My Bullies MEN

By Adhymlk29

8.1K 816 618

Pertemuan antara ZEFA gadis pindahan 16tahun yang pemalu dengan RIZAL pemuda 17tahun yang merupakan pembuli t... More

Prolog
[1]Pertemuan
[2]Keraguan
[3]Sebenarnya
[4]Rizal Pov
[6]Line
[EDISI NATAL]
[7]Rumah Rizal
[8]Ibu
[9]Karenamu
[10]Pacar
[11]Kencan
[12]Balas Dendam
Menetralkan [ViRuS TaG]
100 fact about me^^
spesial MBM Tap-Tap

[5]Nonton

480 49 15
By Adhymlk29

Part sebelumnya**

"Ariel kamu masih Tk kan?" Tanya Rizal memastikan.

"Ia."

Sudalah munkin jaman udah cangih berubah jadi anak tk sudah punya id line. Setelah saling bertukar id line Rizal pamit pulang.

"Kalau begitu kak isal pulang dulu Ariel yang manis."

"KAKKK ISALLLL!! ARIEL TAMPANNNN BUKAN MANISSS!!"

Teriakan Ariel hanya mendapatkan tawa ringan dari Rizal yang langsung melajukan mobilnya. Beberapa menit setelah Rizal pergi dari rumah Ariel sebuah mobil limousine memasuki pekarangan rumah dan saat pintu mobil dibuka keluar seorang gadis cantik.

Sakit. Sakit hati saat melihatmu bersma perempuan lain. Sayangnya aku tak mampu mengakui hal itu dan hanya memendamnya di dalam hati.

"Kak Fanya udah pulang," Teriak Ariel senang sambil berlari ke tempat Zefa berdiri.

"Ia kenapa Riel seneng banget?" Tanya Zefa sambil mengendong Ariel.

"Kak Fanya Ariel mau cerita banyak banget tentang kak Isal."

Deg, nama itu nama kecil Rizal tapi tak mungkin yang ingin Ariel ceritakan Rizal yang itu.

"Ok tapi ceritanya di taman aja, sambil makan salad buah yang kak fanya beli." Zefa menunjukan plastik putih berisi salad buah.

Ariel terlihat kegirangan karena itu dan langsung menarik tangan Zefa ke taman yang berada di belakang rumah. Taman itu cukup luas terdapat kolam yang cukup besar, beberapa lopo, permainan seperti ayunan dan jungkat-jungkit, serta banyak bunga-bungan yang menghiasi taman itu. Mereka duduk di lopo dan Ariel mulai menceritakan kejadian yang dilalui bersama Rizal dengan semangat sambil memakan salad buah.

"Wah kak fanya harus berterima kasih sama Kak ical dia udah baik banget mau nolong kamu, sama beliin hadiah buat mama."

"Ia kak kak ical baik banget." Balas Ariel.

"Oh iya tadi pas main game kita dapat hadiah mrs. Pony, Rizal ambil hadianya dulu yah." Ariel berlari kedalam rumah untuk mengambil mrs. Pony.

"Ini bonekanya kak."

"Imut bangettt, makasih Ariel." Zefa memeluk Ariel senang.

Dan mereka terus mongobrol dan bermain beberapa permainan di taman sampai matahari mulai menghilang dari peraduanya. Saat makan malampun ibu bercerita tentang Rizal namun masih menggunkan nama Isal, sehingga Zefa tak menyadari bahwa yang diceritakan itu adalah Rizal.

~Author POV~

Pagi yang cerah menemani keluarga Zefa yang sedang sarapan bersama di meja makan, setelah roti juga susu telah dihabiskan Zefa dia segera berangkat ke sekolah diantar pak Mahmud. Saat tiba di sekolah Zefa bertemu pandang dengan Rizal di lorong sekolah namun mereka sama-sama diam. Begitu masuk ke kelasnya Zefa langsung di sapa oleh Ditya dan Widya yang sedang belajar di meja mereka.

"Wah kalian rajin banget udah datang pagi, belajar juga." Zefa duduk di samping Widya.

