MAS BULE ~ BL

HidupMati0 tarafından

1.3M 104K 3.6K

"You do not speak English?" (Kamu tidak bisa bahasa Inggris?) Tanya pria bule itu. "Ini dia bilang apa lagi... Daha Fazla

01
02
03
04
05
06
07
08
09
10
11
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32 🔞
33
34
35
36
37
38
39 🔞
40
41
42
43
44
45
BONUS CHAPTER ✨
46 : SEASON 2
47 : SEASON 2
48 : SEASON 2
49 : SEASON 2
50 : SEASON 2
51: SEASON 2
52 : SEASON 2
53: SEASON 2
54: SEASON 2
55 : SEASON 2
56: SEASON 2
57: SEASON 2
58 : SEASON 2
59 : SEASON 2
60 : SEASON 2
61 : SEASON 2
62 : SEASON 2
63 : SEASON 2
64 : SEASON 2
65 : SEASON 2
66 : SEASON 2
67 : SEASON 2
68 : SEASON 2
69 : SEASON 2
70 : SEASON 2
71 : SEASON 2
72: SEASON 2
73: SEASON 2
74: SEASON 2
75: SEASON 2
76 : SEASON 2
77 : SEASON 2
78 : SEASON 2
79 : SEASON 2
80 : SEASON 2
81 : SEASON 2
82 : SEASON 2
83 : SEASON
84 : SEASON 2
85 : SEASON 2
86 : SEASON 2
87 : SEASON 2
88 : SEASON 2
89 : SEASON 2
90 : SEASON 2
91 : SEASON 2
92 : SEASON 2
93 : SEASON 2
94 : SEASON 2
95 : SEASON 2
96 : SEASON 2
97 : SEASON 2
98 : SEASON 2
99 : khusus visual karakter
100 : SEASON 2
101 : SEASON 2
102 : SEASON 2
103 : SEASON 2
104 : SEASON 2
105 : SEASON 2
106 : SEASON 2
107 : SEASON 2
108 : SEASON 2
109 : SEASON 2
110 : SEASON 2
111 : SEASON 2
112 : SEASON 2
113 : SEASON 2
114 : SEASON 2
115 : SEASON 2
116 : SEASON 2
117 : SEASON 2
118 : SEASON 2

12

21.6K 1.7K 29
HidupMati0 tarafından

Happy reading

Ruby terbaring di kasur empuk milik Julian, sedangkan Julian duduk di depan meja belajar nya sedang mengerjakan tugas.

"Kira-kira mas bule suka gua nggak sih?" Tanya nya.

Sudah beberapa kali kalimat itu terus yang di ucap kan oleh nya sampai Julian bosan untuk mendengarkan.

"Entar deh, gua turun dulu mau mengambil minum sama cemilan" ucap Julian.

Ruby hanya berdehem saja sambil mengalau kan kegan suka dia atau tidak.

Julian turun melewati anak tangga dia melihat kegan bersama kakak nya sibuk mengerjakan sesuatu terlihat mereka sedang berdebat tidak enak Julian untuk meyela pembicaraan mereka.

Julian pergi ke dapur mengambil cemilan yang ada di kulkas, dia memperhatikan mereka cukup sibuk di ruang tamu.

"Sibuk banget, kek mana gua nanya nya ya?" Batin Julian.

Sebenarnya niat diri nya ingin bertanya sesuatu kepada kegan tapi ada kakak nya dia malas harus berurusan dengan pria itu.

"Sudah ni" gumam nya.

Tidak ada pilihan lain Julian memilih kembali ke kamar, tapi kegan memperhatikan nya.

"Julian where is Ruby?" (Julian di mana Ruby?) Tanya kegan.

Jelas dia memperhatikan nya karna sejak 3 jam lalu dia tidak melihat pemuda itu keluar dari kamar.

"It's in the room" (ada di kamar) ucap Julian.

"Kek nya ada kesempatan nih" batin nya.

