Tengku Aryan...seorang lelaki tampan yang agak menggoda. Begitulah perumpamaan bagi Tengku Aryan dalam hidup Nayra. Dirinya yang sentiasa menjadi dambaan wanita membuatkan dia tidak pernah tertarik kepada perempuan seperti Nayra. Namun lama kelamaan perasaan itu berubah setelah Nayra pergi jauh dari hidupnya. Nayra Arluna...seorang gadis biasa yang cantik dan menawan namun terlalu naif. Sehinggalah terjadinya satu hari....telah membuka matanya untuk tidak mudah mempercayai cinta lagi. Hanya disebabkan Tengku Aryan, hatinya sudah menjadi beku untuk membuka hatinya kepada mana-mana lelaki lagi dalam hidupnya. Namun siapa sangka setelah empat tahun berlalu, takdir mempertemukan mereka berdua dalam situasi yang tidak disangka-sangka. Menjadi personal assistant kepada Tengku Aryan bukanlah sesuatu yang diharapkannya. Namun disebabkan keadaan yang mendesak, Nayra menerima juga tawaran tersebut. "Jangan sesekali bermimpi yang saya akan terima awak dalam hidup saya. Hubungan kita sekadar majikan dan pekerja. Tak lebih dari tu." - Nayra Arluna "Nayra...you got to be careful now. Because you are going to fall in love with me again, my Luna." - Tengku Aryan