La-Laki-laki!?
Wei Xiao terkejut parah. Dia memanggilnya 'little sis' untuk semalaman dan ternyata dia berubah menjadi laki-laki?
Hanya dia yang tersisa di room. LU sudah offline.
Awalnya Wei Xiao ingin menukar dengan akun utamanya dan bermain pertandingan ranking, tapi sekarang...
Untuk apa pertandingan ranking!
Impiannya benar-benar dihancurkan, okay!?
Wei Xiao menelpon Bai Cai.
Bro Cai baru saja bangun. Melihat dua kata 'Old Wei' di layar hpnya, dia merasakan kepalanya sakit, "Hello?"
"Berakhir sudah! Old Bai, aku tamat!"
Teriakan Wei Xiao menyebabkan hawa dingin melewati Bai Cai.
"Apa, apa yang terjadi?" Tidak mungkin, apakah kapten memberi tahunya? Bukankah dia mengatakan identitasnya harus disembunyikan?
Bai Cai sedikit tegang. Dia khawatir si gila Wei mencarinya untuk menghukumnya.
"Gadis kecil manisku, bah... bos ku sebenarnya..."
Hati Bai Cai berdetak. Dia merasa dia hampir terkubur setengah di tanah.
"... laki-laki!!!"
Wei Xiao tidak bisa mengekspresikan keterkejutannya dengan beberapa tanda seru.
Bai Cai: "......"
Kurang ajar, benar-benar, jika bukan karena dia membutuhkan uang, dia akan memutuskan hubungan dengan si gila ini!
Mengalami hari seperti ini, setiap hari, dia takut akan kena serangan jantung cepat atau lambat.
"Aku mengingatkanmu sebelumnya untuk tidak menyimpulkannya sendiri."
Begitu dia mendengar kalau belum terbongkar, hati Bai Cai menjadi tenang, bahkan dia merasa seperti senang.
Siapa yang mengira si gila Wei akan memiliki hari seperti ini? Memang benar segala sesuatu memiliki akibatnya; dia harus mengakui fakta ini bahkan jika dia tidak mau.
Wei Xiao sangat butuh mengeluarkan keterkejutannya, "Dia laki-laki. Kenapa dia membeli sepuluh ribu game bersamaku? Dia laki-laki, jadi mengapa dia tidak menemukan seorang gadis untuk menemaninya? Dia laki-laki, jadi mengapa dia tidak memperbaiki setelah aku memanggilnya little sis berkali-kali ?! "
Dia mendengarkan semua detail. Pemikiran Wei Xiao benar-benar kacau!
Jantung gossip Bai Cai tertarik. Dia bertanya, "Kau memanggilnya little sis berkali-kali?"
Daddy Wei, kau benar-benar lelaki berani! Lihat di seluruh liga, pasti cuma kau yang berani memanggil Great Demon King seperti ini.
"Aku tidak hanya memanggilnya little sis," nada suara Wei Xia penuh dengan kesedihan mendalam, "untuk menyenangkannya dan membuatnya senang, aku bahkan..."
Meskipun tidak ada video gamenya, Wei Xiao dengan mengandalkan kemampuan narasinya berhasil menceritakan kejadiannya dengan jelas untuk Bai Cai.
Bai Cai tidak malu-malu dan tertawa lebar, "Cuma kau, sungguh, Old Wei, kau luar biasa. Kau bahkan bisa memikirkan 'pentakill milikmu dan kau milikku' hahahahaha."
Wei Xiao jatuh ke kasur, "Aku salah, aku benar-benar salah."
Bai Cai tertawa sampai perutnya sakit dan tidak tulus menghiburnya, "Yah, tidak apa-apa."
Wei Xiao bangkit dari tempat tidur lagi, "Bagaimana bisa baik-baik saja, dia laki-laki!"
Bai Cai: "Terus kenapa dengan laki-laki?"
Pikiran Wei Xiao tidak biasanya benar, "Apa dia menyukaiku? Apa dia terpukau dengan potoku? Dia membeliku dengan 2 juta!"
Mulut Bai Cai berkedut, "Kau terlalu memikirkannya."
Wei Xiao mempertanyakannya, "Terus kenapa dia melemparkan uang untukku!"
Bai Cai memikirkan dalam hati: Mungkin dia terpukau dengan kemampuan dan bakatmu.
Setelah bangun sepenuhnya, Bai Cai sudah tenang.
Kapten selalu menghargai bakat. Dua tahun yang lalu, dia merekrut Wei Xiao, tapi sayangnya bocah ini lari.
Berapa biaya kontrak tahun itu? Oh, sepertinya dua juta.
Waktu telah berbeda saat itu. Sebelum Wei Xiao, harga maksimal ketika pemain baru masuk ke tim tidak lebih dari 500.000.
Wei Xiao datang entah dari mana, menggunakan darah, keberanian, dan semangatnya sendiri untuk menyapu semua tim pendukung dan secara mengejutkan menaikkan nilainya sendiri beberapa kali lipat.
