(Tifa's POV) "Aku tidak mengerti bagaimana caraku untuk mengungkapkan semuanya, yang aku tahu adalah kamu selalu tahu bagaimana cara menyemangatiku saat aku merasa putus asa" Hiro mengatakannya padaku. Seketika aku merasakan ada getaran yang menggelitik di dalam dadaku. Aku tahu pasti. Mata itu tak pernah sanggup untuk mengatakan suatu kebohongan. - (Uriko's POV) "Jika dibandingkan dengan saat aku bersamamu dulu, sekarang kamu hanya menganggapku sebagai terpaan angin yang berlalu begitu saja. Jika memang harus maka, aku akan berlalu dari hidupmu seperti angin" Aku tak kuasa menahan tangisku. Nob hanya bisa terdiam dan terpaku memandangku. - (Rin's POV) "Apakah bisa selamanya seperti ini saja bersamamu?" Kid'z memeluk ku erat dari belakang. Hangat, begitu hangat untuk hari yang dingin dan buruk. Aku tidak ingin ini berakhir begitu cepat. Aku sangat menyayanginya. - (Mami's POV) "Jika aku berterus terang tentang apa yang ku rasakan sekarang, apakah kamu akan merasakan hal yang sama denganku?" Teru sama sekali tidak terlihat seperti sedang bercanda saat mengatakannya. Aku merasakan kedua tanganku gemetar karena mendengar kata katanya tadi.
8 parts