ROOMMATE

2.4K 248 8
                                    

Sepanjang perjalanan pulang hingga tiba dihotel jaehyun terus memikirkan ucapan Johnny. Apa yang dikatakan hyung bongsornya itu ada benarnya, menyimpan perasaan terlalu lama memang membuat dadamu terasa sesak, apalagi jika yang kau cintai adalah seorang Lee Taeyong, lelaki berparas cantik yang disukai banyak orang, melihat taeyong didekati oleh pria dan wanita lain tak ayal membuat jantungnya terbakar, itu artinya cepat atau lambat ia harus mengungkapkan isi hatinya, tapi bagaimana jika hyung kesayangannya itu tak membalas perasaannya???

Taeyong memang perhatian pada jaehyun seperti kata johnny, tapi bukankah itu memang tugas leader untuk selalu memberi perhatian kepada membernya?

"aargghhhhh" mengacak surainya, jaehyun tanpa sadar berteriak frustasi, memikirkan kemungkinan terburuk membuatnya mendadak pusing.

"jae?..jaehyun? kau tak apa?"
jaehyun terlonjak kaget mendengar orang yang sedari tadi bertengger dikepalanya kini sudah ada didepan pintu kamarnya

"uhhh..? aku tidak apa-apa hyung, sedang apa kau disitu?" tanya jaehyun

"aku mau memanggilmu, orang-orang sudah menunggu direstaurant bawah untuk makan malam"

"ohh aku baru saja akan turun. tapi..." jaehyun mengerutkan alisnya "kenapa kau membawa koper dan tas kesini?, bukankah kamarmu disebelah?" tanya jaehyun penasaran

"haechan baru saja memaksaku pindah kamar, dia bilang dia ingin sekamar dengan mark karna ingin belajar menulis lyric, jadi ya sudah aku mengalah"

"aish anak itu, pantas saja aku tidak menemukan barang-barangnya dimanapun" jaehyun menggerutu

"kau tidak keberatan kan sekamar denganku malam ini???" tanya taeyong sambil susah payah menyeret kopernya

"ck!, tentu saja tidak, asal jangan terlalu sering mengomeliku" ucap jaehyun santai. Ya, hanya mulutnya saja yang santai, nyatanya pikiran dan hatinya sekarang sedang berkecamuk, sekamar dengan taeyong? yang benar saja !!!!!!

        ***

Hening. Hanya dentingan sumpit dan piring yang terdengar dimeja panjang dipojok ruangan tempat nct dan manager sedang menyantap makan malamnya. Entah karena makananya terlalu lezat atau karena mereka kelaparan. Namun keheningan itu tak berlangsung lama ketika sang manager membuka suara

"aku baru saja mendapat telepon dari perusahaan, mereka bilang berhubung satu minggu kedepan kalian tak ada jadwal, jadi kalian bisa menghabiskan waktu berlibur disini selama tiga hari, hitung-hitung sebagai balasan atas kerja keras kalian, bagaimana?"

"wooooahhhh aku setuju, sudah lama sekali sejak terakhir kali kita liburan" yuta menjawab dengan semangat

"benar, pasti sangat menyenangkan" sambung haechan tak kalah semangat

Meja makan yang tadinnya sepi kini mulai riuh dengan usulan para member tentang tempat mana saja yg ingin mereka kunjungi. Namun berbeda dengan yang lainnya, jaehyun justru terdiam dengan pikiran yang berkelana. Tiga hari mereka disini, itu artinya tiga hari juga ia akan berbagi kamar dengan taeyong. Entah kenapa memikirkannya saja membuat jantungnya berdetak dua kali lebih cepat.
Jangan salah, jaehyun sebenarnya terbilang sering berbagi kamar dengan taeyong diberbagai kesempatan, tapi itu dulu sebelum ia menyadari bahwa ada perasaan lain yang bertengger di dalam dadanya.

***

Lima pemuda bujang kini tengah berdiri di depan sebuah kedai, sebut saja namanya johnny, yuta, taeyong, doyoung dan jaehyun. Setelah makan malam bersama manager tadi, mereka memutuskan berjalan-jalan sebentar untuk mencicipi kuliner malam di tempat itu, rasanya memang belum lengkap jika kau pergi kesuatu tempat tanpa mencoba jajanannya. Dan disinilah mereka swekarang, berdiri didepan kedai ramen seafood yang cukup terkenal, katanya rasanya cukup mewah dengan harga yang terjangkau. Dari mana mereka tau? tentu saja dari mbah google !!

"apa kalian yakin ingin makan ramen?, kita baru saja makan malam kalau kalian lupa!" seru doyoung, sugguh perutnya sudah sangat penuh, awalnya dia ingin segera tidur, tapi empat orang disampingnya berhasil menyeretnya keluar dari kamar

"kita bisa memesan 2 mangkok saja untuk 5 orang" ujar johnny seraya memimpin yang lain untuk memasuki kedai dan memilih tempat duduk paling nyaman menurutnya.

Tak butuh waktu lama pesanan mereka telah tersaji, 2 mangkuk ramen seafood dan 5 cangkir kopi panas.

"woaahhh ternyata internet tidak berbohong! ini benar-benar enak! ini makanan terenak untuk hari ini" bukan yuta namanya jika tidak berlebihan dalam menanggapi sesuatu

jaehyun mendengus "tadi waktu dihotel kau juga bilang itu makanan terenak hyung"

"hehe..itu caraku menghargai makanan" ucap yuta dengan cengiran konyolnya "eh ngomong-ngomong tadi sebelum berangkat kesini kenapa kau berganti baju dikamar jaehyun tae?" yuta bertanya dengan penuh selidik "apa kalian baru melakukan sesuatu?" timpalnya dengan menaik turunkan alis

taeyong mengernyit "melakukan apa maksudmu? lagipula tentu saja aku mengganti baju disana karena disana kamarku"

"taeyong hyung baru saja bertukar kamar dengan haechan, jadi sekarang kita satu kamar" jaehyun menjelaskan sebelum ada yang bertanya lebih lanjut

"daebak!!! haruskah aku memberi TMI pada sijeuni hari ini? aku hanya perlu menulis 'taeyong meminta haechan untuk bertukar kamar agar ia bisa sekamar dengan jaehyun' dan BAAMM itu pasti akan menjadi trending dimana-dimana" ujar johnny heboh ia bahkan memperagakan ekspresi fans mereka

"kau berlebihan john, dan juga, haechan yang memintaku bertukar kamar, lagipula apa salahnya aku satu kamar dengan jaehyun, kenapa kalian selalu heboh"

"biar saja hyung, johnny hyung kan terkenal dengan julukan president of jaeyong shipper dikalangan fans, dan apa salahnya membagikan moment kalian berdua, fans pasti akan sangat senang" doyoung mulai menengahi

taeyong menghela nafas kesal membuat yuta ingin menggodanya lebih jauh "hey kenapa wajahmu memerah dari tadi? apa kau membayangkan hal yang iya-iya saat sekamar dengan jaehyun?"

"a-apa? tidak! siapa yang memerah?"

"lihatlah, bahkan sekarang kau mulai gugup HAHAHA"

"YAK" sialan batinnya, kenapa orang-orang ini selalu menggodanya bersama jaehyun, padahal ia dan jaehyun benar-benar tidak memiliki hubungan lebih

Sedangkan disisi lain jaehyun hanya bisa tersenyum, ia tidak tau harus meanggapi godaan hyung-hyungnya ini seperti apa, sesekali matanya melirik johnny yang tengah tersenyum dan mengerling menggoda padanya.

TBC

voment juseyo :)

voment juseyo :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Callin' Love {Jaeyong}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang