Kini, Dahyun telah berada di suatu rumah sederhana yang letaknya sangat jauh dari tempat tinggalnya.
Ya, Dahyun sudah sampai di rumah kakek dan neneknya yang berada di busan.
Dahyun melangkahkan kakinya masuk. Dan mengetuk pintu rumah.
Tok...
Tok...
Tok...
"Nek, Kek, Dahyun sampai" Ucap Dahyun.
Namun tak ada jawaban dari dalam. Sekali lagi Dahyun mengetuk pintunya.
"Nek, Kek...Ini Dahyun" Ucap Dahyun.
Pintu terbuka, dan menampilkan sesosok wanita yang sudah berumur namun, tetap cantik.
Wanita itu syok melihat kedatangan Dahyun.
"ASTAGA! KAMU SIAPA?! KAMU ORANG JAHAT YA?!" Ucap Wanita itu.
"Kek, tenang ini Dahyun" Ucap Dahyun menenangkan kakeknya yang syok.
"BOHONG! KELUAR KAMU DASAR PENJAHAT!!!" Usir wanita itu dan mendorong Dahyun.
"Kek! Ini Dahyun! Cucu Kakek!" Ucap Dahyun.
"TIDAK MUNGKIN! CUCU SAYA ITU CANTIK DAN TAMPAN SEPERTI SAYA!!!! DAN BUKAN SEPERTI BOCAH INGUSAN BEGINI!!!" Teriaknya mengusir Dahyun dan tanpa sadar Gigi palsunya terlepas.
"Kek!!! Ini Dahyun! Kim Dahyun!!! Cucu dari Kim Taeyeon!" Teriak Dahyun menjelaskan.
"TWIDWAK MWUNGKWIN! KWELUAR KWAMWU! JWANGWAN GWANGGWU SWAYA DWAN IWISTWI SWAYA!" Teriak Taeyeon.
"Kek, Gigimu terlepas" Ucap Dahyun mengambil gigi palsu Taeyeon yang terlepas dan memasangkannya.
"Ah, Gomawo" Ucap Taeyeon.
"YAK! KENAPA KAMU MASIH DISINI?! KELUAR KAMU DARI RUMAH SAYA!" Teriak Taeyeon.
"Kakek, ini Dahyun Kek Hiks..." Ucap Dahyun diakhiri Isakan.
Tak lama dari itu seorang wanita cantik yang lain tiba. Dan alangkah senangnya ia melihat Dahyun.
"Ini ada ap-" Ucap nya terpotong karna melihat Dahyun.
"Dahyun!" Teriaknya girang.
"Nenek!" Pekik Dahyun.
"Sayang cukup! Dia cucu kita! Dia Kim Dahyun!" Ucap Nya.
"Hah?! Masa sih?! Ah! Tak mungkin! Dahyun itu cantik dan tampan dan bukan seperti sekarang!" Ucap Taeyeon.
"Sayang, dia cucu kita. Dia putri dari Kim Seokjin, Anak perempuanmu" Jelas nya.
"Masa sih? Dia cucuku?" Tanya Taeyeon sambil meneliti Dahyun dari atas sampai bawah.
"Apa minuman kesukaanku?" Tanya Taeyeon pada Dahyun.
"Soju" Ucap Dahyun.
"Apa makanan kesukaanku?" Tanya Taeyeon.
"Apapun masakannya, intinya itu buatan Nenek Pasti Kakek suka" Ucap Dahyun.
"Ya! Itu kau!!! Hahahaha! Sini kau bocah tengik!!!" Ucap Taeyeon dan menjitak kepala Cucunya itu.
Tak!
"Akh! Sakit! Kek!" Ringis Dahyun.
"Dasar lembek! Kau tak ada bedanya dengan Namjoon!" Ucap Taeyeon.
"Sayang, cukup. Kasian cucu kita. Ah, Dahyun, kajja masuk. Nenek sudah masak banyak" Ucap Tiffany.
"Hehehe iya Nek" Ucap Dahyun dan masuk diikuti Taeyeon di sebelahnya.
Taeyeon dan Tiffany adalah sepasang suami istri dan sekaligus Orang tua dari Kim Seokjin.
Flashback on.
Saat masih muda, Taeyeon menemukan seorang gadis yang sedang tersesat di hutan pada saat ia sedang berburu Babi hutan.
Gadis itu menangis sembari memeluk lututnya. Taeyeon yang kebetulan lewat dan tak tega melihat gadis itu memutuskan untuk menghampirinya dan bertanya.
