Kyuhyun menyandarkan kepalanya dipunggung kursi dengan mata terpejam. Ratusan kali nafas kasar ia hembuskan sebagai tanda ke frustasiannya. Bagaimana tidak?
Bangun dengan keadaan berantakan tanpa pakaian dan sendirian. Sen-di-ri-an
Pekerjaannya sudah menggunung namun Kyuhyun tetap dalam posisinya hingga hampir satu jam. Seperti beristirahat sehabis lari marathon. Lebih tepatnya ditinggal lari. Huft....
Ketukan di pintu membuyarkan lamunannya tentang kejadian semalam yang menakjubkan. Yang sangat tidak disangka jika dirinya menjadi pria pertama bagi seorang Isabelle Hwang.
Ketukan kembali terdengar membuat Kyuhyun menegakkan kepalanya. Menatap layar laptopnya yang menampilkan wajah seorang wanita sedang tersenyum begitu cantik. Senyuman yang mengingatkannya pada gadis manis dimusim dingin kala itu.
Mengingatnya saja membuat sudut bibir Kyuhyun terangkat. 16 tahun berlalu seperti apa wajah gadis itu sekarang? Pasti akan secantik foto wanita dilaptopnya ini.
“Isabelle Hwang?”
Suara tiba-tiba membuatnya refleks menutup laptopnya dan menoleh ke sumber suara. Donghae
“Sejak kapan kau disini?” Kyuhyun memekik kaget dengan sosok tinggi putih disampingnya.
“Sejak kau masih ingusan!” jawab Donghae sarkas lalu melempar ponsel keatas meja kerja Kyuhyun.
“Ponselmu. Begitu berisik” tambahnya sambil berjalan kearah sofa dengan tangan disaku celana.
Kyuhyun bangkit, berjalan menyusul temannya itu sambil memeriksa ponselnya. Ia pikir ponselnya hilang.
“Kemana kau semalam?” tanya Donghae setelah Kyuhyun duduk dihadapannya.
Kyuhyun mengangkat kepala.
“Oh???” Pandangan yang tadinya fokus pada ponsel kini memandang Donghae dengan tatapan... Terkejut?
Untuk beberapa saat suasana hening dengan tatapan yang saling bertaut. Seolah mereka sedang berbicara lewat tatapan mata.
‘tidak Donghae tidak'
‘kau tidak bisa berbohong Kyu. Aku tahu dirimu'
“Apa?”
Kyuhyun yang pertama bersuara. Tidak ingin apa yang ada dipikirannya terjadi. Kembali menatap layar ponselnya dan mengetikkan balasan pesan.
Sedangkan Donghae masih menatapnya datar. Menilai apa yang disembunyikan sahabatnya ini.
“Kau tahu apa yang ada dipikiranku?” tanya Donghae bersandar pada sandaran sofa sambil melipat tungkai kakinya.
“Tidak. Tidak ingin tahu” sembari menghindari kontak mata dengan Donghae yang masih menatapnya, Kyuhyun bangkit lalu berjalan kearah meja kerjanya. Bersiap mengerjakan pekerjaannya.
“Kau tidur dengannya semalam Kyu?”
Donghae menangkap langkah Kyuhyun berhenti setelah pertanyaan itu keluar dari mulutnya. Terdiam kaku sebelum menoleh kearahnya dengan tatapan kaget yang dibuat-buat.
“Imajinasimu luar biasa” katanya
“Yah benar, imajinasiku memang hebat” kata Donghae bangkit. Merapikan jeans jacketnya berjalan kearah jendela besar yang menampilkan pemandangan kota Seoul disiang hari.
“Tapi imajinasimu menjadi kenyataan” tambahnya menyeringai geli kearah Kyuhyun yang kini menegang.
Kyuhyun memejamkan matanya pasrah. Dirinya memang se-transparan itu dihadapan Donghae. Sahabatnya sejak sekolah dasar.
ESTÁS LEYENDO
Isabelle
FanfictionMalam itu adalah kesalahan terindah yang pernah mereka lakukan. Menjatuhkan keduanya dalam jurang bernama. Cinta "Ternyata. Aku sudah jatuh Cinta padamu sebelum ini" -Kyuhyun
part 4
Comenzar desde el principio
