Cupu Tampan Pemikat Hati

By Nunnuraini24

98.7K 3.9K 369

"Maksud kamu apa?" "Iya, aku suka sama Bang Cupu Ganteng, Bang Cupu Ganteng mau gak jadi pacar Ara?" "..." "S... More

PART-01
PART-02.
PART-03.
PART-04
PART-05
PART-06.
PART-07
PART-08
PART-09.
PART-10
PART-11
PART-12.
PART-13
PART-14
PART-15
PART-16
PART-17
PART-18(Cast CTPH)
PART-19
PART-20
PART-21
PART-22
PART-23
PART-24
PART-25
PART-26
PART-27
PART-28
PART-29
PART-30
PART-32
PART-33
PART-34
PART-35
PART-36
PART-37
PART-38
PART-39
PART-40
PART-41 (Special Liburan)
PART-42
PART-43
PART-44
PART-45
PART-46
PART-47
PART-48
PART-49
Coretan istri abi jaehyun📝
PART-50
PART-51
PART-52

PART-31

1.4K 55 8
By Nunnuraini24

Typo Bertebaran......

.
.
.
.

Malam pun tiba, Adzan maghrib juga sudah berkumandang sejak lima menit yang lalu, namun keadaan di luar masih terasa sepi. Mungkin karena masih Maghrib, jadi anak-anak di kompleks nya belum di izin kan keluar oleh ke dua orang tuanya.

Ara saat ini tengah berbaring di atas kasur nya setelah tadi ia mandi dan menunaikan ibadah sholat. Soal Zayn yang menitip maaf untuk mamihnya, ia sudah memberitahukan kepada sang mamih, dan mamih nya pun memaklumi nya saja

Mamihnya bilang, Ia juga pernah remaja sama seperti Ara, jadi ia memaklumi nya.

Ting!

Suara notifikasi ponsel berhasil membuatnya terkejut. Dari posisi terlentang menatap langit-langit kamarnya, kini ia berganti menjadi tengkurap. Lalu ia segera mengecek ponsel nya.

Dahi nya mengernyit melihat nama Zayn yang berada di posisi pertama di room chatnya. Berarti cowok itu memberi nya pesan kan?

Antara bingung dan senang, Ara akhirnya membuka room chat nya dengan Zayn.

Bang Zayn Ganteng😘
Online

|Kamu udah sampaikan
maaf saya ke mamih?

Ara menatap cengo pesan  yang di kirim kan Zayn. Cowok itu ngechat nya cuma hanya ingin menanyakan soal ini saja? Sungguh Ara greget di buat oleh nya.

"Dasar cowok kaku! Gak peka! Sok ganteng lagi! " Umpat Ara sambil memukuli layar ponsel nya yang menampilkan room chat nya bersama Zayn.

"Halo."

Ara menegakkan tubuhnya, lalu kepalanya menengok ke kanan dan ke kiri mencari asal suara barusan ia dengar. Tapi nihil ia tidak melihat ada yang aneh di dalam kamarnya.

Seketika bulu kuduk nya berdiri.

"Hallo, Ara kamu masih denger saya kan? "

Surat itu? Sepertinya ia kenal dengan suaranya. Hingga tatapan nya beralir ke bawah sana, dimana ponsel nya yang setia berada di genggaman nya.

Ara mengerjapkan matanya berulang kali. Lah ini kenapa berubah jadi ke panggilan?

Ara menepuk-nepuk dahinya cukup kencang,  merutuki tingkahnya yang selalu ceroboh.

"Hallo ra, kamu masih punya kuping kan? " Tanya Zayn, tapi terdengar menyebalkan menurut Ara.

"I-ya ada apa? " Tanya nya balik.

Di sebrang sana Zayn ikut mengernyitkan dahinya ketika mendengar gadis itu malah bertanya balik ke arahnya.

"Kok kamu malah nanya balik? Harus nya yang nanya saya dong, kenapa kamu tiba-tiba nelepon saya?" 

"Nggak lohhh... Tadi cuma ke pencet tangan Ara doang! " Balasnya kesal.

"Bilang aja kamu kangen sama saya, sok-sok an pakai alasan ke pencet segala. " Balas Zayn mencibir.

"Dih pede banget jadi orang, Emang bener kok tadi ke pencet. "

"Yayaya terserah kamu. Kangen kok gengsi. "

Ara menatap datar ponsel nya, pengen ngirim santet, tapi takut di teror sama setan nantinya kalau gak dapet tumbal.

"Udah lah! Ara sebel! Mau matiin aja telepon nya! " Ujar Ara dengan kesal.

"Eh jangan dong!!" Balas Zayn dengan cepat.

"Wah kayak nya bang Zayn ganteng juga kangen ya sama Ara. " Goda Ara.

"E-nggak kok! Kata siapa saya kangen sama kamu. "

"Buktinya Tadi gak mau Ara matiin telepon nya, apalagi dong kalau bukan kangen.. " Goda Ara sambil terkikik.

"Saya cuma mau nanya sama kamu. Kamu udah sampaikan maaf saya ke mamih belum? Saya sudah chat kamu, malah tidak di balas. " Ujar Zayn seadanya.