"Kamu kenapa di sini? Di sini banyak binatang buas!" Ucap Taeyeon.
"Hiks...Aku takut" Isaknya.
"Hei, jangan menangis, aish...aku nanti bisa disangka memekorsamu" Ucap Taeyeon.
"Hiks....Appa, Eomma" Isaknya.
Tiba tiba terdengar sebuah suara tembakkan.
DOR!!!
Taeyeon yang mendengar itu mulai penasaran. Ia pun memutuskan untuk melihat.
Mata Taeyeon membulat kala dilihatnya dua pasang suami istri yang mati tertembak.
"Astaga! Itu bukan babi! Haish, Jinjja?! Jika itu babi pasti aku akan membawanya!" Gumam Taeyeon.
"Apa yang kau lihat?" Tanya gadis itu.
"Ah, itu" Tunjuk Taeyeon.
Gadis itu melihat arah tunjuk Taeyeon dan matanya seketika membulat. Ia pun dengan tergesa gesa berlari ke arah dua jasad suami istri itu.
"Appa! Eomma!!!" Teriaknya.
"Appa...hiks...Eomma...bangun...jangan tinggalkan Fanny di sini sendiri...." Isaknya.
Taeyeon yang kebetulan melihat itu merasa kasian.
"Itu orang tuamu?" Tanya Taeyeon.
Gadis itu mengangguk.
"Siapa namamu?" Tanya Taeyeon.
"Namaku...Hiks...Tiffany Hwang...hiks...hiks..." Isaknya.
"Aku Kim Taeyeon. Eee, aku turut berduka atas meninggalnya Orang tuamu" Ucap Taeyeon.
"Gomawo Hiks..." Isak Tiffany.
"Aku akan menjagamu" Ucap Taeyeon.
"Nde?" Tanya Tiffany.
"Kau sekarang tak punya siapa siapa bukan? Aku akan menjagamu" Ucap Taeyeon.
Sejak saat itu, Taeyeon dan Tiffany tinggal bersama. Dan semakin lama mereka tinggal bersama semakin ada pula rasa diantara mereka.
Yap! Rasa cinta.
Setelah lama memendam perasaannya, awalnya Taeyeon takut jika ia mengungkapkan perasaanya pada Tiffany karna Ia tak mau Tiffany menjauh darinya karna mereka sama sama perempuan. Namun, Ia tetap mencoba dan dewi neptuna membela Taeyeon. Tiffany menerimanya sebagai kekasih.
Kisah mereka terus berlanjut dan semua rintangan dan cobaan telah mereka lewati bersama.
Hingga pada suatu hari, Taeyeon menyewa kapal pesiar dan melamar Tiffany di depan para teman seperburuannya.
"Semuanya!!!" Teriak Taeyeon.
"Aku sebagai ketua di kelompok pemburu disini! Ingin melamar seorang gadis di hadapanku saat ini juga!!!" Teriak Taeyeon.
"Apa yang kau lakukan Tae?" Tanya Tiffany.
"Tiff..." panggil Taeyeon dan berlutut di depan Tiffany dan memegang tangan Tiffany.
"Will You Marry Me?" Tanya Tae.
Tiffany menangis dan mengangguk.
Saat itu mereka menjalin hubungan suami istri. Dan Tiffany mengikuti program bayi tabung dan lahirlah Kim Seokjin. Putri TaeNy yang sangat cantik.
Flashback Off.
****
Sementara dilain tempat, Sana baru saja tiba di Busan.
Ia dengar dari Yeji bahwa, Dahyun pergi ke tempat kakek dan neneknya yaitu di Busan. Dan Sana meminta alamat rumah kakek dan nenek Dahyun pada Yeji dan Yeji langsung memberikannya.
Ya, ia tidak bisa jika tidak memperbolehkan Sana pergi. Baginya, Berkat SaiDa lah hubungan YeJisu membaik. Jadi, Yeji memberi tahu alamat Rumah kakek dan nenek Dahyun secara diam diam dari JeongChaengRyu.
"Kejar dia eonnie! Perbaiki hubungan kalian!" Ucap Yeji.
"Nde. Gomawo" Ucap Sana dan langsung berlari ke arah stasiun kereta.
"Dahyun-ah, Mianhe...Tunggu aku sayang" Gumam Sana.
Sana pun berjalan keluar staisiun untuk menaiki taxi dan pergi ke alamat rumah kakek dan nenek Dahyun.
Tbc.
TaeNy Couple Uwu :)
Voment ya...
Mian jarang up...
See ya!