"a..anu tapi Tuan Yoongi...bagaimana kalau tuan muda Taehyung memaksa?" tanya salah satu body guard.

"Kau mau aku pecat? Aku membayarmu disini untuk menjaga adikku! Kalau kau ijinkan sama saja membiarkan seorang penjahat merampokmu dengan suka rela!!" ucap Yoongi.

"Push up 100 kali..! aku tidak mau tau!" ucap Yoongi memberikan hukuman pada para bodyguard.

"untuk Leo dan Jackson! Kalian push up 200 kali! Kalian yang paling dekat dengan Taehyung dan Jimin bagaimana bisa membiarkan orang itu berada di samping adikku eoh?! Kalian memiliki otoritas tertinggi untuk melarang orang itu masuk saat aku tidak ada!!" ucap Yoongi.

"Ma..maafkan kami hyung.." ucap Jackson dan melakukan perintah Yoongi bersama Leo.

"Hyung..!! apa yang kau lakukan?! Hentikan!!" Taehyung datang dan menahan Jackson dan Leo.

"apa yang kau lakukan hyung?! Kenapa menghukum mereka eoh?!" sebal Taehyung dan melarang para body guard untuk melakukan hukuman Yoongi.

"Itu hukuman untuk mereka karena membiarkan Younghyun masuk!" ucap Yoongi.

"Aku yang memintanya hyung! Mereka hanya menurutiku! Apa salahnya! Younghyun hyung bukan orang jahat hyung! Dia hanya bermain denganku seharian! Dia hanya menemaniku dan Jimin..!!" ucap Taehyung sebal.

"Kau benar-benar bodoh Tae...kau lebih mempercayai perkataan orang itu dari pada hyung?" Yoongi hanya bisa tersenyum kecut. Ia kecewa pada adiknya.

"Siapa yang suruh kalian berhenti?! Lanjutkan! Hitung yang benar!" ucap Yoongi.

"N..Ne..!!" jawab para bodyguard kompak dan menuruti Yoongi.

"Ania..!! hentikan!! Hyung! Hentikan!! Jangan hukum mereka karena Tae! Hiks..jangan hukum mereka..!!" ucap Taehyung dan terisak. Ia tidak suka melihat para bodyguard yang menjaganya justru di hukum Yoongi.

"Hukuman tetap hukuman Tae! Jimin! Bawa dia masuk!" ucap Yoongi pada Jimin yang berdiri disamping Taehyung.

"Ayo Tae.." ucap Jimin dan membawa Taehyung masuk.

"Shireo..! aa shireo..! lepaskan aku Jim!!" Taehyung terus memberontak. Jungkook bahkan sampai datang dan mengangkat sang hyung kedalam.

_Kamar Taehyung_

"Jahat..! hiks! Kenapa kalian melakukan ini padaku eoh?! Aku hanya ingin menolong para hyung!!" ucap Taehyung masih terisak.

"Hyung..mengertilah..Younghyun hyung orang yang berbahaya..." ucap Jungkook pada Taehyung.

"Apa kookie punya bukti? Atau Kookie hanya membela Yoongi hyung?" Taehyung menatap Jungkook sedih.

"Kookie memang tidak punya bukti hyung..tapi Kookie percaya pada Yoongi hyung..Yoongi hyung adalah hyung kita..tidak mungkin Yoongi hyung ingin mencelakai kita hyung.." ucap Jungkook.

'"Tapi hyung tidak percaya Kookie..! Yoongi hyung menghilang 2 tahun! Hyung pasti berubah!! Yoongi hyung tidak menyayangi kita Kook! Yoongi hyung bahkan jadi lebih jahat! Bagaimana bisa ia menghukum Leo hyung dan Jackson hyung seperti itu?! hiks..menyebalkan!!" ucap Taehyung dan terisak.

"Tae..." Jimin mengusap punggung Taehyung.

"Kau juga ingin membela Yoongi hyungkan Chim?!" Taehyung menatap Jimin dengan matanya yang basah.

"Kalau aku mengatakannya kau juga pasti tidak akan percaya Tae...kau terlalu buta karena menginginkan perhatian seorang hyung..tolong sadarlah..." ucap Jimin.

"Mwo? Aku hanya merasa nyaman karena ada seseorang hyung yang memperhatikanku apa itu salah?" Taehyung berucap.

"Lalu kalau aku bilang bahwa Younghyun hyung menodongku dengan pistol tadi dan mengancamku bagaimana? Apa kau akan percaya?" Jimin berucap.

형! (Hyeong!) - TaeKookGi [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang