Chapter 14

2.7K 218 4
                                    

Underground

.

"Ya.. jimin apa yang kau lakukan disini?" Tanyanya dingin

"Seharusnya aku yang bertanya, untuk apa wendy nunna kesini. Bukankah nunna ada acara lain" tanya balik jimin

"Tak usah mengalihkan pembicaraan, apa yang kau lakukan disini?" Ujar wendy penuh penekanan

"Aku diajak suga hyung kemari" jawab jimin pada akhirnya

"Baby kau darimana saja aku sejak tadi menunggumu, ternyata kau disini" teriak seseorang dari arah luar ruangan tempat wendy menarik jimin dari acara pertemuan tadi

"Nee sebentar daddy" ujar wendy dengan nada manja yang dibuat buat

Ahh... sekarang jimin baru tau ternyata wendy tak sebaik yang ia kira, mengetahui itu ia hanya menyeringai tanpa ketahuan oleh wendy

"Awas saja jika suga sampai tau aku disini, aku akan mencarimu park jimin!" Wendy menunjuk jimin dengan jari telunjuknya

"Nee" jimin mengangguk

Wendy belalu meninggalkan jimin yang sedang sibuk dengan isi pikirannya

"Ayo pulang"

Bugh...

"Aishh... apa yang kau lakukan?" Ujarnya sambil memeganggi rahangnya yang baru saja kena bogem mentah dari jimin, bahkan sampai ada darah yang keluar dari sudut bibirnya

"Suga hyung!!" Pekik jimin

"Maafkan aku, tadi aku hanya reflek" ujar jimin

"Luapakan saja, Ayo pulang" ajak suga lagi

"Nee??"

"Kau tak lihat waktu sudah hampir tengah malam" Tanpa menunggu jawaban dari jimin, suga sudah menariknya menuju parkiran mobilnnya

Didalam mobil

"Suga hyung apa kita akan melewati minimarket yang buka 24 jam?" Tanya jimin

"Mungkin, kenapa?"

"Kesana sebentar ya aku ingin membeli sesuatu" suga tak menjawab, ia melanjutkan jalannya menuju trmpat yang jimin maksud

"Cepatlah aku tak ingin menunggu lama"

Jimin segera berlari menuju minimarket untuk membeli sesuatu

Skip

"Lama sekali" sindir suga

"Tantriannya panjang hyung" memang benar tadi ada antrian panjang didepan jimin, ia saja sampai bingung padahal ini sudah malam kenapa masih ramai di mini market tadi

"Jangan beralasan, apa yang kau beli?"

"Air mineral dingin dan juga kapas" jimin memperlihatkan belanjaan ditangannya

"Untuk apa?"

"Mengobati lebammu"

"Huh?!"

"Kata eommaku mengobati lebam dengan es batu karna aku tak punya es batu jadi aku membeli air dingin ini" jelas jimin

"Kemari hyung aku kompres lebammu"

"Tak usah ini hanya luka kecil" elak suga

"Ayolah hyung, setidaknya ini bentuk permohonan maafku karna memukulmu tadi" pinta jimin

"Ya..ya terserah kau saja"

"Dari tadi kek" sebelum jimin mengompres lebam suga ia meminum setengah air nya dulu

Underground [YoonMin]Where stories live. Discover now