"Nggak juga kok Zefa, kami datang beberapa menit sebelum kamu dan untuk belajar jaga-jaga aja soalnya pak Dan guru PKN biasanya kasih ulang dadakan di awal masuk." Jelas Ditya.

"Tapi kan dia belum mengajar kenapa sudah ada ulangan?" Zefa bertanya karena bingung.

"Ulangannya tentang pelajaran kelas delapan." Balas Widya.

"Kalau gitu boleh kan aku ikutan belajar." Pertanyaan Zefa dibalas anggukan oleh Widya dan Ditya mereka muulai belajar bersama dan beberapa siswa mulai berdatangan termaksud Lilo dan Kime yang ikut belajar PKN bersama.

Tepat pukul tujuh lima belas bel sekolah berbunyi dan pak Dan masuk ke kelas tepat saat pak Dan duduk pintu langsung terbuka dan muncul Amanda yang terlihat berkeringat.

"Ma-maaf pak saya terlabat tadi saat naik angkot banya pecah terus saya naik mojek eh, mas mojeknya turunin saya karena istrinya mau ngelahirin. Yah saya nunguin taksi saat ngeliat ada taksi yang lewat teryata udah ada penumpang dan penumpangnya mas mojek yang tadi ter-"

"CUKUP! Bapak nggak tanya kenapa kamu terlambat jadi duduk ulangan akan segera dimulai." Amanda duduk dengan cengiran tanpa dosa.

Pak Dan mengeluarkan lembar soal dari tasnya dan mulai membagikan soal ulangan saat sampai di meja Rizal, "Kamu anak baru yah?" Tanya pak Dan saat melihat Zefa.

"Ia pak, nama saya Zefa saya pindahan dari SMA 3 jakarta."

"Baguslah tapi dimana Rizal?" Pak Dan melirik meja kosong di samping Zefa.

"Saya disini." Rizal membuka pintu kasar dan berjalan santai dengan kedua tangan yang di masukan ke saku celananya.

"Rizal duduk ulangan akan di mulai." Ucap pak Dan setelah itu kembali duduk di kursi guru.

Ulangan telah selesai dilaksanakan dan pak Dan telah keluar setelah memberikan cukup banyak pekerjaan rumah hanya sepuluh soal namun dengan huruf abjad yang menjadi buntut setiap soal. Terdengar beberapa keluhan dari para siswa namun mereka tetap menerimanya. Pelajaran selanjutnya dimulai.

Kriinggg..kriiinggg...

Bel pulang sekolah telah berbunyi para siswa berhamburan pulang dan Lilo cs langsung menujuh Zefa yang sedang memasukan buku ke dalam tasnya.

"Zefa kita nonton yuk." Ditya membuka suara.

"Nonton memangnya ada film baru?" Tanya Zefa.

"Ia film terbarunya harry potter 'Fantastic Beasts and Where to Find Them." Balas Kime.

"Filmya keren banget jadi tuh ceritanya s-"

"Jangan spoleir disini." Lilo memtong ucapann Amanda.

Akhirnya Zefa menyetujui ajakan teman-temanya dan segera memberitahukan pak Mahmud untuk tidak menjemputnya karena dia kan pergi menggunakan mobil Amanda, yah Amanda ke sekolah menggunakan mobil tapi yang mengetahui hanya teman dekatnya saja karena dia akan memakirkan mobil itu di sebuah toko dekat sekolah.

"Berarti tadi alasan panjang lebar yang Amanda berikan itu palsu!" Pekik Zefa karena dia sudah sangat yakin akan alasan Amanda.

"Tentu saja." Ucap Amanda bangga.

"Aduh sakit." Amanda mengelus kepalanya yang dijitak kime sedangkan yang lain hanya tertawa kecil melihatnya.

Amanda sangat jago dalam mengendarai mobil terbukti dari teriakan-teriakan yang terdengar saat Amanda menikung dan melabung dengan kecepatan tinggi bahkan beberapa kali hampir terjadi tabrakan.

