Ey Author nggak menyangka reaksi kalian bakal mewek (seperti orang yang kena prank) di chapter sebelumnya. Jadinya Nee bawa in kalian comedy nih
Enjoy
🗨
Halilintar, lelaki ganteng dengan pesona manly yang memikat hati para kaum hawa kini sedang berdesakan di sebuah kendaraan transportasi umum bernama kereta api.
'Sat, gua dapet berdiri'
Iya, si doi lagi merutuki diri. Salah sapa juga nggak mau pesen tiket jauh - jauh hari. Padahal udah diingetin Gempa sehari dua malem, tapi tetep keras kek batu tuh kepala.
Ya udah berdiri sono selama 3 jam lamanya, mampus lu. Mangkanya jangan nyekal sama maq!
Ini kok yang nulis ikut gemez marahin si Gledek ya? Ah ya sudahlah
'Ni betina ngapain pecicilan dah?'
Nah satu hal yang nggak Halilintar sukai saat menaiki kereta yang padat (si doi hobi banget naik kereta api cuy, kalau mau tahu, dia dah nyoba banyak kali jenis kereta api) ialah ada aja cobaan menanti dia, contohnya kayak makhluk bergender betina disampingnya. Dari tadi Halilintar datang, si makhluk itu dah curi - curi pandang. Pakai kedip - kedip mata lagi, Halilintarkan jadi illfeel.
'Tuhan... hambamu salah apa?' Halilintar cuman bisa komat kamit minta perlindungan dari Yang Maha Kuasa. Udah diglare loh si betina, eh malah kesenengan dia.
Buluk kuduk Halilintar berdiri cuyyy pas mereka berpas - pasan mata.
'Lu masang wajah apaan njir? Jijik gua!'
eh kok lama - lama si betina makin dempel ke dia, Halilintar sampai dah mojok ke pintu kereta api loh.
'Jauh - jauh lu dari gua betina kampungan!'
"Mas, masnya mau pergi kemana?"
Nah ini nih, Halilintar tahu persis bakal kearah mana pembicaraan mereka.
"... mau pulang"
"Saya kira mau kehati saya~"
Ngelunjak kuc.
Halilintar masang wajah 'Hah yang bener lo? Emang lo masuk kriteria cewek idaman gua? Ngaca dong. Cermin aja pecah ngelihat lo'
"Ihhhh masnya kok diam aja. Masnya jual mahal, saya suka deh"
'Kuc, jijik! JIJIKKKKK!!!'
Nah kereta api pun berbelok agak tajam ke kiri, yang membuat semua orang berdiri agak oleng. Yaaa taulah ya si betina curi - curi kesempatan dong, dia mengolengkan dirinya ke arah Halilintar berharap ditangkap kayak adegan k-drama ama k-cina yang terkenal ituloh. Tapi kalian dah nebak lah apa yang dilakukan si Halilintar.
Ya bener, Halilintar menghindar dong, masak begituan doang dia oleng apa kata Solar nanti kalau tahu? Bisa - bisa ada perang baratayuda.
Si betina terjatuh dengan tidak elitnya ke lantai dengan bunyi gedubrak keras hingga membuat semua orang melihatnya.
"Mbak nggak papa?"
"Dia nggak papa pak, cuman malu aja nyium lantai yang diinjak orang" ucap Halilintar pedas. Yang dengerin antara mau ngakak, kasihan, terhura, sama meringis simpati.
'Mampus'
🗨
Pesan apa yang bisa kalian petik dari kisah diatas?