[✔️HYUCKREN] Fall For You

09. Full of Revenge

"Dia memang psikopat. Tidak peka dan tidak berperasaan." Hyunjin bergumam saat menelusuri lorong rumah sakit, ia tak peduli beberapa orang yang memerhatikannya aneh.

Sedangkan Lee Felix, ia tak sepenuhnya membenarkan ucapan Hyunjin barusan. Tapi apa alasan Hyunjin mengatakan itu padanya?

+++

"Huang Renjun.." Suara yang tidak asing memanggilnya dengan nada yang tak biasa. Suara itu memanggilnya seperti sudah mengenal ratusan tahun saja. Ia pun mendongak melihat siapa yang memanggilnya dengan nada seperti itu.

"Choi Hyunsuk?"

Pria itu tersenyum lalu mengambil tempat duduk berhadapan dengan pria China itu.

"Kau sendiri? Mana temanmu yang berambut pirang itu?" Tanyanya diiringi tangannya mengambil minuman milik Renjun, lalu meminumnya. Renjun tentu saja mengernyit, "Lee Felix?"

"Ah! Iya dia. Aku tidak tau namanya."

"Dia tidak kuliah full time."

"Aku dengar kemarin kau dirawat di rumahsakit, benar?"

"Iya. Perutku kram, katanya aku tidak makan teratur."

Hyunsuk ber-oh kecil. Lalu ia mengambil sesuatu dari dalam tasnya dan memberikannya pada Renjun, "Minumlah obat ini, itu akan mengurangi sakitnya."

Pria China itu menerimanya dengan terbuka, ia membaca komposisi dan dosisnya. Hyunsuk juga menjelaskan bagaimana obat itu bekerja.

Choi Hyunsuk diam-diam memerhatikan setiap detail wajah manis Renjun, ia tak menyadarinya, fokusnya mengunyah makanan. Bagaimana caranya mengunyah sekilas mirip bayi, bulu mata lentiknya yang beradu saat berkedip, pipi chubby yang diliputi rona merah yang samar.

Huang Renjun tampak indah dimatanya.

Tidak salah jika ia mendengar banyak mahasiswa yang tertarik padanya, tak terkecuali Lee Haechan, mungkin.
Sesaat ia merasakan sebuah desir asa mengalir dalam darahnya dan jantungnya mulai berdegup tak normal. Ia akui, ia terpukau pada sosok di depannya ini.

Namun naas, pria manis itu harus ia jadikan umpan untuk Lee Haechan masuk kedalam perangkapnya. Perangkap dendam yang selama 4 tahun ia rangkai dan dipercantik secantik mungkin. Sayang, tapi itulah yang harus ia lakukan demi membalas kematian sang Ayah.

Nyawa harus dibayar dengan nyawa, bukan?

Sejenak ia berpikir, setelah semuanya selesai bisakah ia membawa Renjun kedalam hidupnya?

[4 Tahun Lalu, Rumah Kapten Choi Seunghyun]

Sebuah mobil Toyota Fortuner tiba di garasi rumah, Choi Hyunsuk baru saja pulang dari dinasnya. Dia baru memulai hidupnya sebagai prajurit Korea, setelah lulus dari SMA Militer terbaik di negara ini. Ia bercita-cita menjadi seperti ayahnya, seorang kapten militer angkatan darat Korea Selatan.

Suara tembakkan terdengar 3 kali saat Hyunsuk hendak melepas sepatu kanannya. Suara itu terdengar dari lantai dua, dengan segera ia naik ke lantai dua. Mengendap-ngendap agar langkahnya tidak terdengar. Ia tidak tau apakah itu suara pistol ayahnya atau pistol orang lain.

Sesampainya dilantai dua, ia tercekat ditempat saat sebuah suara menyapanya begitu keji.

"Seharusnya kau tidak mati, tapi keserakahan menuntutmu harus mati, kapten."