Maumu

558 89 67
                                    

-Antara Dua Miya ;3088


:
:
:

:
:
:


'Bukankah mereka terlalu lama di dalam?" Batin Atsumu.

Atsumu bosan sekali. Saat ini dia sedang berada diruang tamu, menatap tajam ke atas tangga. Berharap kamu segera keluar dari kamar Osamu. Toples berisi keripik kentang yang didekap Atsumu semakin berkurang. Kunyahannya pun semakin kasar dan brutal, Atsumu benar-benar melampiaskan kekesalannya pada keripik itu.


Kalau diingat-ingat, keesokan harinya setelah Atsumu menyebutmu sebagai anak-perempuan-yang-paling-menjijikkan-dikelas, tiada lagi hari-hari yang sama seperti sebelumnya.


Memang sih kamu masih bersikap ramah terhadapnya, hanya saja Atsumu tidak sadar kalau kamu mulai menjaga jarak darinya. Atsumu masih tidak peka sampai akhirnya Osamu sendiri yang memulai konversasi perihalmu.


'Aku juga tidak suka dengan (name), tapi membayangkan diriku melakukan hal-hal baik demi mengolok-oloknya, benar-benar buruk sekali diriku.'


Tahun selanjutnya, kamu tidak sekelas lagi dengan kembar Miya. Beruntungnya setelah itu kamu tidak kesepian lagi, kamu mendapatkan dua teman baru yang nantinya akan mengisi lembar-lembaran kenangan masa kecilmu.


Hinata Shoyou dan Kageyama Tobio.


Walaupun keduanya lebih sering rusuh daripada akur, keduanya sangat peduli padamu, dengan cara mereka masing-masing. Kalau Hinata cenderung ceplas-ceplos, maka Kageyama berfokus pada tindakan. Kalian bertiga sangat kompak pada masa itu, benar-benar membuat Atsumu muak.


Lihat saja waktu Pentas Seni dulu, kelasmu menampilkan parodi drama Sleeping Princess dimana kamu menjadi putri raja yang diracuni oleh Hinata yang menjadi Maleficent, Yang mana ujung-ujungnya kelasmu menjadi drama kelas paling rusuh seangkatan karena Pangeran Kageyama terlibat adu tonjos dengan Maleficent Hinata yang tidak terima jubah kebesarannya di injak oleh Kageyama.


Atsumu benar-benar cemburu berat saat Kageyama berdansa denganmu. Tidak tahu kalau Osamu, yang hanya menatap panggung dengan ekspresi lempem bak rengginang warteg. Mereka berdua menontonmu, duduk yang bersebelahan, rela menjadi pusat perhatian karena ketampanan dua bocah cilik itu sangat mencuri atensi para penonton lain bersama kostum khas bangsawan yang Atsumu dan Osamu kenakan. Oh iya, saat itu mereka berperan menjadi Romeo dan Julius.


Untung masa sekolah dasarmu tidak terasa cepat berakhir dan kalian kembali menempuh ilmu ditempat yang sama lagi. Tidak ada Hinata dan Tobio kali ini. Namun kamu tetap tidak sekelas lagi dengan Atsumu dan Osamu.


'Apakah kami-sama memaksaku untuk berjodoh dengan (name)? Baiklah aku tidak akan menolak takdirmu wahai kami-sama.' Batin Osamu dan Atsumu.


Mereka berdua langsung membayangkan kamu dengan balutan gaun pengantin putih, yang berjalan ke altar pernikahan dengan menggandeng ayahmu, kemudian mengucapkan janji suci sehidup-semati sebelum akhirnya pendeta mempersilahkan pasangan pengantin berciuman didepan saksi pernikahan.

Hmmm hentikan kehaluan ini. Soalnya author merasa kasian, wajah si kembar Miya kini tersipu malu, merah seperti cangkang kepiting rebus. Ada uap panas yang mengepul keluar dari telinga mereka. Muka chubby mereka menggemaskan karena merengut malu.


Lagian berlebihan sekali mereka, tidak tahu saja bahwasannya setelah berpisah dari Hinata dan Kageyama, mereka dapat saingan baru yang lebih tampan dan populer daripada mereka, yaitu Oikawa Tooru, kakak seniormu.


