☀ SunDay

1.2K 205 15
                                    

Author POV

Sabtu sore ini Sunwoo dan Jaemin ada pertandingan futsal seperti biasa, sebenarnya mereka sudah tidak perlu ikut karena sudah ditahun akhir yang harusnya digunakan untuk fokus belajar. Bahkan Hyunjin dan Eric pun sudah berhenti. Hanya masih sesekali ikut pertandingan non resmi diluar sekolah.

Sedangkan Haechan dan teman-teman yang lain sabtu malam ini akan pergi menonton tanpa Sunwoo dan Jaemin. Bukannya men-suport..

Sunwoo dan Jaemin selesai pukul 7 dan berniat langsung pulang karena lelah.

"Sunwoo-ya, tiba-tiba aku penasaran. Apa kau ada rasa tertarik dengan Soojin?" - Jaemin tiba-tiba.

"Wae?" - Sunwoo

"Jawab saja, dengan jujur" - Jaemin

"Tidak" - Sunwoo

"Sedikitpun?" - Jaemin

Sunwoo hanya mengangguk.

"Hm, begitu" - Jaemin lega.

"Kenapa? Kau takut aku menyukainya?" - Sunwoo smirk.

"Yak! Awas sajaa" - Jaemin

.

Soojin POV

Malam ini Haechan mengajakku menonton film, kebetulan ini malam minggu jadi aku menyetujuinya, sudah lama juga aku tidak menonton.

Aku sudah didepan halte menunggunya menjemputku, ternyata dia datang dengan yang lain, baguslah, aku kira hanya berdua saja.

Aku masuk mobilnya, duduk disamping Haechan yang menyetir.

"Padahal aku hanya ingin berdua denganmu, tapi selalu saja ada yang ikut-ikut-_-" - ucap Haechan ke arahku.

"Jaemin yang memintaku untuk tidak membiarkan kalian berduaan" - Eric dibelakang dengan Yeji.

Jadi kami berempat akan menonton bersama.

"Huh, masa cemburu sama temen sendiri" - Haechan kesal.

"Kau kenapa sih? Tidak masalah kok mereka ikut" - Aku

"Heejin bilang mereka sudah sampai, ayo berangkat dan berhenti menggerutu" - Yeji

"Heejin?" - Aku

"Kau pikir hanya mereka berdua yang ikut? Yang lain juga pada ikut-ikutan, makanya aku kesal:( mana ramai banget kaya rombongan mau kondangan-_-" - Haechan

"Haechan bawel! Sini gue aja yang nyetir!" - Eric, padahal tidak bisa menyetir.

"Kau aneh, kenapa kau kesal?" - Aku

"Aku kan juga ingin sekali-sekali berdua saja denganmu. Lain kali aku akan menculikmu saja diam-diam" - Haechan masih memasang muka cemberut, mulai menjalankan mobilnya.

Aku hanya menggelengkan kepala heran, dia masih seperti bocah, mirip sekali dengan Somi.

Hm, Somi. Aku merindukannya, sejak insiden pertengkaran itu, dia tidak seperti biasanya. Hanya bicara seadanya karena kami sebangku, dia tidak pernah lagi bawel, cerewet, atau sekedar mengeluh seperti dia yang biasanya.

Not That Easy || TBZ's Sunwoo✔Où les histoires vivent. Découvrez maintenant