✔Jangan Bapereu [VKOOK]

🌻Bapereu 6 : Siswa baru itu menarik perhatian🌻

"Jangan Bapereu!"

KIM TAEHYUNG

X

JEON JUNGKOOK

⚠️WARN! ⚠️
BXB CONTENT

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

Chapter 6

"Siswa baru itu menarik perhatian"

🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻🌻

"Hey heeyyy~~ gimana kencannya kemarin?"

Yugyeom muncul entah dari mana. Mengagetkan ku yang sedang membaca buku. Aku melepaskan kacamata ku dan menatap dua sosok yang ku kenal dengan baik itu.

Eunwoo dan Yugyeom.

"Pasti menyenangkan ya kaann??? Ceritakan ceritakaaan~~~" Seru Yugyeom

"Yeah, aku juga penasaran Kook."

Eunwoo?! Bahkan kau juga?!

Yugyeom menunduk dan memelan kan suaranya.

"Apa kalian...." Yugyeom memajukan bibirnya. Sedangkan Eunwoo menyatukan kedua tangan yang Ia bentuk menyerupai moncong.

"—Muach?"  Lanjutnya.

Aku segera mendorong dua wajah itu tuk menjauh dari pandangan ku dengan kesal.

"Apa apaan kalian ini!" Seru ku.

Mengingat kemarin rasanya mau makan orang saja. Aku segera bangkit dari kursi dan pergi dari kelas ku dengan menghentak hentakkan kaki kesal. Sedangkan dua pemuda itu membuntuti di belakang. Aku berencana pergi ke kantin saat jam istirahat tiba, sebab sejak tadi perut ku sudah menjerit minta makan.

"Yaaaaa~~ Kookie-yaaa kenapa gak kau ceritaa?? Kan kami nungguin cerita mu lohhh" Yugyeom semakin kesal.

Aku menghentikan langkah, membuat dua pemuda di belakang ku terbentur punggung ku.

Astaga konyol sekali.

"Aduh Kook!!" Yugyeom protes dahinya terkena tulang ku barang kali.

"Tidak ada yang terjadi diantara kita! Kalian kan tau kami hanya teman? Humph!" Aku mendengus kesal.

"Tapi kan kau menyukainya." Balas Yugyeom.

Aku terhenyak mendengarnya. Eunwoo yang peka menyenggol Yugyeom kencang. Lalu kemudian kejadian kemarin terus berputar di kepala ku, membuat suasana hati mendadak mendung.

"Aah... Pasti tidak berjalan dengan baik iya kan? Maaf Kook... Maaf bertanya.." Yugyeom mengusap punggung ku dengan lembut. Aku mengusap air mata yang nyaris jatuh dari pelupuk mata ku.

"Sora sakit, jadi dia kembali bahkan sebelum semuanya di mulai." Jelas ku,  suara ku mulai bergetar.

"Sudah Kook, biarkan saja. Jangan menangis." Eunwoo ikut mengepuk pundak ku.

Entahlah, jika bersama sobat-sobat ku ini, aku menjelma jadi manusia paling cengeng dan drama di dunia.

Kemudian kami bertiga berjalan beriringan menuju kantin.