🧤8🔥

1.1K 227 12
                                    

*Author POV*

Pagi harinya.

"Hei sugar"

Ekspresi kesal terlukis di wajahmu kala orang tak diundang menyusup lagi ke dalam kamarmu.

Dengan santainya terbang di atasmu.

"Mau apa kau Hawks? Urusan kita sudah selesai kemarin", ucapmu dengan nada malas.

"Belum sepenuhnya, cepat bersiap dan ikut aku"

"Hah, rencanaku kacau lagi gara-gara kau! Aku ke markas sebentar"

Dengan langkah malas kakimu melangkah ke kamar mandi untuk bersiap.

Sedang Hawks tanpa dosa membuka kulkasmu dan mengambil beberapa makanan di sana.

Sama seperti yang dia lakukan semalam tanpa sepengetahuanmu.

Dengan santai dia melahap yakitori sisa makan malammu.

"Sudah menyusup makan seenaknya, benar-benar ya kau ini mau aku penyet"

"Haha, gomen! Aku lapar, aku bangun pagi demi kau [y/n]"

"Meh, suki ni shirou"

Setelah menggabti bajumu, kau bilang pada Hawks untuk tetap di kamarmu.

"Ok, ok, aku akan diam dan tidak akan berisik", katanya sebelum kau keluar dan menguncinya di dalam.

Pagimu tidak hanya disambut dengan pria burung saja ternyata.

Di depan pintu sudah ada pria dengan pakaian tertutup dan luka bakar di hampir seluruh tubuhnya.

"Ohayou, [y/n]"

"Sedang apa kemari, Dabi?"

"Hm~ salah ya aku menjemput pacarku sendiri?"

"Kapan aku jadi pacarmu?"

"Sejak kita melakukan hal panas di kasur", bisik Dabi di telingamu dan langsung menerjang leher dan bibirmu.

Dengan sekuat tenaga kau mendorongnya. "Jangan peemainkan aku, Dabi"

"Haha, manisnya~"

"Baka! Dabi baka!"

"Hahaha, kau sama sekali tidak berubah ya [y/n]", gumam Dabi menatapmu dengan mata rindu.

Padahal baru kemarin ketemu :v

🧤🔥🧤

*Hawks POV*

Sate to...

"Beda rumah cewek cantik cek!"

Waktunya mencari apa yang dia sembunyikan.

Tidak mungkin Liga Penjahat itu hanya menyuruhnya menyusup dan mencatat quirk saja.

Pasti ada hal lain.

Di mulai dari kamar tidurnya.

Di sini semua informasi rahasia pribadi tersimpan.

"Wanginya kamar cewek~"

Dari yang paling ketebak untuk menyimpan.

Meja kerjanya.

Laci-lacinya pasti menyimpan sesuatu.

UntouchableWo Geschichten leben. Entdecke jetzt