"aaa...Mr Ruby, he doesn't want to eat" (aaa..tuan Ruby dia tidak mau makan) ucap nya berbohong.

Kegan menyeringit menatap Julian.

"Why doesn't he want to eat?" (Kenapa dia tidak mau makan?)

"His stomach hurts" (perut nya sakit)

Julian mengada-ngada karna tidak ada cara lain baginya untuk mendekatkan Ruby bersama kegan.

Kegan terlihat khawatir jelas di wajah nya, bisa Julian tebak bahwa pria itu suka dengan Ruby juga tapi ini hanya tebakan dia saja.

"Julian jangan menggangu dengan omong kosong mu" celetuk Zaky.

Julian memutar mata nya kesal sekali padahal sebentar lagi Julian akan melihat kegan akan melakukan apa, setelah Zaky bilang begitu yang benar saja mereka sibuk kembali.

"Dasar ganggu!!" Gumamnya.

Julian pergi ke kamar nya dia melihat Ruby yang sedang bermain ponsel.

"Gimana?" Tanya Ruby.

Otomatis setelah melihat Julian dia berhenti memainkan ponsel nya.

"Gimana apa nya?"

"Itu mas bule"

"Ohh, dia di luar sana kakak gua sih lagi sibuk itu nggak bisa di ganggu"

Ruby menggangguk mengerti, dia berbaring lagi tidak ada pekerjaan lain baginya, tapi pikiran nya kemana-mana.

"Tapi tadi dia kelihatan khawatir deh sama Lo" celetuk Julian"

"Khawatir gimana?"

"Ya, gua sempat bohong kalau Lo sakit perut tapi karna kakak gua jadi nya dia diam aja"

"Kek nya dia nggak percaya" ucap Ruby.

"Mungkin"

15 menit kemudian

Mereka tidak berbicara hening yang melanda di antara mereka berdua.

Ruby masih sibuk dengan ponsel nya sedangkan Julian melanjutkan pelajarannya, Julian anak yang rajin dia memiliki predikat tertinggi di kampus berbeda dengan Ruby yang biasa-biasa saja.

Tidak lama Julian keluar dari kamar, pas dia membuka pintu dia melihat kegan baru saja masuk ke kamar tamu.

"Berarti sudah selesai donk" ucap nya.

Julian masuk kembali dia langsung menghampiri Ruby.

"Hey, Ruby tuh..Lo ke kamar Mr kegan aja"

"Ngapain?" Tanya nya.

"Ya Lo samperin dia lah, berdiam diri di sini nggak berkembang tauk"

"Nggak mau!!"

Julian tidak ambil pusing dia menarik tangan Ruby, mereka keluar kamar pergi ke kamar kegan.

Untung nya kamar kegan pintu nya terbuka.

"Nggak mau!!"

"CK, diam Lo harus ke sana nyatain perasan Lo"

"Nggak mau nggak berani!!"

"Percaya sama gua!!"

Brak...

Ruby di dorong oleh Julian masuk ke kamar kegan, sementara Julian lari pergi begitu saja.

"Julian anak setan!!" Kesal nya.

Cklek

Pintu kamar mandi itu terbuka, Ruby menoleh dia melihat kegan baru keluar dari sana.

"Aduh gimana nih!!" Gumam nya.

Kegan seperti nya bingung kenapa Ruby di kamar nya.

"Maaf ...mas...itu...gua...salah kamar..iya salah kamar" ucap nya gugup.

Ruby melangkah pergi ke luar dari kamar, tapi sebuah tangan lebih besar dari nya mencengkram erat lengan nya.

"Wait"

Ruby berhenti dia menatap ke arah kegan yang menjulang tinggi dari nya.

"You must be sick?" (Kamu sakit?) Tanya kegan.

"Dia ngomong apa?" Gumam nya.

Kegan paham bahwa Ruby tidak mengerti jadi dia mengambil ponsel nya, untuk diri nya agar bisa berbicara dengan Ruby.