Pada saat itu, ketika club besar menawar satu juta yuan, FTW langsung menawarkan harga tinggi dua juta yuan, dan klub-klub lain langsung bungkam.
Sejak awal, dia sudah menyatakan dia hanya tertarik dengan FTW. Sayangnya dia terdaftar dalam liga saat itu dan harus berpartisipasi dalam penawaran.
FTW tidak mengecewakan dan merebutnya dengan harga yang sangat tingi.
Ini adalah cerita yang bagus di lingkaran e-sports saat itu. Semua orang menanti-nanti untuk melihat anak serigala ini membawa darah baru ke FTW, dan membawa harapan baru untuk zona kompetisi Cina.
Namun...
Tepat sebelum tanda tangan kontrak, Wei Xiao menghilang.
Cerita yang baik menjadi gosip aneh dan akhirnya tenggelam seiring waktu yang berubah dengan cepat.
Setelah dengan tenang memikirkannya, Bai Cai mengerti maksud Lu Feng.
Meskipun dua tahun telah berlalu, Wei Xiao selalu mempertahankan tingkat keterampilan yang sangat tinggi karena berlatih dengan pemain profesional.
Atau, bisa dikatakan bahwa dia lebih kuat sekarang daripada raja rookie yang mencolok dan tidak terkendali seperti dia saat itu.
Wei Xiao telah mengembangkan dirinya bahkan ketika dia membuat marah orang lain.
Sampai sekarang, line-up utama FTW kurang satu orang, dan jika mereka bisa membuat Wei Xiao kembali ke tim, itu akan seperti memiliki pasukan kejutan tiba-tiba. Mereka mungkin bisa menembus celah dan membantai jalan mereka ke putaran final dunia.
-- Kejuaraan Dunia sebenarnya.
Kompetisi Cina sudah kekurangan 1 orang dari lama.
Bai Cai dengan senang hati membantu kapten untuk menangkap brengsek ini kembali!
Bai Cai membalas, "Kau kira ini membuang uang, tapi ini mungkin tidak ada artinya bagi yang super kaya."
Wei Xiao kaget, "Seberapa besar mereka jika ini bukan apa-apa."
Setelah tahu dia sekian tahun, Bai Cai masih tidak mengerti dengan pemikiran temannya ini.
Seberapa besar?
Bukankah God Lu cukup besar!?
Bai Cai: "..... F*ck!"
Wei Xiao: "???"
Bai Cai menenangkan dirinya, dia tidak bisa disesatkan oleh dirinya. Dia berkata dengan tulus, "Bagaimana dengan ini, kita pikirkan dari posisi mereka."
Wei Xiao bersikap dengan baik, "Teacher Bai, lanjutkan."
Bai Cai membersihkan tenggorokannya dan bertanya, "Jika kau pemain baru dengan banyak uang siapa yang mencari pemain substitusi untuk mencoba Glory, apakah kau mencari laki-laki atau perempuan?"
Wei Xiao: "Um."
Bai Cai melanjutkan, "Apakah kau memilih yang kuat? Yang hebat? Yang bisa menunjukkan betapa menyenangkan Glory?"
Wei Xiao berpikir keras dan menjawab, "Jika seperti itu, aku akan mencari 4 pemain, satu yang akan membawaku, satu yang akan ngobrol denganku, dua lagi bisa menyediakan dialog komedi untuk aku dengar."
Bai Cai: "...."
Apakah kita akan membawa orang ini ke team!?
Kenapa aku merasa jika Wei Xiao balik, team FTW bakalan jadi WTF (what the fuck)!?
Old Bai menggertak giginya, "Apa yang terjadi jika kau cuma bisa pilih 1!"
Wei Xiao: "Jika aku kaya, kenapa aku mencari satu?"
Bai Cai: "Ini ketentuannya!"
"Baiklah," Wei akhirnya kembali menjawab, "Laki-laki."
Bai Cai lega, "Lihat, kau akan mencari laki-laki juga bukan? Terutama karena kau sangat mahal, bisa dikatakan kau sangat kuat. Siapapun yang kaya akan memilihmu."
Wei Xiao berpikir, "Itu masuk akal."
Bai Cai merasa dia perlu membersihkan nama kapten, "Jadi, jangan berpikir yang aneh. Menjadi laki-laki bukan berarti mereka gay."
Wei Xiao memberikan ejekan tidak setuju.
Bai Cai, "Apa, kau masih tidak percaya?"
Suara Wei Xiao sedikit menakutkan, "Menggunakan aku sebagai referensi terlalu subjektif."
Bai Cai memiliki pemikiran buruk, "Kenapa?"
Wei Xiao: "Aku juga tidak tahu aku gay atau ngak."
Bai Cai: "...."
Wei Xiao menjelaskan keadaannya, "Lihat aku, dua puluh tahun, tidak pernah memiliki hubungan, tidak pernah punya orang idaman, tidak pernah mengejar orang..."
