[6/10]

8.4K 1.4K 24
                                    

Ketika aku sakit ...

♡♡♡

"Onii-sama, sudah kubilang bukan? Jangan latihan berlebihan. Dan lihat sekarang, kau malah tumbang," (Name) menghela napas lalu mengganti kompres sang kakak.

"U-uhm ... "  sahut Tetsurou dengan suara seraknya.

(Name) menyelimuti tubuh Tetsurou hingga leher lalu mengelus surainya.

"Onii-sama, cepat cembuh ya? Sekarang, kau istirahat dulu. Aku akan membuatkanmu bubur,"

Tetsurou mengangguk lemah.

Tak butuh waktu lama bagi (Name) untuk menyiapkan buburnya. Ia masuk ke dalam kamar sang kakak dan menaruh nampan di atas nakas.

"Onii-sama ... bangunlah, kau harus minum obat," ujarnya lembut.

Tetsurou mengerang kecil lalu membuka matanya perlahan. Ia duduk dan bersandar di kepala ranjang berkat bantuan sang kembaran.

(Name) sengan sabar menyuapi Tetsurou. Setelah habis, ia memberikan sebuah pil dan segelas air untuk sang kakak.

Selesai. Makan sudah, minum obat sudah. Yang Tetsurou butuhkan hanya istirahat sekarang.

"(Name), arigatou ... maaf merepotkanmu ... harusnya kau segera pergi bukan ... ? Daya tahan tubuhmu lemah loh ... bagaimana ... jika kau malah tertular?"

(Name) mengulas senyum tipis.

"Jangan khawatir. Sebelum kau memikirkanku, sebaiknya kau memikirkan dirimu sendiri dulu, Onii-sama,"

"Uhm ... jaa ... oyasumi ... "

Omake

Esoknya ...

"Hatchim! O-onii-sama ... "

"Nah, lihat? Kau malah tertular,"

... aku tidak akan sakit lagi. Karena selain membuatmya repot, aku juga malah membuatnya ikut sakit.

𝐓𝐖𝐈𝐍𝐒! kurooWhere stories live. Discover now