"Uhuk...uhuk...Kau siapa? " tanyaku, masih terduduk di pinggir danau
Dia menarik rambutnya kebelakang dengan tanganya,lalu setelah itu menatap ku dengan tajam
Aku kaget setelah melihat wajahnya
dia......anak laki-laki yang imut >////<
Mata besar, kulit putih, pipi chubby, dan suara shota>////<kyaaaaa
Tiba tiba dia mendekat ke arahku
Mata kami saling bertemu, pipiku memerah asal kalian tau ya aku kalau udah ketemu cowok imut bawaannya pen ngarungin dan aku sedang menahannya saat ini
Takut dikira pedofil :')
"Kok jelek ya?"
Krek... Aku membatu,
aku kesal apa maksudnya coba?seketika ekspetasi ku hancur, dia bahkan mengatakannya dengan wajah jijik!!!
Aku masih bisa sabar saat ini, aku hanya membalasnya dengan senyuman
"Huh kenapa dia harus memberiku majikan jelek seperti ini sih😩😩" katanya lagi
Lagi....dia mengataiku jelek 2 kali , rasanya aku pengen mencakarnya, bukan karna aku marah karna aku diejek tapi aku marah karna dia mengejek Ecclesia padahal wajahnya cantik beh, matanya buta kali ya
Anak laki-laki itu pun berdiri lalu memijat pelipis nya
"Ck apa gunanya aku melindungi bocah bau kencur gak bisa apa apa sepertinya coba?buang ² waktu aja"
Bocah sialan!! dia pikir dirinya bukan bocah kali ya??
Kali ini aku tidak bisa bersabar, tidak hanya berkata kalau aku jelek tapi juga mengejekku bahwa aku hanyalah seorang bocah tak bisa apa apa
Aku berdiri lalu membersihkan tanah yang menempel di rok ku, lalu mendekat ke arahnya
Tap... Tap... Tap
Byyurrrr
Aku mendorongnya jatuh ke danau
"Ukh... Sialan apa yang kau lakukan brngsk!"umpatnya kepadaku
Aku hanya tertawa sambil menatapnya tajam (yah bayangkan sendiri) yang mungkin membuatnya merinding
" salah sendiri tiba-tiba ngejek, sadar diri woi lu juga bocah!! Dan gak sopan tiba-tiba bilang jelek pada orang gak dikenal huh lagian kita kayaknya cuma beda 2 tahun aja.. "
Cibirku sambil melipat tanganku dan menatap sinis ke arahnya
Di lalu tertawa yang membuat ku bingung
"Hahahahha 2 tahun? Kau salah, kau kira umur ku sama seperti wajahku ku huh? Asal kau tau umur ku sudah lebih dari 100 tahun " katanya sombong
Aku memutar bola mataku malas, siapa coba yang akan percaya dengan cerita khayalan seperti itu? Bercanda dia, kek bocah aja
"Hmmm lalu kau ini apa? Kau tidak terlihat seperti penyihir? Hanya penyihir yang bisa hidup lama" kataku, sambil pura pura percaya
"benar aku bukan penyihir tapi aku adalah mahluk mitologi baru lahir yang kini sedang menjalankan misi untuk melindungi majikan sudah dipilih oleh pemimpin kami" ujarnya sambil berenang ketepian
Aku menaikan sebelah alisku
"Mahluk mitologi? " beo ku
Dia menatap ku dengan tatapan merendahkan
"Sudahlah walau ku beri tau pun kau gak akan paham, Oke byee" kata anak laki-laki itu sambil berjalan menjauh dari danau
Aku memanyunkan bibirku dan menatapnya tajam , dia terlalu meremehkan ku!!
Tiba tiba anak laki-laki itu berhenti lalu menoleh ke arahku, aku bingung lalu dia berkata
"Namaku Ray , aku akan datang menemuimu 5 tahun lagi, jadi bersiaplah walaupun sebenarnya aku malas menemuimu" ucapnya lalu pergi menghilang
Aku masih membatu di tempat tidak pernah terpikirkan ada anak laki-laki imut yang berbicara smbil mengumpat
Setelah itu aku trauma dengan anak laki-laki imut intinya ku sudah bertobat untuk tidak jadi pedofil lagi
Saat itu aku hanya menganggap nya bercanda dan melupakan nya
Tapi ada yang masih mengganggu pikiran ku apa maksudnya melindungi ku?
Sesaat setelah itu tiba-tiba kak liam datang bersama pelayan² lain termasuk sarah yang kaget melihat penampilan ku yang urak-urakan
Hari itu aku diomeli habis habisan saat ditanya apa yang kulakukan di danau sampai basah kuyup seperti ini aku menjawab berenang tapi mereka malah kaget dan memarahiku. (Yaiyalah mana ada putri bangsawan yang berenang di danau sambil pake gaun)
-lagian lu ngapain renang di danau jamal😭😭
Ukh.... Melelahkan
🌸🌸🌸
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
Tengah malam.
Aku masih terjaga, terkadang aku ingin kembali ke dunia asliku. Aku rindu keluarga ku rindu kucing oyen ku dan juga nasgor kantin sekolah
Saat ini aku sedang duduk di pagar balkon (?) bahaya emang tapi kau tau kan aku ini batu susah dibilangin👁👄👁
Sudah 1 bulan aku tinggal di dunia Baru ku ini,aku mulai terbiasa dengan kehidupan ku disini, keluarga baru - teman baru dan juga wajah baru aku sudah terbiasa menjadi Ecclesia
Sampai saat ini aku masih memikirkan seseorang "mbak mira"
Apa yang terjadi setelah nya? Kenapa pada detik terakhir dia malah tersenyum dan menemui takdir mu? Apa maksudnya
Entahlah aku terlalu lelah untuk berpikir, yah aku akui aku senang berada di dunia ini tapi aku juga ingin kembali juga walau sekali
Tiba-tiba aku mengantuk aku memejamkan mataku lalu tertidur....
"(Name)... (Name).... Bangun!! "
Ucap seseorang lalu membuat ku terbangun. Aku membuka mataku
Saat ini aku bukan lagi di balkon tapi di ruangan berwarna putih
Dan yang lebih anehnya lagi aku berada di tubuh asliku ya tubuh ( name). Aku meraba raba wajah ku. Benar ini tubuh asliku
Aku menatap sekeliling , aku terkejut oleh sosok yang berada di depan ku saat ini
"Mbak mira?"
Ya mbak mira sosok didepan ku ini mbak mira. Dia tengah tersenyum saat ini. Aku bangkit lalu memeluknya. Dia pun balik memelukku
Yah walau satu bulan aku sudah rindu kepadanya. Aku melepaskan pelukan nya lalu menatap sekeliling
"Kita ada dimana? " tanyaku
Mbak mira memasang wajah sedih yang membuat ku kebingungan
"(Name) kau pasti bingung kan kenapa kau bisa berada di dunia itu? "
Aku kaget akan pertanyaan mbak mira, 'dia tau? '
"Sebelumnya aku ingin minta maaf padamu, tapi aku ingin minta bantuan mu" kata mbak mira sambil memegang tanganku
"Minta tolong apa?"tanyaku
" (name) sebenarnya aku adalah Ecclesia yang asli "
Aku kaget, lalu melepaskan genggaman tangannya
"Maksud nya? "
Tanyaku lagi tak percaya
Mbak mira menghela nafas lalu menatapku
"Ya aku adalah Ecclesia yang dulu, aku juga yang mengirimu ke dunia itu. Jadi (name) mungkin ini sedikit jahat aku ingin minta tolong kepadamu untuk menyelamatkan keluarga ku, 10 tahun lagi keluarga ku akan dibantai dan aku hanya bisa meminta tolong kepadamu"
Tukas mbak mira sambil menangis. Aku menunduk dan diam , bingung harus menjawab apa
"Kenapa gak mbak mira aja yang pergi? " tanyaku
"Gak bisa (name) aku sebagai Ecclesia sudah mati tidak bisa kembali lagi,kalaupun bisa sudah dari dulu aku lakukan sekarang aku hanyalah Miranda saraswati,"
"Aku ingin merubah masa lalu , jadi aku meminta tolong pada seseorang, tapi karna diriku sudah mati disana jadi aku tidak bisa kesana makanya aku minta tolong kepadamu karena kebetulan takdir mu juga telah ditentukan untuk menjadi Ecclesia" tukasnya sekali lagi
"Berarti aku bener sudah mati ya?
Bersambung.....
#cast for Ray