhirnya ikut turun tangan.

"Kenapa kau fang?!" Tanya kaizo

"Aku takkan bunuh dia. Dia tu kawan baik aku. Dia lah kawan ku saat dibumi!. Saat kau tinggal aku sendiri!" Kata fang.

Mereka sang kakak beradik berdebat memperbincangkan hal tersebut.

Sampai dimana kaizo berkata
"Nampak nya kau dah lupa siapa aku, kau dah lupa siapa yang jaga kau selama ini!" Kata kaizo sambil menyerang adiknya sendiri.

Aku bisa merasakannya. Rasanya seperti di sayat sayat hati kaizo dikhianati adiknya sendiri.

Sampai suatu saat...

Lahap akan meggunakan gas toxic yang sangat berbahaya. Fang langsung mengambil jam kuasa milik teman2nya dan memberi ke abangnya.

Lalu mereka ber4 kembali ke kapal angkasa.

Kaizo meletakkan jam kuasa di tempat rahasia.

"Kapten, semua jam kuasa dah diambil" kata fang.

"Belum,masih ada 1 lagi. Kau tak layak guna 2 kuasa sekaligus." Kata kaizo.

Fang melepas jam kuasanya dengan ragu ragu.

Setelah itu. Keduanya ke ruang kendali. Kaizo tak nampak ada [Y/N] disana. Kaizo bertanya pada lahap dimana [Y/N] berada. Dan lahap menjawab bahwa dia ada di biliknya.

Kaizo langsung ke bilik [Y/N].

Normal pov end

Kaizo pov

Saat aku sampai ke kamarnya, aku melihat wajahnya yang begitu murung. Aku ingin menghampiri nya. Namun langkahku terhenti ketika dia berkata.
"Kan kubunuh kaizo. Dia jahat. Telah memisahkan aku dengan ibuku. Tapi kenapa aku selalu tak bisa membunuhnya. Apa karena aku mencintainya?" Katanya yang membuat hatiku tersayat, namun sayatan yang indah.

"Haahh...aku tak boleh bunuh dia. Lagipula ada benarnya. Kalau aku masih bersama ibuku. Seumur hidup akan jadi pelacur. Terima kasih. Aku mencintaimu, kapten." -[Y/N]

"Aku juga mencintaimu, leftnan [Y/N]." Saat aku menjawab perkataannya tadi. Terlihat di wajahnya memerah dan terkejut.

"K,kapten. K,kenapa kau disini?" Ujarnya sambil menundukan kepala.

Aku memegang dagunya dan mengangkatnya.

"Ini kapal angkasa milikku. Apa aku tak boleh berada disini?" Kataku dengan muka serius.

"T,tap---"

Cupp

Aku menciumnya dengan lembut. Lalu [Y/n] membalas ciumanku.

Sirine kapal berbunyi, kapal sedikit bergoyang. Aku dan [Y/N] bergegas ke ruang kendali. Dan yang ternyata











Hayoo udah pada tau ya :v iya.
Ciee ciuman tulus dari kaizo UnU.
Next chapter. Siap siap ya

See you!

Kaizo X Reader : Kamu MilikkuDonde viven las historias. Descúbrelo ahora