Seoul Escape; Sowjin

O20. Conflict ੭ु

Sojung duduk di atas kursi yang ada di tepi balkon apartemen, tangannya memegang cangkir yang berisi kopi susu. Sementara pikirannya merenung, dan hatinya berkata kalau dia ini sudah jatuh.

Salah satu tokoh terkenal pernah berbicara mengenai cinta; kalau kamu tersandung cinta, kamu masih bisa bangkit dan tersenyum. Tapi kalau cinta sudah membuatmu jatuh hati, kemudian hatimu hancur, kamu tidak akan mampu berdiri lagi.

Dan dari situ Delia Courtney; Sojung sadar bahwa begitu berbahayanya cinta.

Kemudian masalahnya dipersulit dengan kenyataan, yang mengatakan bahwa dia tersandung cinta laki-laki pujaan hati sahabatnya sendiri.

Ini konyol, Sojung harusnya masih bisa berdiri dan meninggalkan cinta laki-laki itu, tapi hatinya terlalu egois.

Hati Sojung egois, dia tidak mau melangkah pergi meninggalkan cinta Seokjin Kim. Padahal, pikirannya sudah mengatakan tidak. Sojung tidak mau jatuh hati pada Seokjin tidak mau!

"Okay, Seokjin Kim. Kalau kau dengar ini, aku mau memberitahu kesalahanmu sekaligus menyalahkanmu! Aku cemburu melihatmu memberikan perhatian lebih pada Jisoo! Kau memperhatikanku, tapi kau terlihat senang melihat ekspresi cemburuku! Aku menyukaimu, tapi aku tidak suka kau memberikan perhatianmu pada perempuan lain!"

Sojung menyeruput kopi susunya, setelah itu menarik napas dalam-dalam. "Jisoo, maafkan aku. Tapi aku terlanjur jatuh hati pada pujaan hatimu."

"Tunggu ... apa? Maksudmu, kau juga jatuh hati pada Seokjin?"

Mata Sojung spontan membesar melihat kehadiran perawakan Jisoo di depan matanya. Sialan, dia baru saja melakukan kesalahan! Jisoo, aku bisa jelaskan semuanya!

メメメ

Seokjin menyalakan ponselnya, menekan sandi kunci yang dia gunakan supaya ponselnya terbuka.

Ini sudah tengah malam, apa mungkin dia menghubungi Sojung sekarang? Masalahnya, hati Seokjin tidak bisa tenang dari tadi.

Dia begitu gelisah, saat tahu Sojung sebegitu marah padanya. Kalau boleh jujur pun Seokjin sudah pernah jujur, kalau dia melakukan itu juga untuk kebahagiaan Sojung.

Dia membantu Jisoo, itu untuk Sojung. Sojung sudah pernah gagal bersenang-senang bersama Jisoo, masa di kesempatan kedua itu juga harus gagal lagi?―ya walau sebenarnya di kesempatan kedua mereka juga gagal bersenang-senang.

Well, ini memang kesalahannya. Dia yang terlalu memaksa, walau tujuannya baik, tindakan paksaan yang dia lakukan juga tidak bisa dibenarkan.

Tapi beri satu kesempatan lagi untuk Seokjin bersikap keras kepala. Dia ingin menghubungi Sojung sekarang, dan memperbaiki hubungannya dengan gadis emosional itu.

"Halo?"

"S-seokjin ...."

"Sojung? Kau baik-baik saja, 'kan?"

"Tolong jangan hubungi aku lagi. Aku minta maaf atas kejadian tadi sore, dan setelah ini kita tidak perlu bertemu lagi."

"K-kenapa tiba-tiba? Katakan, apa yang terjadi padamu!"

"Tidak ada hal apapun yang terjadi padaku! Intinya, ini terakhir kali kita berbicara! Jangan hubungi atau menemuiku lagi!"

Apa? Apa yang sebenarnya terjadi? Barangkali ada yang bisa menjelaskan? Seokjin benar-benar tidak tahu apa-apa.

Sojung tidak mungkin semarah itu padanya karena kejadian tadi sore 'kan?