Bai Cai hampir meledak, "Bukankah kau ingin melamar si manis ini tadi pagi!"
Wei Xiao: "Yeah, tapi si gadis manis ini berubah menjadi laki-laki! Pertama kalinya hatiku bergerak seperti ini berubah menjadi ini."
Bai Cai sudah mengenalnya, "Apa kau yakin ini bukan karena uang 2 juta yang membuat hatimu bergerak?"
Wei Xiao: " *batuk*.... Kenyataan apa yang kau katakan!"
Bai Cai memutarkan matanya, "Dengarkan saudaramu ini dan jadilah pemain substitusi yang baik. Bos mu pastilah pria lurus. Sangat lurus, lurus seperti baja. Jika dia punya maksud lain kepadamu, aku..."
Begitu dia bicara, insting bertahan hidupnya keluar. Dia takut untuk mengatakan sesuatu yang kasar.
Wei Xiao sangat tajam, "Apa kau tahu sesuatu?"
Bai Cai merasa bersalah, "Apa yang aku tahu?"
Wei Xiao menyipitkan matanya, "Bai Caicai..."
F*ck!
Bai Cai ketakutan dengan insting gila Wei Xiao. Dia memaksa untuk menganti topik, "Jika kau benar tidak tahu ketertarikan seksualmu, pergilah ke blog ku dan baca ceritanya. Jika kau membacanya membuat kau tertarik, tolong menjauhlah dariku. Jika kau merasa ada petir yang menerjangmu, selamat, kau pria lurus."
Ada bunyi klik. Bro Cai menutup telponnya.
Wei Xia membuka hpnya...
Old Bai tidak mungkin menjualnya kan?
Nyawa teman ini lebih berbahaya dibandingkan dirinya. Dia tidak mungkin berani melakukannya.
Wei Xiao membuka aku Weibo dan mencari akun alternative Bai Cai.
Ada 2 figur legendaris di e-sport Glory: satu adalah One Lamp Grandmaster, yang kuatnya bisa mengalahkan surga tetapi tidak ada yang tau informasi pribadinya. Yang satunya adalah Gossip Emperor yang bersembunyi diantara pemain professional dan mendedikasikan dirinya untuk membuat pair yang sensual dan rahasia para pemain, yang diagungkan oleh fans CP, tapi dibenci oleh para pemain.
[Note: CP disini berarti couple gay yang dipasangkan oleh fansnya.]
One Lamp Grandmaster adalah Wei Xiao.
Gossip Emperor adalah Bai Cai.
Ini tidak aneh jika mereka berdua akan bersama. Satu orang yang kejam, licik, orang yang membuli pemain professional sampai menangis dan yang satu lagi adalah pemain professional jahat yang tidak memiliki moral.
Mereka berdua adalah orang-orang yang paling dicari dan ingin dihajar, jadi mereka berdua saling mempercayai satu sama lain.
Meskipun Wei Xiao sedikit curiga, tapi dia tidak memikirkan terlalu banyak.
Dibandingkan identitas One Lamp Grandmaster, identitas Gossip Emperor lebih dibenci.
Dia melihat posting terakhir – God Lu dan Pelatih Chen Feng harus menggunakan 9 square grid.
Poto yang dipost dari kejadian pertandingan.
Teman dalam pemain individu hanyalah pelatihnya.
Di panggung akhir yang menyilaukan, Chen Feng satu-satunya yang berdiri dibelakang Lu Feng.
Angle dari poto itu sangat berbahaya.
Satu poto memperlihatkan Chen Feng yang membungkuk untuk melihat layar komputer Lu Feng.
Yang satu Lu Feng melihat belakang, dan bertanya ke Chen Feng sesuatu.
Poto di tengah poto mereka berdua saling bertatapan.
Wei Xiao merinding.
Dia mengirim Bai Cai pesan di WeChat, "Aku kaget sampai mati! Bahkan bulu kudukku keluar!"
Bai Cai: "Apa kau sudah mengerti, pria lurus?"
Wei Xiao mengirimkan jempol, "Ini cuma sekedarnya, tapi aku sangat mengagumimu. Hubungan Close dan Bro Chen sangat murni, tapi kau masih bisa membuat bromance dari itu!"
Bai Cai mengirimnya emoji memutar mata, "Apakah aku berani membuatnya jika itu tidak murni!?"
Meskipun satu liga menganggap Gossip Emperor tidak tahu batasan malu, sebenarnya, Bro Cai sangat memikirkan batasan.
CP yang dibuatnya semua hanyalah pertemanan yang sangat murni yang bahkan tidak bisa dimurnikan lagi.
Wei Xiao tidak bisa membacanya lagi. Dia menutup Weibo, "Aku lega. Aku pria lurus!"
Melihat 9 poto itu membuat dia... lebih dari merinding, tapi menusuk ke seluruh tubuh!
Tatapan Close, oh... itu tatapan yang Bro Cai edit – sangat membunuh!