✔Jangan Bapereu [VKOOK]

🌻Bapereu 6 : Siswa baru itu menarik perhatian🌻

"Hahh... Ular itu yang benar saja! Untuk apa sakit-sakit segala?!" Yugyeom kesal.

"Pasti cari perhatian." Eunwoo membalas.

"Benar juga."

"Hentikan kalian. Kalian tau kan Taehyung itu straight, dan dia hanya menganggap ku teman. Sejak awal memang salah ku yang jatuh cinta padanya."

Lihatlah, dalam keadaan seperti ini aku masih saja membela nya.

Yugyeom dan Eunwoo yang merangkul ku seketika menghela bersama.

"Well, kenapa kau tidak coba mendekati anak baru saja sih Kook?" Yugyeom mendengus kesal.

"A-anak baru?" Ujar ku.

"Yugyeom benar, ada kabar bahwa anak baru itu katanya tidak bisa menyukai perempuan seperti mu." Eunwoo berpendapat.

"Sejak kapan kau pandai bergosip Eunwoo?!" Aku terkejut.

"Anak baru itu ada di kelas Taehyung." Lanjut Yugyeom.

"Yeah, banyak yang bilang anak baru itu bisa saja menggusur gelar Taehyung sebagai pemuda tertampan dan terpopuler se sekolah."

"Anak baru ini punya aura menggemaskan, tapi juga sexy dan mempesona di waktu bersamaan."

"Yugyeom benar, tapi dari kabar yang ku dengar dia tidak akur dengan Taehyung mu Kook. Pada hari kedua Ia bersekolah, Dia adu mulut masalah dekorasi kelas."

"Tunggu,  apa? Dua makhluk populer ini tidak akur? Dan dia... Siswa baru? " Tanya ku.

"Yeah, dia masuk saat kau sedang sakit." Balas Eunwoo.

Aku menghentikan langkah ku, kemudian aku berbalik dan menatap dua sobat ku itu.

"Tunggu tunggu... Kenapa kalian begitu memahami si anak baru ini?" Tanya ku seraya berjalan mundur. Kami sudah memasuki wilayah kantin. Aku bahkan tak memperdulikan bagaimana hiruk pikuk kantin.

"Kau tidak tau saja bagaimana mempesona nya dia. Tipe-tipe softboy." Balas Eunwoo.

"Iya tapikan—"

Aku terus mengoceh tanpa melihat, lalu kemudian aku mendengar Yugyeom berteriak.

"Jungkook awass!!!! "

Dan di detik berikutnya,

Brugh!

Byur!

Kuah sop yang panas itu tumpah di dada hingga perut ku. Aku yang terhuyung segera jatuh terduduk di lantai bersama isi dari sop itu yang berceceran.

Aku terkejut untuk mencerna kejadian yang begitu cepat itu. Sepertinya aku menubruk seseorang dengan nampan makan siangnya secara tak sengaja. Kemudian semangkuk sop itu mengenai dada dan perut ku.

Kantin seketika hening.

Aku mendongak dan mendapati wajah Park Jimin ada di sana memandangi ku khawatir.

"Jungkook! Kau baik baik saja?! M-maafkan aku!" Serunya.

Namun entah mengapa telinga ku mendadak berdengung. Lalu panas dari kuah sop itu baru ku rasakan membakar kulit ku di balik baju seragam yang tak mampu meredam panas nya. Mulai dapat kurasakan panas itu menjalari dan membakar kulit ku.

"Jungkook?! Jungkook!" Jimin terus memanggil nama ku.

Panas sekali..

Panas ini tak menghilang..

Karena menahan sakit, pandangan ku mulai kabur. Lalu sayup sayup ku dengar suara langkah kaki mendekat. Dan kemudian ku sadari itu Taehyung yang menuju ke arah ku,  dan segera meninju Jimin yang berusaha memanggil nama ku.