Malam itu langit kelabu
Udara dingin merusak paru paru
Menyusuri sukma terbius biru
Meminta tubuh untuk dipandu
Mata melihat angkasa
Gelap gulita bereslimut luka
Petir keluar dari mulutnya
Membuat pria mati seketika
Pria itu mencintainya
Tapi gelap mata hati nya
Karna cemburu tak ada habisnya
Membuat sang dewi sedih hatinya
Sesal penuhi ruang di dadanya
Pria itu tak habis memukuli dirinya
Menyalahkan segala tuntutan nya
Hingga terkurung dalam penjara
Secercah sinar membelah gulita
Ada harapan dalam dua sukma
Punya keinginan terus bersama
Karna dasarnya
Mereka saling cinta
Jika kamu membaca, cepatlah kembali. Tubuh ini butuh sandaran lagi.
Untuk
R.A.P
YOU ARE READING
Kata Semesta
PoetrySebuah cerita bersama Semesta, banyak orang menyukai senja, tanpa sadar, senja adalah bagian dari semesta. Senja punya banyak cerita, tapi semesta punya alasan nya. Tidak salah kamu menyukai senja, tapi aku hanya ingin memberi tahu. Bahwasanya, seme...