"Kamu..shakit?" Ucap kegan sambil melihat ke arah ponsel nya agar yang di ucapkan diri nya benar.

"No" ucap Ruby.

Kegan yang tidak percaya karna dia dengar dari Julian bahwa Ruby sakit perut.

"Ma...Ma'had..lacang" ucap kegan.

"Ma'had?" Beo Ruby.

Kegan tidak begitu tembus mengucapkan kata 'maaf' dia hanya belajar sedikit-sedikit dari Zaky agar dia bisa dengan mudah berbicara kepada Ruby.

"Ma..mahafff"

"Ini siapa lagi?" Tanya nya.

Kegan meletakkan tangan nya di perut Ruby.

"Ehh, what are you doing?" Ucap Ruby.

Ya untung nya Ruby sudah mulai terbiasa bahasa Inggris yang Besic saja karna sering mendengar apa yang kegan katakan.

"I'm sorry, I was just checking" (aku minta maaf, aku hanya mengecek saja) ucap nya.

Ruby tidak paham jika terlalu banyak begini.

Kegan menarik Ruby duduk di kasur, sementara pria itu mencari minyak angin untuk mengoles di perut pemuda itu.

"Ini pasti ulah Julian" gumam nya.

Ucapan nya itu di dengar oleh kegan, jadi kegan menatap nya ingin tau apa yang ia katakan.

"What?"

"Nothing"

"Really?"

"Yeahh... really"

Kegan menggosok perut ruby, sementara sang empuh diam saja dia merasa geli tapi tidak mau momen itu berakhir.

"Gua mau nanya tapi kek gimana ya?" Gumam nya lagi.

"What?" Celetuk kegan dia tidak paham dia meminta Ruby untuk mengulang.

"I want to nanya" ucap Ruby.

"Gua nggak tau nanya bahasa Inggris nya apa?"

"Nanyak?" Beo kegan.

"um...asekkk" ucap Ruby.

Kegan terkekeh mendengar ucapan dari Ruby.

"No asek..But ask" jelas kegan.

"Ya..ya..itu"

"Just say what you want to ask?" (Katakan saja mau nanya apa?)

"What?" Tanya Ruby dia tidak paham ucapan dari kegan.

Kegan menerjemahkan lewat ponsel nya.

"Gini...emm..."

Ruby malu mau mengatakan nya dia takut nya lancang bertanya seperti itu.

"Emm..what?"

Mereka duduk berdekatan kegan terus menunggu apa yang akan di katakan oleh Ruby kepada nya.

"You...have girlfriend?" Tanya Ruby.

Kegan tersenyum sebenarnya bahasa Inggris Ruby ada sedikit kesalahan dalam ucapan nya tapi dia mengerti apa yang di katakan pemuda manis itu.

(I don't have a girlfriend" (saya tidak memiliki pacar perempuan)

"Aku...tidakhh..memiliki pacarrr" ucap kegan dalam bahasa Indonesia nya.




Tbc

Okumaya devam et

Bunları da Beğeneceksin

522K 42.3K 32
Arvi dan San adalah sepasang kekasih. Keduanya saling mencintai tapi kadang kala sikap San membuat Arvi ragu, jika sang dominan juga mencintainya. Sa...
190K 8.7K 36
Levi adalah Pangeran dari kerajaan Maria. Dia adalah seorang laki-laki namun memiliki alat kelamin perempuan?! ‼️ SEBELUM MEMBACA tolong perhatikan u...
822K 36.7K 21
Siapa sangka fabian narendra yang di kenal sebagai penguasa sekolah di taklukan oleh marveluna si cupu sekolah . . . "liat aja gue bakal bikin lo nan...
2M 183K 47
Note : belum di revisi ! Cerita di tulis saat tahun 2017, jadi tolong di maklumi karena jaman itu tulisan saya masih jamet. Terima kasih ___________...