ᏟᏒᎪᏃᎽ ᎶᎥᏒᏞ [͏y͏o͏n͏g͏l͏i͏c͏e] ✔

《My everything》

Lisa melipat kedua tangan didepan dada, dan berdeham,

"mau kemana?" Tanya nya tegas.

Mungkin suara tegas itu tertular dari Pelatih ekskulnya, ekskul Paskibra.

Sontak mendengar perkataan Lisa, ketiga teman Taeyong langsung terdiam dan sekejap melihat kebelakang.

"E- eh, Lisa" senyum Chanyeol kaku.

"Ngapain kesini, Lis?" Tanya Chanyeol lagi membuat Lisa mengkerutkan kening.

Sudah jelas bukan kalau tujuan dia kesini untuk apa? Kenapa Chanyeol bertanya lagi?

"Lisa minta salah satu dari kalian numpangin Lisa buat pergi ke Rumah Kak Taeyong" ucap Lisa.

"Duh, sori, Lis–"

"Ralat. Lisa bukan minta tolong, Lisa maksa." Potong Lisa.

Kelihatannya Lisa memang tidak sopan kepada Kakak Kelasnya sendiri, bukan berarti karena dia mempunyai pacar KaKel lalu dengan seenaknya bisa menyuruh atau memaksa teman pacarnya.

Tapi, kalau dipikir - pikir lagi oleh mereka, ketiga orang itu juga kasihan kepada Lisa.

Bayangkan, sudah beberapa bulan mereka berpacaran. Dan Lisa tetap tidak tahu dimana Taeyong tinggal.

Seolah Taeyong mau Lisa terbuka dengannya, namun Taeyong sendiri sedang menutupi sesuatu.

Eunwoo pun menghela napas lalu mengangguk pelan, "yaudah, gue aja yang nganter"

Ucapan cowok itu membuat kedua temannya serta Lisa menoleh.

Lantas Chanyeol dan Hanbin menatap Eunwoo tak percaya,

"Kenapa? Wajar 'kan kalau ceweknya 'khawatir'" ucap Eunwoo.

Mendengar kata khawatir, Lisa langsung tersenyum lembut pada Eunwoo. Cowok itu peka.

"Terimakasih, Kak" ucap Lisa.

Pada akhirnya, di hari itu, Lisa melesat pergi dari perkarangan Sekolah bersama Eunwoo.

Lisa fokus melihat sekitarnya agar ia tidak lupa lagi arah jalan menuju Rumah Taeyong.

"Taeyong bener - bener belum pernah kasih tahu alamatnya ya?" Tanya Eunwoo memastikan untuk kesekian kali.

Lisa menjawabnya dengan gelengan, Eunwoo dapat melihatnya lewat kaca spion motor.

Eunwoo menghela napas, "dia pasti punya alasan, Lis"

Iya, Lisa mendengar itu dengan jelas karena Eunwoo agak mengencangkan suaranya.

Lalu Lisa mengangguk pelan, cewek itu melemas seketika.

Dia juga jadi suka banyak berpikir akhir - akhir ini.

Apa yang Taeyong sembunyikan lagi darinya? Dan apa tujuannya sampai harus menyembunyikan hal itu?

"Dah sampai" ucap Eunwoo sambil tersenyum.

Lisa pun ikut tersenyum, cewek itu turun dari motor Eunwoo sambil mengembalikan helm yang dipinjam dia.

"Makasih, Kak. Untung tadi Kakak juga bawa helm cadangan" kekeh Lisa yanh dianggguki Eunwoo.

"Gue selalu bawa helm cadangan sih, buat jaga - jaga aja"