REAL DATE

674 86 46
                                        

Vote dulu O(≧∇≦)O
Gak vote dosa loh :)







***







Jantung berdebar dan hati berdesir, itulah yang dirasakan Jungwoo saat ini, ia tidak tahu ia berada dimana dan apa yang akan terjadi padanya, karena sehelai kain merah diikat menutupi matanya.

Selepas mandi, Jaehyun menyuruhnya untuk memakai pakaian formal yang tidak diketahui tujuannya untuk apa, setelah selesai berpakaian, pria jung itu langsung menutup mata Jungwoo lalu membawanya kesuatu tempat, dari jaraknya, Jungwoo menebak pasti mereka ketempat yang tidak begitu jauh dari dorm.

"Duduklah sayang"ucap Jaehyun sambil menarik kursi yang membuat suara decitan tertangkap dipendengaran Jungwoo, dengan patuh ia menuruti.

"Hyung akan membuka penutup matamu jung, tapi hyung minta kau tetap menutup mata, mengerti?"ujar Jaehyun yang di balas anggukan oleh Jungwoo.

Kini tak ada yang menghalangi mata Jungwoo, ingin rasanya Jungwoo mengintip tapi ia urungkan, ia merasakan bahwa Jaehyun menceruk keperpotongan lehernya, dan berakhir dengan wajah mereka yang saling berdampingan.

"Buka matamu sayang, buka secara perlahan"bisik Jaehyun.

Jungwoo perlahan membuka matanya, samar samar ia melihat cahaya kerlap kerlip, saat penglihatannya sudah jelas, ia tak dapat percaya dengan apa yang tersuguh di depan matanya.

"H—hyung, ini sungguhan?"tanyanya tak percaya.

Sekarang Jungwoo tahu bahwa mereka sekarang berada di Balkon yang ada di belakang gedung, tempat ini jarang dikunjungi dan sedikit kotor, namun sekarang tempat ini disulap menjadi tempat dinner yang romantis, di sepanjang pagar pembatas dipenuhi oleh mawar merah, lilin lilin putih yang menyala, lampu toolbar yang kerlap kerlip bak bintang malam, hidangan makan malam khas perancis serta sebotol anggur merah di meja bundar, Semuanya sungguh indah dan memberikan suasana Romantis yang padu, Jungwoo terharu, matanya berkaca kaca, tak pernah terbayangkan olehnya saat semacam ini, ini sungguh diluar dugaan.

"Bagaimana?, kau suka?"tanya Jaehyun berbisik yang membuat Jungwoo mengangguk.

"Ketahuilah sayang, sekonyol dan sebodohnya kekasih mu ini, ia tetap ingin suasana romantis seperti ini"Jaehyun mengecup pipi Jungwoo ketika selesai berucap.

"Love you so much hyung"ungkap Jungwoo.

"Me too, babe"

Suasana hati Jungwoo begitu ceria, ribuan kembang api sepertinya meletus di dadanya, ia terkesima melihat ketampanan Jaehyun yang memakai jas formal yang disertai dasi kupu kupu sama sepertinya, ia sangat senang dinner seperti ini.

"Hyung, Terimakasih untuk semua ini, aku menyukainya"ujar Jungwoo.

"Sama sama sayang, hyung juga menyukaimu"

Tentu saja pipi Jungwoo bersemu merah dibuat kalimat cinta itu.

"Ini semua hyung yang merencanakan?"tanya Jungwoo disela sela makan malam.

"Tidak sepenuhnya, Yuta dan Mark membantu hyung menyiapkan semuanya.

Jungwoo mengangguk, pantas saja hidangan pencuci mulut isinya semua adalah semangka ternyata mark turut andil, dan ada apa dengan formasi lilin yang membentuk kata 'I Love Youta' pasti itu kreatifitas yuta, seharusnya formasi lilin itu membenci kata 'I Love You'.

Ini saat yang dinantikan Jungwoo, dimana Jaehyun bangkit dari duduknya dan menuangkan anggur merah ke gelas, baru kali ini Jungwoo melihat anggur merah dengan warna sedikit lebih gelap dan aroma lebih menyengat.

"Minumlah"ujar Jaehyun, tanpa basa basi Jungwoo meminum anggur merah tersebut.

"Rasanya berbeda hyung, sedikit lebih asam dan kelat"meskipun begitu Jungwoo kembali meminum anggur itu.

"Ah benarkah?, ini botol terakhir di toko itu, hyung beli saja meskipun Expayernya sudah lewat dua tahun yang lalu, daripada tidak iya kan?"

Srottt....!!!

Cairan anggur yang berada di mulut Jungwoo muncrat membasahi wajah Jaehyun, setelah itu Jungwoo terkapar di lantai, namja itu kejang kejang akibat kelakuan kekasihnya itu.






'Astaga!!, ini tidak ada di skenario!!, dasar Jaehyun bodoh!!'keluh kesah seorang Nakamoto Yuta





END.







Vote dan comment jangan lupa♥

SUSPICIOUS : Jaewoo DrabbleWhere stories live. Discover now