Haii Haii Haii
2 part lagi menuju ending staytune yaa❤
Author bakal selesaiin cerita ini malam ini juga
Tolong kerja samanya ya dibantu vote
Mungkin ada beberapa yang belum aku bahas sebelum nya bakal aku ceritain dipertengahan part ya karena cerita ini bakal aku revisi lagi
~ Happy Reading ~
Starla sudah panik didalam mobil walau ia juga mengalami luka tapi tidak separah yang dialami qila, ia segera menghubungi ken untuk segera datang
Tak butuh lama ken sudah datang dengan nafas yang memburunya ia membawa beberapa polisi juga kesana
Dengan segera ia mendatangi mobil yang berisi qila dan juga starla ia melihat jika gadis nya sudah tidak sadarkan diri didalam disana dengan luka di kening nya. Dengan cepat ia menyuruh starla berpindah ke mobil miliknya meninggalkan kedua pasangan itu didalam sana dengan cepat ken mengubah qila menjadi berbaring dikursi belakang setelah dipastikan gadis itu aman ia segera menuju kursi kemudi dan menancapkan gas menuju rumah sakit
“Aku mohon bertahan baby” Ucap ken dengan nada khawatirnya
“Aku mohon jangan tinggalkan aku”
Ia sesekali melirik ke arah qila yang sudah menutup matanya
Tanpa menunggu lama ia telah sampai di salah satu rumah sakit yang sama dengan rumah sakit yang ditempati oleh rigel
Ia segera membopong tubuh lemah qila didalam gendongan nya ia berteriak meminta dokter cepat menangani gadisnya itu
Tanpa peduli dengan orang-orang yang menatapnya aneh. Ia hanya fokus kepada satu tujuan yaitu keselamatan gadisnya
“CEPAT BAJINGAN ATAU AKU AKAN MENUTUP RUMAH SAKIT INI SEKARANG JUGA!!” Teriak ken karna para perawat dan dokter sangat lambat menolong mereka
Dengan panik mereka semua datang membawa salah satu brankar
Woi naon eta nama tempat tidur yang biasa dipakai buat bantu pasien?
Pokoknya itu ya aku sebut brankar ja deh yaa gatau beneran deh gak boong😭
Dengan cepat mereka membawa qila ke ruang ICU untuk diperiksa lebih lanjut. Ken tidak bisa masuk kedalam walaupun sebelum nya ia sudah memberontak ingin ikut masuk tetapi akhirnya ia mengalah dan menunggu nya diluar
Ia duduk di salah bangku didepan ruang ICU itu tak lama dokter starla mendatangi ken yang sedang menunduk
“Ken..” panggil nya
Ken yang mendengar panggilan seseorang segera mendongak kan kepalanya
Ia melihat dokter starla yang sudah duduk disebelahnya
“Maaf aku lalai menjaganya”
“Its okey”
“Aku harap dia tidak apa apa karna aku yakin dia gadis yang kuat”
Ken hanya diam saja ia cukup menyesal karna telat datang membantu gadis itu
“Ken” panggil gadis itu lagi
“Apa kau tau jika tante helena ikut adil dalam masalah ini?” tanya gadis itu pelan karena ia tau jika ken sangat sensitif jika sudah membahas nama itu
Dan benar dengan cepat ken langsung menatap mata starla untuk mencari kebohongan disana tetapi ia tidak menemukan nya
“Apa kau sedang bercanda?” Tanya ken memastikan
“Tidak, sebelum nya aku tidak sengaja lewat dan melihat 2 orang yang tak asing dimataku dan benar aku melihat tante helena bersama seorang gadis yang kalau tak salah bernama bella dan aku tidak sengaja mendengar obrolan mereka berdua dengan membawa bawa nama qila didalamnya karna rasa keingin tahuan ku sudah berada dimode tinggi akhirnya aku memutuskan untuk mengikuti kemana mereka pergi”
“Karna aku sadar ada yang tidak beres disini. Dan benar saja seperti dugaan ku jika mereka berdua mempunyai rencana jahat kepada gadis mu itu” Ucap dokter starla panjang lebar
Ken hanya diam mencerna ucapan wanita itu
“Wanita sialan berani beraninya dia mengganggu hidupku kembali!”
“Setelah meninggalkan aku dan ayahku berani beraninya ia datang kembali”
“Dan apa kau tahu? Jika tante helena memiliki anak lagi? Dia laki laki dan juga seumuran dengan qila”
Ken menyerngitkan alisnya selama ini ia hanya fokus kepada kehidupan nya setelah kepergian wanita itu dari hidup nya ia tidak ingin mencari tahu tentang ibunya itu lagi
Ia cukup kecewa karena semasa ia kecil ia tidak mendapat kasih sayang sepenuhnya dari ibunya di umur yang masih kecil seharusnya ia mendapatkan kasih sayang yang penuh dari seorang ibu tetapi ia tidak mendapatkan itu semua
“Aku tidak memperdulikan nya lagi”
“Tapi dia salah satu penghambat hubungan mu dengan qila”
“Maksudmu?”
“Lelaki itu mengenal qila dan juga sepertinya mereka memiliki hubungan yang cukup dekat”
“Aku tidak tahu apa motif nya mendekati qila tapi kau harus berjaga jaga ia terlihat seperti laki laki baik tapi aku tidak bisa memastikan nya karna aku tidak sepenuhnya dekat dengan nya”
“Bagaimana kau tahu semuanya?”
“Dia sedang dirawat dirumah sakit ini juga aku mengetahui data dirinya saat mengecek keadaan nya”
Dokter starla tak hanya dokter kandungan aja ya guys.