Sesampainya mereka di bioskop Kime dan Lilo langsung menujuh tempat penjualan tiket dan membeli 6 tiket beserta popcorn juga minumanya dan karena filmnya dimulai satu jam lagi maka mereka makan terlebih dahulu di MCD didepan bioskop. Saat sedang menikmati ayam Zefa melihat sesorang seperti Rizal sedang mengandeng perempuan cantik dengan rambut seleher.

"Teman-teman itu seperti Rizal yah." Kelima remaja sma itu langsung melihat apa yang dimaksud Zefa.

"Itu kan memang Rizal." Sahut Lilo.

"Terus disampingnya itu siapa?" Tanya Zefa.

"Sepertinya itu pacar Rizal." Tebak Kime dan saat mendengar hal itu serasa ada rasa sakit dihati Zefa, namun langsung ditepisnya.

"Ia mungkin saja soalnya setahuku, Rizal nggak pernah dekat dengan perempuan." Sambung Widya.

Dan percakapan itu berakhir dengan habisnya makanan mereka karena film akan dimulai beberapa menit lagi mereka bergegas menujuh bioskop dan segera masuk ke studio 7 sesuai dengan yang terterah pada tiket.

Saat memasuki bioskop karena terburu-buru ingin ke wc Zefa di pintu studio Zefa menabrak seseorang dan terjatuh ternyata orang itu adalah Rizal. Zefa memintah maaf namun Rizal terus berjalan bersama Gadis yang tadi, gadis itu mendelik marah pada Zefa.

"Loh! Jalan pake mata dong!" Ucap gadis itu dan langsung pergi mengikuti Rizal.

Film telah dimulai semua temanya focus pada film dan terkagum-kagum dengan hewan-hewan di dunia sihir itu namun tidak pada Zefa dia masih memikirkan kejadian yang tadi. Saat  film telah berakhir Lilo bertanya pada Zefa.

"Apa yang terjadi? Kenapa kau terus diam setelah dari WC?"

"Tak apa, aku hanya kurang enak badan saja." Jawab Zefa senduh.

Amanda mengantar mereka pulang dan saat sampai di rumah Zefa langsung masuk ke kamarnya dan membuka sebuah peti kaca kemudian mengeluarkan sebuah kalung berwarna emas berinisial R. Dia mulai mengingat kejadian masa lampau di tempat tidur hingga tak terasa matanya mulai terpejam dan dia masuk ke alam mimpi yang dia harapkan mimpinya indah.

~|~|•~•~•~•~~•~•~•~•~•|~|~

Hello its me/ duag/ maaf jarang up sebenarnya mau hiatus sampai tahun depan tapi karena lagi libur yah Adhy lanjut nulis aja munkin sampai part 10 dan Adhy mulai manjangin tulisanya, ini aja 1100 lebih kata^_^

and jangan lupa nonton film Fantastic Beasts and Where to Find Them!

Kalau bagus ceritanya kalian bisa vote dan comment bila ada yang ingin memberikan saran dan masukan.

1100+ words

Temenan yah^_^
IG: Adhyaksa_Mallaka

Line: Adhyaksa29m

12 Desember 2016

"See you next part" ^_^

Continue Reading

You'll Also Like

2.4M 120K 26
Madava Fanegar itu pria sakit jiwa. Hidupnya berjalan tanpa akal sehat dan perasaan manusiawi. Madava Fanegar itu seorang psikopat keji. Namanya dike...
1.2M 88.6K 56
BOOK 1 > Remake. 𝘐𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘭𝘢𝘱𝘢𝘬⚠️ ⚠️𝘥𝘪𝘴𝘢𝘳𝘢𝘯𝘪𝘯 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘩𝘰𝘮𝘰𝘱𝘩𝘰𝘣𝘪𝘤 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵...
870K 6.2K 10
SEBELUM MEMBACA CERITA INI FOLLOW DULU KARENA SEBAGIAN CHAPTER AKAN DI PRIVATE :) Alana tidak menyangka kalau kehidupan di kampusnya akan menjadi sem...
785K 22.1K 55
Zanna tidak pernah percaya dengan namanya cinta. Dia hanya menganggap bahwa cinta adalah perasaan yang merepotkan dan tidak nyata. Trust issue nya so...