- Partner, Human Version -

Start from the beginning
                                    

Elle menutup bukunya, kenapa selama ini dia tidak membaca buku ini saja? Banyak sekali info dari sini, meski Elle tidak membaca semuanya karena sekarang dia penasaran seperti apa partnernya dalam wujud manusia.

Elle memjamkan matanya, dia akan memanggil semua partnernya termasuk Jelly.

"Kalian, kemarilah." Beberapa detik kemudian, semua partner Elle sudah muncul dihadapannya.

"Ada apa tuan memanggil kami semua kesini?" Elle menatap tajam kearah Pegy.

"Sudah kubilang, jangan memanggilku tuan! Panggil saja dengan namaku."

"Baiklah, ada apa kau memanggil kami?"

"Ada hal penting yang harus ku ketahui tentang kalian."

"Hal penting tentang kami? Maksudnya?" Tanya Nixy penasaran begitupun dengan partner lainnya.

"Kalian bisa merubah diri kalian dalam wujud manusia, kenapa tidak memberitahuku?" Elle duduk ditepian kasur dan menatap semua partnernya, Jelly berada diatas kepala Uny.

"Kami ingin kau mengetahuinya sendiri, dan sekarang kau sudah mengetahuinya. Jadi akan kami tunjukkan wujud kami dalam bentuk manusia." Ucap Griffo.

"Tunjukanlah." Mereka semua berjajar rapi, perlahan-lahan wujud mereka berubah dengan cahaya yang menyinari mata Elle. Setelah cahaya redup, Elle sekarang lebih jelas melihat mereka dalam wujud manusia.

Elle menjatuhkan rahangnya, astagaa kenapa cakep semua woi?! Ups, terlalu berlebihan. Tapi, itulah kenyataannya. Mereka memang sangat tampan dan cantik.

Mulai dari Pegy si Pegasus, dengan mata hitam pekatnya yang tajam dan rambut hitam legamnya ditambah pakaiannya seperti ksatria, aish tampan sekali dia. Elle sampai meneteskan air liurnya.

Drag dengan rambutnya yang berwarna ungu seirama dengan matanya, memakai baju yang sama seperti Pegy namun beda warna. Mempunyai taring, namun itulah yang menambah kesan tampannya.

Uny dengan mata bulat hitamnya dan rambut putih yang dikepang dan dikepalanya terdapat satu cula yang berwarna pelangi, memakai gaun putih selutut. Sangat manis.

Lalu, Griffo dengan mata cokelat tajam dan rambutnya berwarna emas berkilau. Dia memakai pakaian seperti Pegy. Menurut Elle, dia sangat tampan dan juga gagah. Tubuh kekar, dan ototnya menonjol dengan sempurna.

Nixy yang mempunyai mata merah dan rambutnya yang merah digerai, memakai gaun seperti Uny namun yang ini tanpa lengan berwarna merah. Dia mempunyai tatto dilehernya bergambar dirinya dalam wujud hewan.

Terakhir, Ruby dengan mata oranye seperti senja dan rambutnya yang cokelat kemerahan, memakai baju seperti Pegy juga. Dia mempunyai tanda dikeningnya bergambar ekornya yang berjumlah sembilan.

"Salam hormat kami, yang mulia." Mereka membungkukkan badannya guna memberi hormat.

Elle mengangguk, "Jadi ini kalian dalam wujud manusia?"

Mereka mengangguk, "Jika boleh kami jelaskan, sebenarnya kami yang sekarang dengan partner hewan adalah hal yang berbeda." Ucap Drag.

Elle menaikkan alisnya, "Maksudnya?"

"Kami berbeda jiwa dan raga dengan hewan partner, namun kekuatan dan kehebatannya sama, begitu." Jawab Uny.

Walaupun Elle masih agak tidak mengerti tapi iyakan sajalah.

Brak

"Elle kau tahu apa yang kita temui— astaga, siapa mereka?" Brina terkejut melihat partner Elle dalam wujud manusia. Brina menghampiri Elle dengan cepat, takut melihat semua tatapan yang tertuju padanya.

Magia Academy [END]Where stories live. Discover now