“Aku ingin melihatnya!”
“Dia sedang koma kau tidak mungkin membantai nya kan?” tanya starla memastikan
Ken cukup terkejut mendengar hal itu
“Dia koma?” batin ken
“Antar aku keruangan nya sekarang!”
“Okeyy.. ” ia takut jika lelaki itu akan mengamuk disini dengan segera ia mengantar ken keruangan rigel
Mereka masuk dengan perlahan untung saja ruangan itu sepi membuat keduanya bisa masuk dengan lancar
Deg...
Ken terkejut melihat wajah lelaki itu..
Ia sangat ingat jelas siapa dia. Foto lelaki yang pernah anak buahnya kirim kepadanya sama persis dengan orang yang ada dihadapan nya sekarang ia masih mengingat jelas wajah itu dan ia juga yang meminta seseorang untuk mencelakai lelaki ini
Ternyata lekaki itu adalah adik tirinya?
Jujur ia tidak mengetahui hal ini
Jadi orang yang telah ia celakai itu satu ibu dengan nya
Ia melihat tubuh lelaki yang berbaring lemah dengan berbagai alat yang melekat ditubuhnya
Jujur hati kecil nya sedikit tersentil akan hal itu
“Hey ken??” panggil starla dengan cukup kuat sesekali menggoyangkan bahu lelaki itu guna menyadarkan nya dari lamunan nya
Membuat ken refleks tersadar
“Ya?”
“Aku sedari tadi mengajakmu berbicara tapi kau malah asik melamun?!” Dumal wanita itu
“Pindahkan dia ke ruang VVIP sekarang juga aku yang akan menanggung semuanya” Ucap ken sambil menatap lurus lelaki itu yang senantiasa menutup matanya itu
Starla cukup terkejut mendengar ucapan ken
“Apa kau yakin?” Tanya gadis itu lagi guna memastikan
“Hm”
Setelah itu ken segera keluar dari sana dan segera kembali menuju ruangan gadisnya
Starla masih diam disana sambil mencerna ucapan kenneth tadi
Ia tahu jika lelaki ini adalah adik tirinya tetapi kenapa ia masih baik? Apa kenneth ada sangkut pautnya dengan kecelakaan lelaki ini?
Kepala starla cukup pusing menerka nerka semuanya ia akan mencari tahu nanti lebih baik ia segera memindahkan lelaki ini keruangan VVIP
Dilain tempat.
Ken terus berjalan sambil kembali melamun
“Jadi dia adik tiriku?”
Jujur ia masih memiliki hati nurani ia tidak tahu jika lelaki itu adalah adiknya ia sedikit menyesal telah membuat lelaki itu menjadi seperti ini
Tetapi ada salah satu hal yang membuatnya lega karena lelaki itu tidak bisa mengusik gadisnya lagi
Ia telah berada kembali di depan ruang ICU tak lama dari itu dokter kembali keluar
“Sudah selesai tuan terdapat beberapa jahitan di pipi gadis itu akibat goresan yang lumayan dalam tapi anda tidak perlu khawatir janin dan ibunya selamat”
Ken bernafas lega mendengar itu sedari tadi ia sangat takut jika terjadi sesuatu pada keduanya tetapi Tuhan masih baik kepadanya membiarkan keduanya selamat
“Beri mereka ruangan terbaik dirumah sakit ini” Ucap ken
“Baik tuan saya akan memindahkan nya keruangan VVVIP anda bisa mengurus administrasi terlebih dahulu” Setelah itu dokter kembali masuk kedalam
Tanpa menunggu lama ken segera pergi melunasi administrasi kemudian bergegas menuju ruangan baru gadisnya
Ceklek..
Ken segera membuka pintu ruangan itu dan ia melihat gadisnya yang sedang tidur diatas brankar
Ia menatap sendu gadis itu
“Maaf aku gagal menjagamu dan maaf aku telat menjemputmu hingga kau jadi seperti ini” Ucap ken sambil mengelus pelan pipi gadis itu
“Maaf untuk semuanya baby aku mohon cepat buka matamu”
“Apa kau tahu jika aku telah menyiapkan kamar yang terbaik untuk bayi kita?”
“Aku menyiapkan semuanya tanpa sepengetahuan mu aku harap kau lekas sembuh dan aku ingin menunjukan nya kepadamu nanti saat kita kembali kerumah”
“Maaf aku telah menyakiti mu berapa kali setelah ini aku janji akan menjadi lebih baik lagi aku ingin mengulangnya dari awal bersamamu”
“Lekas sembuh aku akan segera kkembali karna da yang harus aku urus terlebih dahulu” Setelah mencium kening qila ken segera pergi dari sana
Tanpa sepengetahuan ken jika sedari tadi qila mendengar semua perkataan nya ia tidak tidur ia hanya menutup matanya saja
Setelah dirinya dibawa ke ruangan ini ia tersadar tetapi saat ia melihat ada seseorang yang ingin masuk keruangan nya membuatnya segera berbaring dan menutup matanya kembali
Ternyata itu kenneth
Ia mendengar dengan jelas semua ucapan lelaki itu
Dengan sekuat tenaga ia menahan air matanya yang ingin keluar ia tidak boleh sampai meneteskan air matanya didalam selimut yang menutupi tubuhnya tangan nya mengepal kuat untuk menyalurkan semua yang ia rasa
Setelah suara pintu yang ditutup dari luar ia segera membuka matanya dan menangis disana
“Maaf tapi aku punya pilihan lain” Ucap qila dengan suara parau nya
~ BERSAMBUNG ~
Ayo kalian team mana
Happy ending?
Sad ending?
Ramai? Up lagii
See youu❤