Sex On The Beach (TAMAT)

De chanie1001

1.3M 81.2K 2.1K

Sex On The Beach, minuman yang mengantarkan Kayera pada kerumitan. Mulai : 16 Oktober 2021 Selesai : 15 Novem... Mais

2. Sex On The Beach
3. Mencoba Biasa
4. Debar Aneh
5. Bingung
6. Kebersamaan
7. Menata Hati
8. Asisten Pribadi
9. Mulai Posesif
10. Kiss
11. Perasaan Yang Rumit
12. Sex On The Beach
13. Hamil?
14. Hasilnya...
15. Diamnya Braza
16. Akibat Buah Naga
17. Insting
18. Berantem
19. Sakit.
20. Mulai terkuak walau setitik.
21. Hampir
22. Kegilaan.
23. Tertekan
24. Kembali Bertemu
25. Melepas dendam.
26. ILY&B
27. .....
28. Demo Warga
29. Braza sedang mau
30. Terkuak, Terkejut.
Ending - Bersyukur.
Sequel : Serendipity

1. Menikah Bagi Yang Siap

164K 3.6K 156
De chanie1001

Manusia, Tuhan menciptakannya paling sempurna di antara makhluk - makhluk lain. Tuhan memberinya akal, keahlian dan sebagainya.

Manusia yang diberi kelebihan itu memanfaatkan kelebihannya kadang berlebihan.

Seperti menyerap informasi dan melebih - lebihkan informasi hingga yang positif berubah negatif.

Seperti haus akan kisah orang lain tanpa peduli senang atau sedih sebagai asupannya sehari - hari.

Tertawa di atas penderitaan orang lain kadang sering terjadi.

Rumor dan gosip seolah nasi dan lauk pauk yang tidak bisa di pisahkan. Tanpa nasi maka lauk akan berbeda rasanya, tanpa lauk maka nasi hanya akan terasa hambar.

Katanya tanpa peduli nyatanya membuat beberapa orang hancur karenanya.

Orang yang mengkonsumsi tidak akan tahu rasa sakitnya di kunyah oleh gigi belakang yang daging saja bisa koyak.

Manusia kadang terlalu serakah dalam segala hal. Salah satunya, terlalu ingin tahu kehidupan orang lain, terlalu lancang untuk ikut campur.

Gadis itu hanya selalu tersenyum tipis saat mendengar pertanyaan yang sudah seperti budaya itu.

Budaya yang menurutnya tidak layak di lestarikan.

"Kapan nikah?"

"Pacar orang mana?"

"Kok ga pernah bawa laki ke rumah?"

Percayalah...

Pertanyaan yang sudah menjadi budaya itu malah akan menjerumuskan dan menurunkan mental seseorang.

Seperti kisahnya...

Awalnya hidup gadis itu baik - baik saja sebelum pertanyaan - pertanyaan itu muncul seiring bertambahnya usia.

Dia yang 23 tahun, tahun ini harus menerima pahitnya budaya itu.

Budaya dari orang - orang yang haus akan cerita - cerita kehidupan orang lain.

Seolah mencari kesulitan orang lain yang siapa tahu lebih sulit dari kehidupannya sendiri.

Kayera Natulia Theres, namanya. Dia anak kedua dari 3 bersaudara. Kakak pertamanya bernama Rayel Natanuga dan kakak tirinya Braza Pradito.

Usia Kayera hanya berbeda 3 tahun dengan Rayel dan lebih 1 tahun dengan Braza, walau dengan Braza dia satu angkatan.

"Kapan nikah? Bawa cowok ke rumah pun kamu belum ya?" tanya Siska, tantenya yang tengah berkunjung ke rumah.

Nada suara Siska terdengar menyebalkan di telinga Kayera, membuat senyum kecut samar hinggap di bibirnya.

"Iyah, masih pilih - pilih." Kayera menjawab sekenanya dengan fokus menata sendok di meja makan.

"Emang ada yang suka sama kamu?"

Ada apa dengan pertanyaannya itu? Gadis itu walau biasa - biasa saja tetap ada yang suka kok, meminta nomor dan dia memiliki mantan walau tidak pernah membawa laki - laki ke rumah.

"Ada, mantan juga ada walau ga sebanyak, tante." jawab Kayera dengan tersenyum manis yang jelas pura - pura. Penuh tipuan. Dia memang ahli membenci dengan bibir tersenyum.

"Iya, tante banyak yang suka dulu, wajar sih karena tantekan cantik."

Kayera mangut - mangut malas."Saking cantiknya, nikah aja gagal terus.. Cemburuan ya pasti suaminya yang dulu, tan?" kata Kayera yang jelas saja ada sindiran di dalamnya yang menegaskan kalau banyak mantan itu tandanya dia gagal terus.

Kayera punya mantan pun karena cinta monyet dulu, tahukan percintaan anak bawang itu gimana? Jadian kadang beberapa jam putus dengan alasan yang ga logis.

Kalau yang begitu Kayera banyak dulu, tapi untuk hubungan yang serius dia akan berusaha tidak main - main.

Dia akan menata dulu jati diri, sebelum mencintai orang lain. Dia tidak ingin banyak mantan yang artinya banyak gagalnya.

Dia tidak mau hidup sia - sia dengan hobi pacaran di masa muda. Dia lebih suka menulis cerita di web, sekolah dan membantu orang tua.

Setelah di sindir begitu, tantenya diam. Kayera pun tersenyum puas, makanya jangan merendahkan orang lain dengan pertanyaan berbau kepo itu pikir Kayera menang.

Hidup tante saja berantakan, kenapa urus kehidupan aku?

