🧤14🔥

957 150 3
                                    

*Reader POV*

Memang ya festival olahraga U.A itu sangat menganggumkan.

Lihat para hero dan agensi lainnya yang duduk di sini.

"Hei! Hei!"

"Hawks?"

Sudah pasti si anak ayam ada di sini.

Dia malah mengajakku duduk di sebelahnya.

"Wow, penyamaran bagus"

"Hm, yah terserah...jadi, apa ada anak yang kau incar?"

"Hm~ sulit! Tapi aku rasa sesama unggas saja lebih baik"

"Aku membayangkan perkumpulan teman bola bulu"

"Hahaha! Yah, akademi ini tidak pernah mengecewakan"

Akademi yang melahirkan hero terhebat dan sekolah paling diminati setiap anak yang memiliki quirk.

Quirkless sepertiku dulu sempat berpikir akan masuk kemari.

Tapi tanpa quirk mana bisa ya kan?

Aku tidak fokus pada anak-anak yamg saling bersaing.

Ada hero kesukaanku di sini!

G-Gang Orca-san!

"Hawks! A-aku boleh minta tolong!"

"Hm? Apa? Tips memikat lelaki?"

"Bukan ayam bodoh!", aku mendekatkan diriku padanya. "Minta tanda tangannya Gang Orca-san", bisikku.

"Oh! Soal itu gampang! Nanti ya"

"Sekarang dong!"

"Ya, ya, otw"

"Sankyu!"

"Kau tahu? Sifatmu yang itu sangat manis"

"Pergi atau dijadiin geprek?"

Dih, malah ketawa dia.

Kapan lagi aku bisa ketemu Gang Orca-san kan?

Meski sekarang aku jadi mata-mata pihak villian, aku punya hero kesukaan.

Aku mengawasi si ayam narsis itu.

Dia mengacungkan 2 jempolnya padaku berarti dikasih, yes!

Tapi dia malah asyik ngegosip, alhasil aku duduk sendirian di tribun yang ramai ini.

Papan yang kubawa diantar helai bulunya.

"Sankyu, Hawks"

Senangnya!

Ah, aku harus fokus pada misi!

Tomura bilang dia mencari anak yang ounya potensi untuk bergabung dengan Liga Penjahat.

Mencari anak yang paling kuat katanya.

Aku tidak setuju dengan hal itu.

Yah, Himiko-chan beda lagi ceritanya.

Impianku ini terdengar konyol mungkin.

Aku ingin menyelamatkan para villian dan menyadarkan mereka.

Konyol dan terdengar mustahil.

Terdengar seperti angan belaka.

Hah, lupakan mimpi konyol itu!

Fokus pada misi!

Tanganku tidak berhenti memotret, memvideo, dan mengetik semua informasi yang kudapat dengan ponselku.

UntouchableWhere stories live. Discover now