Arc Fluz Hori : Keadaan yang Hancur ini

Börja om från början
                                    

"Maka dari itu mulai sekarang aku akan bertindak demi diriku sendiri dan juga teman-teman yang aku percayai.." Rey mengangkat pedangnya ke depan.

Kuro sedikit kecewa karena harus memakai kekerasan, Midoeko terlihat sudah mempersiapkan senjatanya berupa terompet cobra. Cahaya emas hadir ketika Kuro menarik pedangnya juga. "Nampaknya kita tidak memiliki pilihan lain.. "

Dinding Emas

Hoppsan! Denna bild följer inte våra riktliner för innehåll. Försök att ta bort den eller ladda upp en annan bild för att fortsätta.

Dinding Emas

Burn!

Dinding emas dengan cepat melahap sosok Rey.

"Midoeko, kau pergi cari anak Hiroki. Biar aku yang menghadapi nya untuk mengulur waktu.. "

"Ba..ik---? " Midoeko terkejut melihat sosok Rey tiba-tiba saja ada disamping Kuro disaat mereka masih berbicara.

"Apa?? "

Mode Pedang Kecepatan : Cambuk

Katana ungu Rey berganti menjadi pedang cambuk yang memiliki kelenturan seperti karet dan dapat memotong daging. Cambukan lentur itu mengenai sisi kiri zirah Kuro dan mementalkan orang nya hingga tercebur.

"Kuro!? "

Mode Pedang Kecepatan : Tarikan Tali

"! "

Rey mengibaskan pedang cambuk nya lalu ia tarik membuat gravitasi dorongan dimana kibasan bertambah cepat tapi jangkauan terpotong. Walaupun begitu Midoeko terkena serangan dengan telak karena senjatanya adalah terompet.

"Ugh!? "

Nada Hitam : Sensasi Keputusasaan

Suara terompet lewat di telinga Rey, seketika anggota team Virus ini kehilangan keseimbangan nya seperti jiwanya ingin keluar sendiri.

Sementara itu di dalam air menyala cahaya emas yang berakhir dengan terjangan dari Kuro yang menghantamkan pedangnya ke Rey. Kuro menang karena Rey tidak bisa berkonsentrasi, pemuda ini berguling-guling beberapa mil sampai berhenti.

"Hah, hah. A-aku tidak menduga dia sekuat ini.. "

"A-aku juga terkejut.. " cicit Midoeko memegang bagian yang bengkak akibat cambukan pedang Rey. Ada darah disana.

"Rey-san!? " disaat yang sama Yuki baru saja kembali, kapal yang ia serang mengeluarkan asap hitam dan perlahan tenggelam.

"Arh.. " Rey bangkit perlahan.

Kuro serta Midoeko langsung siaga ketika makhluk yang dipanggil Yuki mengerumbungi mereka.

"Kau terluka dimana, Rey-san?? "

"Y-uki. Dengarkan aku.. "

"Hai.. "

"Aku ingin kau pergi ke rumah Riza, beritahu dia bila tempat kita tidak aman lagi.. " jeda Rey membangkitkan diri. "Aku akan tinggal disini melawan mereka berdua. "

(SPW) - [1]Supernatural Powers : The Power Of Author Wattpad[END]Där berättelser lever. Upptäck nu