"Bodo amat! Ges te hararayang ngomong aing mah! "Balas Ara ketus. Lalu mematikan telepon nya sepihak.

Ara membanting ponsel nya ke atas kasur. Lalu ia merebahkan dirinya dengan posisi terlentang.

"Emang yang paling bener mah jadi pacar nya Jaehyun, sama yang real life gak ada yang bener. Bahagia nggak, makan hati, iya. " Dumel Ara.

Ting!

Lagi-lagi suara notifikasi berbunyi. Membuatnya bertambah kesal, tapi tak urung untuk mengecek nya.

Bang Zayn Ganteng 😘
Online

|Maaf karena saya sudah
bikin kamu kesal.

Ara menyipitkan matanya, lalu kembali melotot kan mata nya, sambil tangan nya menunjuk-nunjuk ke layar.

Ngapain juga Ara kesel
Buang-buang tenaga aja✔

|Oke

Y✔

|Iya, saya kangen sama kamu

Deg

Ara menatap layar ponsel nya tidak percaya, ini beneran Zayn yang ngetik kan? Bukan adek nya gitu? Atau mamah nya yang iseng?

"AKHHHHH..!!" Teriak Ara sembari jingkrak jingkrik di atas kasur saking bahagia nya.

Ara kembali duduk seperti semula. Ia mengambil ponselnya, lalu mengetikan sesuatu di room chat dengan Zayn.

Kalau udah cinta sama Ara bilang ya✔

Ara seneng tau baca chat bang Zayn
ganteng✔

Rasanya itu kayak anda menjadi
ironmen🤣 ✔

Ara menatap ponselnya antara sedih dengan senang, sedih karena pesan nya centang satu. Berarti Zayn sudah tidak aktif, dan senang karena cowok itu ternyata kangen dengan nya.

"Pipi gua panas anjir! Akhh jadi maluu. " Jerit Ara sembari menutup wajahnya menggunakan kedua tangan nya.

Ceklek

"Dek, cepet turun, waktu nya makan malam. " Ucap kris. Laki-laki itu berdiri di ambang pintu.

"Iya, nanti Ara nyusul bang. " Jawab Ara dengan senyumam merekah di kedua sudut bibirnya.

Kris sedikit merasa aneh dengan adik nya itu, mana senyuman nya lebar banget lagi, kan serem jadinya.

"Cepet dek, kasian mamih sama papih dari tadi nungguin kamu. " Ujar kris dengan gemas.  Tau sendiri gimana ngaret nya cewek semacam Ara itu kan?

Ara nampak berdecak, lalu turun dari kasur nya.
"Yaudah, yaudah. " Ujar nya kesal.

Lalu Kris  dan Ara berjalan beriringan pergi menuju ruang makan.

Setelah mereka sampai di ruang makan. Ara memilih duduk di samping bunda nya, sedangkan Kris lebih memilih duduk berhadapan dengan nya.

"Kamu mau makan apa ra? " Tanya Ranti kepada anak bontot nya itu.

"Samain aja deh sama mamih, soalnya Ara bingung hehe. " Cengir Ara.

Ranti mengangguk sambil tersenyum hangat, ia menyendokan nasi dan lauk pauk sesuai apa yang di bilang anak perempuan nya itu.

"Kalau kris mau apa?" Tanya Ranti beralih kepada anak sulungnya.

"Samain aja deh." Jawab Kris.

Ara memutar bola matanya malas.
"Ikut-ikutan gua aja Lo!" Ara menatap Kris dengan sinis.

"Ara!" Tegur Joy, menatap anak perempuannya dengan tatapan tajam. Tapi tak lama ia kembali tersenyum lembut.

"Maaf pih." Ucap Ara sambil menyengir kuda.

Ranti menggeleng-gelengkan kepala, tak habis pikir. Ia memberikan sepiring nasi + lauk pauk sesuai keinginan Kris.

" Makasih mih." Ucap Kris sambil tersenyum manis ke arah mamihnya. Ranti pun tersenyum hangat sebagai balasannya.

"Sebelum makan, mari kita berdoa." Ujar Joy mulai memimpin doa.

Setelah selesai membaca doa, mereka pun memulai acara makan malam dengan khidmat tanpa ada aktivitas lain.

See u next part guyss💚❤

Continue Reading

You'll Also Like

80.1K 5.1K 47
(Harap Follow dulu sebelum membaca, tolong hargai author yang sudah lelah membuat cerinta ini demi kalian ) Nara, seorang gadis SMA yang bertubuh ge...
885K 6.3K 10
SEBELUM MEMBACA CERITA INI FOLLOW DULU KARENA SEBAGIAN CHAPTER AKAN DI PRIVATE :) Alana tidak menyangka kalau kehidupan di kampusnya akan menjadi sem...
287K 12.3K 36
Viola Athania Aurelia seorang wanita berusia 21 tahun, yang harus menerima perjodohan dari kedua orang tua nya, dia harus menikah dengan seorang pria...
666K 14.4K 56
Allea kembali ke Indonesia setelah 8 tahun untuk menemui calon tunangannya, Leonando. Namun Allea tidak tahu telah banyak hal yang berubah, termasuk...