88 | Mask

2K 629 664
                                    

qotd : berdasarkan sifat kalian, di tdiu ini kalian paling mirip siapa? jawaban jujur yaaa 🖤







//

Mask; 88

The Dead Inside Us

- Sacred Valley -

//






Ketika pintu ruang kesehatan terbuka, Jennie terkejut karena Taehyung tak kembali sendiri. Pemuda yang mengatakan akan membawakannya makan siang tersebut justru kembali bersama Jisoo, yang ikut melanglah masuk lalu menutup pintunya. Membuat ruang kesehatan tersebut terisi tiga orang.

Jennie yang tengah duduk di salah satu ranjang segera menyembunyikan sesuatu di balik bantal. Lalu ia merubah wajahnya menjadi sangat serius, seperti tak ingin tergoyahkan.

Padahal Jisoo sendiri membiarkan air mukanya lunak, walau tak menyembunyikan bahwa ada sesuatu yang ingin ia utarakan.

Taehyung berdiri, di samping ranjang lainnya untuk dapat memerhatikan keduanya. Sementara Jisoo, menarik napas perlahan, tanpa memutus tatapannya dari Jennie.

"Kita mungkin belum bicara banyak, Jennie." ucap Jisoo, melirik sekilas pada bantal, sebelum kembali pada gadis itu. "Tapi kuharap kau tak lupa, kita pernah berjuang bersama dahulu. Di masa-masa ketika tak tahu kabar Lisa, Taehyung dan Yoon-gi lagi."

Baik Taehyung maupun Jennie terdiam atas kalimat tersebut.

Dan karenanya, Jisoo pun melanjutkannya. "Pertama aku hanya ingin mengatakan padamu, untuk tak memikirkan atas apa yang terjadi di malam badai petir itu."

Jennie terkesiap, tetapi memandangnya agak sinis.

Sedangkan Taehyung memerhatikan karena belum mengerti maksudnya.

"Aku ingin kau tahu, tentunya kau pun tinggal bersama Lisa lebih lama dariku yang terpisah dari kalian." Jisoo berucap sembari mengulum bibir bawahnya kemudian. "Tapi kau perlu tahu, Lisa juga menghawatirkanmu. Tentang bagaimana ia bersikap di malam itu, aku pun tak menyukainya."

"Kau pikir itu menjadi pikiranku?"

Tetapi Jisoo mengangguk cepat. "Aku melihatmu, Jennie. Aku sungguh ingat bagaimana kau membenci Lisa, selalu merendahkannya di awal pertemuan kita, lalu kau selalu menangis setelah kita berpisah dengannya."

Jennie sontak terkejut atas ucapan tersebut, yang jelas saja memberikannya sengatan panas di matanya,

Hanya saja Jisoo benar tak tergoyahkan ketika mengatakannya. "Kita selalu saling menguatkan, saling percaya bahwa Lisa, Taehyung dan Yoon-gi masih selamat saat itu."

"Aku tak pernah ingat."

"Dan aku harap kau tak tersinggung akan bagaimana beberapa kali Lisa membentakmu sejak kami datang di tempat ini." Jisoo tak mengindahkan jawaban Jennie sebelumnya, yang justru menambah kalimat lainnya. "Kau lihat sendiri, pada akhirnya dia kejang karena terlalu memaksakan diri."

Jennie memalingkan wajahnya kala itu. "Mengapa kau bicara padaku seolah Lisa berharga untukku?"

"Aku tahu sikapmu yang sulit mengakui, tapi aku hanya ingin kau men--"

"Tahu apa kau tentangku?!" Jennie menatapnya cepat dengan nada tinggi. "Kau bahkan tak ada bersama kami selama enam bulan ini!"

Tak terduga, terlihat Jisoo agak menggertakkan giginya di sana. "Kau hanya tak tahu tentang bagaimana aku tetap berjuang hidup! Lagipula daripada itu semua, aku hanya ingin kau tahu bahwa di pertemuan tak terdugaku dengan Lisa, dia baru saja tertembak! Dia tertembak! Coba kau kesampingkan dulu apa yang ingin kau rasakan karen--"

✔️ THE DEAD INSIDE US 4 - BAGIAN 2 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang