Everytime

By onlykuki

34.1K 2.9K 135

Saat kau melihatku Saat kau tersenyum Rasanya seperti hatiku mau berhenti Bagaimana denganmu?Ini benar-benar... More

Prologue
To Be Liquid
Only Meet
Am I Really Fall in Love?
D-1 to Jeju
Let's Go!
Together
Woljeongri Beach
Congrats!
Unfortunatly Come
Should I?
Letting Go
Another Him
aku shock:v
Far Away
Don't Go Anywhere
Accident
We're Not Together Again?
5 Years I Wait For You
Unexpected Meet
Epilogue
announcement
promosi bentar
BONCHAP Pt. 1
BONCHAP PT. 1 (2)
BONCHAP Pt. 1 (3)
BONCHAP Pt. 1 (4)
hai~

Who Will Take Her Heart?

943 106 3
By onlykuki

Chaeyeon merasa jenuh karena seharian menetap di ruang rawatnya. Dan Chaeyeon seperti terjerat dalam penjara,alasannya setiap jam pasti ada satu orang yang akan datang ke ruang rawatnya. Tapi Jaehyun belum masuk keruang rawat Chaeyeon sekalipun. Hanya melewati dan melirik melalui celah pintu.

Chaeyeon mengambil ponsel dinakas sebelah kasur. Terpampang jelas wallpaper ponselnya bersama Jaehyun saat di Kids Town. Chaeyeon tersenyum pahit dan kembali menyimpan ponselnya lagi.

Yang sering dilakukan Chaeyeon sekarang hanyalah menggembungkan pipinya sampai ia bisa sembuh total. Padahal Chaeyeon hanya sakit Tyfus dan Chaeyeon juga bukan wanita lemah.

Akhirnya Chaeyeon lebih memilih untuk mengelilingi rumah sakit saja. Sambil menarik tiang infusan,Chaeyeon berjalan keluar ruang rawatnya.

"Chaeyeon Eonnie!Kau tak boleh keluar!" Seru Doyeon

"Aku bosan diruang rawat terus,izinkan aku jalan-jalan keliling rumah sakit ya. Aku takkan pingsan kok" ucap Chaeyeon

"Ya sudah,tapi aku tidak tanggung jawab jika Eonnie tiba-tiba drop" ujar Doyeon

"Haish memangnya aku lemah?Meski badanku kurus juga aku kuat" seru Chaeyeon

"Suka-suka Eonnie saja deh,aku ingin menemui Somi,bye~"

Chaeyeon pergi ke Ruang Informasi dan menemui Jisung,Taeyong dan Hansol.

"Noona,kau kan tak boleh kemana-kemana" ucap Jisung

"Ah sudahlah aku bosan di ruang rawat" gerutu Chaeyeon

"Kau pasti mau mencari Jaehyun?" Selidik Taeyong

"Jaehyun?Ahh mungkin,apa kau tau dia dimana sekarang?" Tanya Chaeyeon

"Entahlah aku tak melihat Jaehyun sejak tadi pagi. Apa mungkin ia tak masuk?" Ucap Hansol

"Kau ini aneh,Jaehyun kan Dokter ahli dalam bidang apapun,sudah pasti ia tak boleh tak masuk" gerutu Taeyong

"Aha!Aku tahu dimana Jaehyun hyung!" Seru Jisung

Chaeyeon,Taeyong dan Hansol menatap Jisung heran. Jisung terkikik kecil lalu menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

"Kalau tidak salah,tadi Jungkook memanggil Jaehyun ke atap rumah sakit. Dan aku tak melihat mereka kembali" jelas Jisung

"Atap rumah sakit?Memangnya mereka mau tawuran?Mana mungkin mereka meeting di Atap rumah sakit" gerutu Taeyong lagi

"Otakmu ini ya,bakal kurobek dan injak-injak" ucap Hansol kesal

"Sepertinya ini ada hubungannya denganku" ucap Chaeyeon tiba-tiba

"Maksudnya?"

"Ini pasti bermasalah karena aku. Aku harus menemui mereka!"

Chaeyeon menarik tiang infusnya dan pergi ke lift di ujung lorong. 2 langkah sebelum didepan lift,Chaeyeon menemukan sebuah gelang. Gelang berbandul bulan yang mirip seperti punya Jaehyun. Chaeyeon segera mengambilnya dan mengamati gelang tersebut drngan miliknya. Benar,itu gelang couple mereka.

"Jaehyun menjatuhkannya?Tapi..."

"Ia memang membenciku sekarang"

Pintu lift terbuka. Chaeyeon segera masuk kedalam lift. Sampai di atap,Chaeyeon sudah melihat Jaehyun sedang duduk bersender sambil menatap langit kosong. Chaeyeon ingin menghampirinya,tapi hatinya menolak lagi. Takut Jaehyun akan marah lagi.

- Flashback -

"Jaehyun hyung,Jungkook hyung memanggilmu!" Seru Donghyuk datang menghampiri Jaehyun

"Aku sedang sibuk" ucap Jaehyun ketus

"Katanya penting,ia sedang diatap sekarang" ucap Donghyuk

"Hufft mengganggu waktu orang saja" gerutu Jaehyun

Jaehyun berdiri dan pergi ke atap rumah sakit. Saat ingin naik lift,Jaehyun tak sadar bahwa gelang yang ada di jasnya jatuh. Jaehyun hanya mendengar suara dentingan dari lift.

Diatap,Jaehyun melihat Jungkook sedang memunggunginya. Jaehyun berdecak kesal lalu menghampiri Jungkook. Jungkook masih tak menyadari itu.

"Kau mencariku?" tanya Jaehyun

Jungkook menoleh dan menatap Jaehyun heran. Tangannya dilipat didada sambil kakinya mengetuk lantai atap.

"Long time no see,haha akhirnya aku bisa menjauhkanmu dari Chaeyeon" ucap Jungkook sambil tertawa

"Ada urusan apa antara aku dengan Chaeyeon?" Tanya Jaehyun lagi

"Urusan?Pfft urusannya itu kau. Kau telah menangisi Chaeyeon"

"Lalu?"

"Kau harus bertanggung jawab telah menyakit hati yeoja yang aku sukai"

"Maksudmu apa?Yeoja yang kau sukai"

"Yeoja itu Chaeyeon. Aku menyukai Chaeyeon. Dan seharusnya aku yang dekat dengan Chaeyeon,bukan kau"

"Tak boleh. Kau tak boleh menyukai bahkan berpacaran dengan Chaeyeon"

"Hak ku kan?Terserah Chaeyeon akan menjadi milik siapa"

"Jangan pernah berharap!"

Jungkook berdecih kesal lalu menghantam pipi Jaehyun. Karena pukulannya terlalu keras,ujung bibirnya berdarah. Dan tadi sempat mengeluarkan bunyi retakan tulang.

"Chaeyeon itu tulus mencintaimu. Dari lubuk hatinya ia hanya mencintaimu. Tapi kau malah mengecewakannya. Meski begitu,Chaeyeon masih perhatian denganmu. Chaeyeon masih mencintaimu meski kau sudah membentaknya" ujar Jungkook

"Tak usah berbohong. Sudah jelas Chaeyeon membenciku setelah kau ada disampingnya setiap saat!" Ucap Jaehyun kasar

"Aku jujur! Memang benar aku juga menyukai Chaeyeon,tapi aku selalu menjaga jarak dan membahagiakannya bersamamu. Seharusnya kau sadar itu!"

"Dusta!"

Jungkook mencengkram kerah jas Jaehyun lalu mendorong Jaehyun sampai jatuh. Bahkan tubuh Jaehyun sampai terhantam dinding beton. Jungkook meninggalkan Jaehyun yang lemas.

Seketika Jaehyun kembali menjatuhkan air matanya lagi. Sudah ke 3 kalinya Jaehyun terlihat seperti orang bodoh.

"Kenapa hatiku selalu sakit jika mendengar nama Chaeyeon?" Lirih Jaehyun

- Flashback End -

Dengan jantung yang berdegup kencang,Chaeyeon menghampiri Jaehyun. Jaehyun tetap tak menyadari kedatangan Chaeyeon. Matanya masih memandang langit dengan air mata yang berlinang.

Jari-jari Chaeyeon mendekati wajah Jaehyun. Kedua ibu jarinya mengusap air mata Jaehyun dan jari lainnya menangkup pipi Jaehyun.

Pandangan mata mereka bertemu. Jaehyun  menatap Chaeyeon tak percaya. Selama ini Jaehyun mengira bahwa Chaeyeon benar-benar membencinya setelah ada Jungkook sebagai penggantinya. Sedangkan Chaeyeon menatap Jaehyun sayu. Lagi-lagi larut dalam sakitnya hati.

Tangan Jaehyun terangkat untuk menggenggam tangan mungil Chaeyeon. Chaeyeon sontak kaget bahwa Jaehyun telah menggenggam tangannya lagi.

"Kenapa kau disini?" Tanya Jaehyun

"Aku mencarimu" lirih Chaeyeon

"Kau tak boleh kemana-mana"

"Aku mengkhawatirkanmu"

"Tak pantas jika kau mengkhawatirkan aku"

"Kenapa?Kenapa aku tak boleh mengkhawatirkanku?"

"Kau sudah memiliki seseorang yang lebih pantas untuk dikhawatirkan,bukan aku. Untuk apa kau mengkhawatirkanku?"

"Karena aku mencintaimu"

"Aku tak butuh cintamu,Jung Chaeyeon"

Jaehyun bangkit dari duduknya dan meninggalkan Chaeyeon sendirian. Chaeyeon menangis lagi. Hatinya sesak. Baru saja beberapa menit yang lalu ia berharap bahwa Jaehyun akan meminta maaf. Tapi hasilnya nihil,Jaehyun kembali meninggalkannya.

"Harusnya kau senang aku masih mencintaimu sepenuh hati,seharusnya kau mencintaiku kembali" batin Chaeyeon dalan hati

- TBC -

Baper?Gaa:'v
Btw aku update cuz besok diliburin:v
Dan sengaja buat update:v

Continue Reading

You'll Also Like

78K 7.7K 23
Brothership Not BL! Mark Lee, Laki-laki korporat berumur 26 tahun belum menikah trus di tuntut sempurna oleh orang tuanya. Tapi ia tidak pernah diper...
98.8K 17.7K 187
Jimin membutuhkan biaya untuk operasi transplantasi ginjal sang bunda namun dia bingung mencari uang kemana dalam waktu kurung 2 bulan. Sementara CEO...
13.4M 1.1M 81
♠ 𝘼 𝙈𝘼𝙁𝙄𝘼 𝙍𝙊𝙈𝘼𝙉𝘾𝙀 ♠ "You have two options. 'Be mine', or 'I'll be yours'." Ace Javarius Dieter, bos mafia yang abusive, manipulative, ps...
1M 84.5K 29
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...