3. Possessive Mama

57 8 2
                                    

╭┉┉┅┅┅┅┄┈┄┄┄┄•◦ೋ•◦❥•◦ೋ
Date: Kamis, 7 Desember 2023
•◦ೋ•◦❥•◦ೋ•┄┈┈┈┄┄┅┅┅┅┅┉╯

Setelah jarum dimasukkan, sejumlah kecil darah Gevariel terkumpul dalam jarum suntik. Kemudian jarum dilepas dan area suntikan diberi bola kapas untuk menghentikan pendarahan.

"Mama.." lirih Gevariel, memanggil Mamanya. Aaralyn mengusap-usap kepala Gevariel lembut.

****

Jam menunjukkan pukul 21.43. Gevariel tertidur di kasur. Papanya, Gezio, duduk di sofa kamarnya.

Mungkin Gevariel kelelahan karena sudah beberapa kali melakukan pemeriksaan di rumah sakit tadi.

Dokter mendiagnosis Gevariel menderita bronkitis kronis. Bronkitis disebabkan oleh virus, bakteri, atau karena menghirup asap atau debu.

Bronkitis adalah iritasi atau peradangan pada dinding saluran bronkus, yaitu saluran yang mengalirkan udara dari tenggorokan ke paru-paru. Umumnya berlangsung selama 3 bulan atau terjadi beberapa kali dalam 2 tahun.

Kebanyakan bronkitis akut atau muncul mendadak biasanya tidak berbahaya dan dapat sembuh setelah tiga minggu pengobatan.

Namun, bronkitis kronis atau yang berlangsung lebih dari tiga bulan dan tidak ditangani dengan baik dapat berbahaya dan merusak paru-paru.

Bronkitis akut biasanya disebabkan oleh virus, yaitu sejenis virus yang sama dengan penyebab pilek dan flu.

Sedangkan penyebab bronkitis kronis yang paling umum adalah kebiasaan merokok, polusi udara, debu atau gas beracun di lingkungan atau tempat kerja.

Saluran pernapasan manusia dimulai dari hidung, tenggorokan, trakea, bronkus, hingga paru-paru. Bronkus berbentuk seperti pipa dan bercabang menjadi bagian-bagian yang lebih kecil di paru-paru.

Cabang-cabang kecil bronkus tersebut terhubung dengan alveolus, yaitu jaringan pada paru-paru yang berbentuk seperti kantung dan berisi udara. Di alveolus terjadi pertukaran oksigen dari udara ke aliran darah.

Pada kasus bronkitis, terjadi peradangan di bronkus dan dinding bronkus menghasilkan banyak cairan. Akibatnya, penderita bronkitis jadi sulit atau sesak nafas dan batuk.

Aaralyn masuk ke dalam kamar sambil membawa nampan berisi makanan dan air putih.

Aaralyn meletakkan nampan itu di atas meja kecil di samping tempat tidur. Wanita itu mengambil sepiring makanan dan segelas air untuk di berikan pada Gezio.

Dia meletakkannya di atas meja di depan sofa lalu mendekati Gevariel lagi. Aaralyn duduk di tepi tempat tidur sambil mengambil sepiring makanan dari meja kecil.

"Gevar... Bangun dulu, nak... Tadi kamu belum makan kan? Ayo, bangun," lirih Aaralyn.

"Gevar gak nafsu makan, Ma.." lirih Gevariel sambil melenguh.

"Makan. Sedikit aja. Kamu harus minum obat, Gev. Tadi kamu belum makan. Please, just eat a little..." Bujuk Aaralyn. "Tiga suap aja."

"Makan, ya." Gevariel berdehem, mengiyakan. Aaralyn menyendok makanan.

"Buka mulutnya," titah Aaralyn. Gevariel membuka mulutnya, membuat Aaralyn segera menyuapi cowok itu makan.

Gevariel mengunyahnya dengan pelan sambil berbaring. Aaralyn ingin menyuapi Gevariel lagi.

"Gak mau... Mulut Gevar rasanya gak enak," lirih Gevariel merengek.

"Sejak kapan mulut ada rasanya. Ayo, makan. Satu sendok lagi, habis itu minum obat," kata Mamanya.

GEVARIEL | COMPLETEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang