40. Perubahan sifat Yoonra

795 53 0
                                    

Hansool menatap sahabatnya itu aneh, padahal Yoonra lah sendiri yang mengajak bertemu, tapi gadis itu nampak asik memainkan ponselnya. "Kang Yoonra!" seru Hansool.

"Ah– nde, mianhae hhe."

"Kau itu sedang bersama siapa, eoh? Kelihatannya seru sekali."

"Eoh, aku sedang bersama Seogum. Dia mengirimiku banyak lolucon! Astaga, ternyata dia anak yang asik."

Hansool memincingkan matanya, "sekertarismu itu?" tanyanya dan Yoonra langsung mengangguk. "Ku perhatikan, kalian hari semakin hari tambah akrab saja. Dan ku perhatikan juga, kau jadi jarang bertemu dengan Taehyung."

"Eoh, dia juga sibuk Hansool. Aku dan Seogum hanya sebatas sekertaris dan bos, itu saja tidak lebih. Kami hanya membahas tentang pekerjaan."

Hansool masih menatap Yoonra tidak percaya, ia tahu sesibuk apapun Taehyung pasti pria itu akan tetap memprioritaskan Yoonra. Ia juga sempat mendengar saat Yoonra sedang bertelfonan bersama Taehyung, pria itu memaksa untuk bertemu tapi Yoonra menolak karena harus ada meeting yang sangat penting. Berakhir mereka tidak jadi bertemu. Bukan hanya itu, Taehyung dan Yoonra juga akhir-akhir ini sering bertengkar, tidak ada lagi keromantisan yang mereka tunjukan. Yoonra juga lebih sering menghabiskan waktunya dengan Seogum. Hm... Hansool jadi curiga, apakah mungkin sekertaris Yoonra itu sudah menghipnotis sahabatnya?

Seogum sudah 1 bulan bekerja dengan Yoonra, sebenarnya Hansool sudah curiga dengan pria tampan itu dari pertama mereka bertemu. Tapi melihat kebaikan Seogum pada sahabatnya ia jadi urungkan untuk mencurigai sekertaris sahabatnya itu.

"Yoonra, aku ingin bertanya padamu. Dan berhentilah bermain ponsel!"

"Eoh, nde-nde. Jadi ada apa?" Yoonra meletakan ponselnya diatas meja.

"Aku ingin kau jawab jujur. Sebenarnya, Taehyung itu masih ada tidak dihatimu?" tanya Hansool dengan tatapan seperti meng-introgasi sang pencuri.

"Tentu saja, masih ada. Kau ini bertanya yang aneh-aneh," jawab Yoonra dengan tersenyum tipis.

"Kau lebih nyaman dengan siapa diantara Taehyung dan Seogum?" pertanyaan kali ini sukses membuat Yoonra terdiam. Hansool tersenyum smirk, kena kau Kang Yoonra.

"A... Aku... Dua-duanya." jawab Yoonra.

"No, kau tak boleh memilih dua-duanya. Hanya boleh 1 jawaban."

Yoonra mengigit bibir bawahnya ragu, 1 bulan ini ia sering menghabiskan waktunya bersama Seogum dari pada Taehyung. Seogum mampu membua dirinya sedikit demi sedikit melupakan Taehyung, dan jujur ia memang sangat nyaman berada didekat Seogum dari pada Taehyung. "Aku... Apakah aku harus jujur sekali?"

Hansool hanya mengangguk pelan. "Seogum, jujur sekarang aku lebih nyaman dengannya."

"Sudah kuduga!" batin Hansool. Hansool mengangguk-angguk mengerti, "jadi bolehkan jika Taehyung untukku saja?" pancing Hansool.

"Tentu saja tidak!" seru Yoonra cepat. Hansool tersenyum smirk, ia tahu bahwa sahabatnya itu tengah kebingungan dengan isi hatinya sendiri. "Aku kan masih terikat pertunangan dengannya." ujar Yoonra.

"Nah! Itu!" seru Hansool, menjeda ucapannya menatap Yoonra lama. "Kau tahu sendiri jika kau masih terikat dengan Taehyung, tapi kenapa dengan mudahnya kau berpindah hati?"

"Aku tak berpindah hati!"

"Aku tau, sekarang kau sedang kebingungan dengan hatimu. Antara Taehyung, tunanganmu atau Seogum sekertarismu."

Yoonra terdiam mendengar ucapan Hansool, benar apa yang dikatakan sahabatnya itu. Sekarang ia memang sedang bimbang. "Aku sebenarnya sudah mencurigai sekertarismu itu, dari awal kami bertemu. Tapi niatku itu aku urungkan, karena melihat ia yang begitu sangat baik denganmu. Tapi, siapa sangka jika ia sedang merencanakan sesuatu agar kau jatuh dengannya."

Married with Bias ✓Where stories live. Discover now