🦋🦋🦋

Kayera berjalan lunglai, setelah dari kondangan dia bergegas ke kamar karena lelah raga dan hati.

Banyak pertanyaan soal nikah, soal pacar yang masuk ke dalam telinganya hari ini. Kepalanya seolah di tembak dengan sadis bertubi - tubi.

Hidup yang datar, Kayera yang cuek - cuek bebek pun mulai terganggu. Usianya bukan lagi belasan yang menganggap masalah sebagai angin lalu.

"Woy!" Rayel nyelonong masuk ke kamarnya, Kayera tetap tidak peduli dan melanjutkan sesi melepas gaun hingga boxer dan sport bra yang tersisa.

"Gaun cantik daleman boxer, ck ck.."

Kayera masih malas meladeni, kepalanya terasa berat. Dia mulai merasa tidak nyaman dengan usianya yang sering di todong pertanyaan seputar hal percintaan.

"Bang, ambilin kaos." gadis itu rebahan dengan lunglai.

Rayel meraih kaos asal lalu melemparnya tepat ke muka Kayera.

Sialan memang!

"Punya uang tabungan ga? Pinjem dong, besok malam minggu, mau ajak gebetan jalan."

Kayera mendengus seraya memakai kaos."Makanya jangan banyak gaya, cowok harusnya fokus kerja, bukannya wara - wiri kesana sini cari-"

"Lo ga akan ngerti, orang jomblo ga akan paham." potongnya cuek.

Sadis sekali ucapanmu kak, sungguh double kill hari ini.

"Karena ga ngerti, lebih baik kakak keluar! Tabungan ga akan di kasih kalau pun ada!" sewot Kayera dengan menarik selimut.

"Yah, kayaknya minggu depan gajian, ga akan lama." bujuk sang kakak dengan suara manja yang di buat - buat.

Ih amit - amit, jangan sampai aku ketemu sama cowok modelan kayak abangku.

"Di lebihin ga?" tanya Kayera seraya turun dari ranjang.

"Gampang, biasanya juga di kasih bonus." balasnya seraya mengekor di belakang Kayera.

"Kenapa ga minta sama mimi?" tanya Kayera seraya membuka atm mini di dalam lemari.

"Mimi lagi sensi, berantem sama papih. Serem kalo minta, bukannya di kasih uang, pukulan sih iya." gerutunya seraya celingukan melihat isi tabungan Kayera.

Kayera jelas menutup semua hartanya dengan kedua telapak tangan."Jangan rakus! Minjemnya banyak ga akan aku kasih!" tegasnya.

Dia berdecak pasrah."1 juta, nanti bonus 200ribu." negonya dengan senyum manis penuh bujukan.

"Dikit amat bonusnya." dumel Kayera seraya mulai menghitung uang.

"210ribu."

Kayera mendengus, untung abangnya itu selalu menepati janji. Kalau tidak mana mau dia kasih.

"Nih! 250 bonusnya."

"Asyik, sip - sip itu sih bisa di atur." Rayel mengecup kepala Kayera lalu berlalu dengan bersiul.

Kayera mengusap kasar bekas ciumannya.

Di kasih uang baru di cium kalo ga di kasih pasti di pukul!

🦋🦋🦋

Kayera menghampiri Yeri, sepupunya. Anak dari kakaknya mimi. Kebetulan mereka seumuran, bahkan cuma beda 1 minggu.

"Kusut amat mukanya, bu."

Kayera duduk di sampingnya."Baru bangun jadi ya gini, pening." balas Kayera seadanya.

"Gue mau nikah, lusa lamaran."

Kayera tersentak pelan, perasaan sepupunya itu baru pacaran 6 bulan dengan pacar barunya itu.

"Serius? Kenapa?" tanya Kayera dengan masih agak kaget.

"Udah kepala dua lebih, aku cape di tanya kapan nikah apalagi di sekitar rumahku semua rata - rata menikah di usia 20han, cuma aku yang belum."

Ini nih yang salah, pemikiran yang terhasut omongan atau tindakan orang lain! Menikah itu bukanlah hal main - main.

Kalau salah pilih bagaimana? Yang penting nikah aja gitu? Sungguh pikiran yang sempit.

Yang kenal lama saja bisa salah pilih apalagi yang sebentar.

"Kamu yakin? Jangan karena omongan orang kamu jadi salah langkah." kata Kayera dengan mengusap bahunya.

Dia terlihat pasrah."Aku capek, aku tertekan kalau di tanya kapan nikah, kapan bawa pacar ke rumah."

Sama, Kayera pun begitu. Tapi dia tidak akan terhasut omongan mereka walau lelah sesekali ada.

Ini hidupnya, bukan urusan mereka untuk ikut campur.

"Jangan sampe salah langkah, Ri. 23 tahun itu masih muda, zaman udah modern. Menikah bagi yang siap menikah, bukan karena desakan orang di sekitar."

Continue lendo

Você também vai gostar

238K 22.6K 50
Gimana rasanya punya Abang rasa punya adik? Itulah yang dirasain Haikal. Cerita si anak kembar. Brother Ship 🙏
3M 24K 45
harap bijak dalam membaca, yang masih bocil harap menjauh. Kalau masih nekat baca dosa ditanggung sendiri. satu judul cerita Mimin usahakan paling b...
2.8M 142K 61
Mari buat orang yang mengabaikan mu menyesali perbuatannya _𝐇𝐞𝐥𝐞𝐧𝐚 𝐀𝐝𝐞𝐥𝐚𝐢𝐝𝐞
881K 12.8K 12
Syifana Fadilah putri,sosok wanita yang memiliki sifat keras kepala,ceroboh dan susah di atur.Di pertemukan dengan seorang Gus, namanya Reyhan Athail...