part 1

31.1K 1.8K 55
                                    





happy reading, semoga kalian suka:)





"Ish om lepasin gw"ucap Bian

"om gw bilang lepasin"Ucap Bian karna tangannya ditarik, dan dia dipaksa masuk kedalam mobil.

"Om lepasin ih, om mau culik saya ya?"

"Jangan om, saya cuman orang miskin yang gk punya orang tua. Percuma om culik, gk bakal dapet apa² gk akan ada yang tebus "ucap Bian dengan mengebu² dan tak hentinya mengoceh minta dilepaskan.

"Diam kamu"jawab om itu dengan nada dingin dan tatapan tajamnya itu.

Om itu bernama Revan atau lebih dikenal Revan Aldridge Pengusaha terkaya di dunia yang kejam dan ditakuti oleh semua kalangan.

Karna takut akhirnya Bian diam dan pasrah akan dibawa kemana oleh Revan dengan mobilnya itu

Tak lama setelah itu, mobil tersebut memasuki pekarangan masion mewah.

"Ish om lepasin, apaan sih dari tadi tarik² tangan saya"kata Bian

" Lagian ngapain kesini sih?ini jga rumah siapa?"ucap Bian

"gw mau pulang om"

"anterin gw pulang"

"Diam Bian, dan gunakan bahasa yang sopan"kata Revan dengan penuh penekanan

'ish nyebelin banget sih ini om tua bangka, mana tangan gw di genggaman keceng banget lagi udah gitu dari tadi ditarik² kan sakit'ucap Bian dalam batinnya

Dan sampainya mereka didalam masion

"Baby kamu kah itu"

"Baby"

"Baby nya bunda pulang hiks"

Begitulah sambutan yg mereka dan tatapan sedih bercampur bahagia dari orang didalam masion.

"kalian siapa? ngapain panggil² babi²"tanya bian kebingungan dengan polosnya

Dan tiba² wanita paruh baya itu memeluknya sambil sesenggukan dan mengucapkan

"Hiks anak bunda hiks akhirnya pulang"kata wanita paruh baya yang memeluknya

"Bunda kangen sama kamu"ucap wanita itu

Wanita paruh baya itu adalah istri dari Revan Aldridge, yang dikenal sebagai nyonya Selena Anastasya Aldridge

"Tante siapa? enggak gausah sok akrab deh,main peluk² aja kenal juga enggak"jawab Bian setelah sekian lama diam

"Jaga ucapan mu Bian, dia lebih tua dari mu"ucap Revan dengan sedikit bentakan dan tekanan pada nama Bian serta nada dingin dan tatapan tajamnya.

Bian pun tersentak dengan bentakan Revan

"ya terus gw peduli gtu, bodo amat ya"ucap Bian sinis mengabaikan dirinya yang agak gemetar


"Mas jangan bicara seperti itu baby jadi takut padamu"kata Lena walau dengan lelehan air mata

"Maaf baby ayah gak bermaksud membentak mu"ucap Revan dengan penuh sesal

"apaan sih dari tadi babi, nama gw tuh Bian bukan babi"ucap bian

"Tante yang kamu maksud itu istri ayah dan dia bunda mu jadi bicara lah yang sopan"ucap Revan mengabaikan ucapan bian

"Gk usah ngaku² deh om, kita aja baru ketemu tadi dan tiba² om mengklaim saya sebagai putra anda"ucap Bian kesal

"Cih bullshit"lanjut bian







T

B

C

My Protect FamilyWhere stories live. Discover now