Awalnya Oikawa hanya suka mengisengimu karena kamu adalah sepupu dari Iwaizumi Hajime, sohibnya yang se-ekskul. Eh lama-lama Oikawa ini seperti tidak-bisa-hidup-tanpamu, kamu tidak bisa menolak segala perhatian yang dicurahkan dari Oikawa. Hanya saja, Oikawa ini berlebihan sekali dalam mengungkapkan kepeduliannya.


Mau tahu contohnya? Kan, kelas si kembar Miya dan kamu berdampingan, itu tuh, Oikawa si kakak kelas populer sering cari muka datang ke kelasmu, entah itu sekadar menanyakan kabarmu, mencubit pipimu atau membelikanmu susu strawberry yang ujung-ujungnya dibuang oleh Iwaizumi dengan alasan takut susunya terkontaminasi oleh pelet atau santet. Kembar Miya paling keki kalau melihatmu dimodusin oleh Oikawa, tapi mereka berterima kasih pada Iwaizumi yang sering menggonggongi Oikawa.


Atau setiap hari rabu sampai jum'at, hari itu adalah jadwal Oikawa mengantarmu pulang dengan sepedanya. Hati Atsumu nyut-nyutan perih saat melihatmu tertawa manis karena lelucon yang dilontarkan Oikawa sambil memeluk pinggangnya yang mengayuh sepeda. Kalau Osamu cuma dapat melihatmu dari jauh sambil gigit jari.


'Pengen.' kata mereka.


Untungnya, mereka mendengar klarifikasi dari kelasmu bahwa kamu hanya menganggap Oikawa sebagai kakak. Bisa-bisa mereka percaya rumor kalau kamu sudah tunangan dengan Oikawa. Lagian mereka percaya kok kamu itu selektif dalam memilih tipe pria. Buktinya dipasang-pasangin sama kakak kelas segagah Oikawa dan Ushiwaka kamu tolak. Sudah pasti tipe idamanmu itu tidak hanya elok rupa saja, tapi yang berotak encer dan tajir.

'Seperti aku contohnya.' ujar Atsumu ketika bercermin.

Lagian kok ada ya yang mau berteman denganmu yang culun itu. Dulu Atsumu ingat sekali tampilanmu yang begitu norak atau berbeda dari anak-anak lain. Tapi jika dibandingkan sejak masuk SMA kamu benar-benar berubah, secara tampilan.


Kemana kacamata kotakmu yang kebesaran itu? Mengapa kamu tidak mengepang rambutmu lagi? Dan kenapa kamu berhenti menggunakan seragam yang size nya dua kali lipat lebih besar dari ukuran asli tubuhmu? Apa gerangan yang membuatmu menghentikan kebiasaan menunduk saat berbicara dengan orang lain?

Pubertas yang kamu lewati, tidak mengubah khasnya senyumanmu. Atau beningnya sinar keluguan yang ada di bola matamu. Kamu masih sama dimata mereka. Masih berbentuk malaikat tanpa sayap yang minta dilindungi wujudnya dari kerasnya dunia luar. Tidak ada yang bisa menggantikan keanggunanmu, keluguanmu, dan kemanisanmu.




























>>>

• °-*. __________ .*-°•
: : : :
: : : :
: : : :
: ✨
:

✨ ✨


OH TERHARUNYA AKU RUPANYA MASIH ADA YANG PEDULI DENGAN WORK ABAL-ABALAN KU INI 😭 TOLONG JANGAN SHY SHY COW UNTUK MEMBERIKAN VOTE DAN COMMENT UNTUK AUTHOR DURJANA INI 😭

OKE KU AKHIRI SESI NGEMIS APRESIASI INI 😭👌

WORK INI AKAN KU UNPUB KEMBALI SETELAH TAMAT UNTUK KEPENTINGAN REVISI

Dadah 👐

ᴬⁿᵗᵃʳᵃ ᴰᵘᵃ ᴹⁱʸᵃWhere stories live. Discover now