Hamparan padang bunga tersaji dalam satu kali pandangan
Memanjakan mata dalam setiap satu-satu kedipan
Serasa dalam genggam adalah cinta dan harapan
Yang belum tahu apakah harapan atau sekedar angan
Tergeletak satu tangkai bunga di atas tanah penuh darah
Terlihat jejak kaki penuh juang juga resah
Cantiknya, elegan merasuki saraf saraf dalam celah
Merusak sedih sesak yang memasuki jiwa dalam lembah
Dia, dengan sifat nya, berduri nan harum dalam lelap
Dia, dengan aura nya, spektrum gelap melainkan penuh harap
Entah saat ia sendiri, berdiri menjadi sorotan tiap pribadi
Atau saat bersama sama, menjadi pribadi yang dikagumi
Maka entah yang mana, keduanya adalah kegemaran sang insan yang terdamba
Teruntuk semua, ini adalah cerita tentang bunga, yang entah mengapa membuatnya seakan hidup dalam diri kita. Sang bunga, merupakan representasi dari apa yang kita rasa. Dengan ini, jelas sudah, bahwa sampai saat ini semua rasa masih sama.
Tertanda
Sang kata semesta.
YOU ARE READING
Kata Semesta
PoetrySebuah cerita bersama Semesta, banyak orang menyukai senja, tanpa sadar, senja adalah bagian dari semesta. Senja punya banyak cerita, tapi semesta punya alasan nya. Tidak salah kamu menyukai senja, tapi aku hanya ingin memberi tahu. Bahwasanya, seme...
