23. Special

7 1 0
                                    

╭┉┉┅┅┅┅┄┈┄┄┄┄•◦ೋ•◦❥•◦ೋ
Date: Rabu, 10 Januari 2024
•◦ೋ•◦❥•◦ೋ•┄┈┈┈┄┄┅┅┅┅┅┉╯

Gracesky berdiri di teras rumahnya, dia sudah rapi dengan seragam sekolah dan ranselnya.

Sebuah mobil sport baru saja memasuki halaman rumahnya. Belleann mendekati Gracesky dari arah dalam rumah.

Brexley keluar dari mobil sport tersebut lalu melangkah mendekati kedua perempuan itu. Cowok itu tersenyum.

"Hii. Morning, Grace, Aunt Belleann," sapa Brexley.

"Morning."

"Morning too, Brexley." Gracesky melambai.

"Brexley kenapa ke sini?" Tanya Gracesky.

"I want to pick you up," kata Brexley. "Berangkat bareng yuk?"

"Boleh, Ma?"

"Boleh, sayang." Belleann mengulas senyum. Gracesky membalas senyumannya.

Gracesky mencium punggung tangan Mamanya itu lalu melangkah ke arah mobil Brexley.

Brexley membukakan pintu di samping kursi pengemudi untuk Gracesky.

"Byee, Mama!" Gracesky melambai lalu masuk ke dalam mobil. Belleann membalas lambaian putrinya itu.

Brexley menutup kembali pintu. Setelah itu dia juga masuk ke dalam mobil. Brexley melajukan mobilnya keluar dari halaman rumah Ezven.

______

Gevariel dan ketiga sahabatnya masih berada di parkiran. Sebuah mobil sport baru saja terparkir tak jauh dari tempat mereka berada.

Brexley keluar dari mobil, dia segera membukakan pintu untuk Gracesky. Gracesky keluar dari dalam mobil.

Brexley kembali menutup pintu. Gracesky mendekati Gevariel saat melihat cowok itu, disusul oleh Brexley.

"Astorrr."

"Lo jalan sama siapa?" Tanya Gevariel dengan tatapan datar. Ketiga sahabatnya hanya melihat.

"Oh iya, kenalin, dia Darrance Brexley Dorian. Keponakannya Aunty Kylie," kata Gracesky.

"Kalau Brexley keponakannya Aunty Kylie, berarti Grace sepupunya Brexley kan?" Tanya Gracesky. Brexley mengangguk.

"Oh, ini si Brokoli yang lo bilang kemarin." Gevariel menatap sinis pada Brexley.

"Darrance Brexley," koreksi Brexley.

"Brokoli," balas Gevariel. Emiliano, Chivalry dan Aksara diam, memerhatikan.

"Kayak dugaan gue. Auranya negatif, gak cocok sama gue," sinis Gevariel.

"Pergi aja yok. Gak tahan gue liat mukanya." Gevariel melangkah pergi dari sana, diikuti oleh ketiga sahabatnya.

Gracesky hanya melihat, cewek itu melirik sekilas Brexley. "Let's go in," ajak Brexley.

****

Tatapan Gevariel berubah sinis ketika melihat Gracesky dan Brexley masuk ke dalam kelas.

"Cemburu, ya, bos?" Tanya Areksa pada Gevariel.

"Gue? Cemburu? Gak mungkinlah," jawab Gevariel, terbatuk.

"Boong lo. Gue tau, lo pasti cemburu kan?" Kata Chivalry.

"Yakin gak cinta?" Tanya Aksara pada Gevariel.

"Areksa gak tertarik sama Grace, lo gak benci dia. Tapi sama semua cowok yang deketin Gracesky, lo benci," kata Emiliano. Aksara dan Chivalry mengangguk setuju.

GEVARIEL | COMPLETEDWhere stories live. Discover now