Malam 01

3.7K 480 209
                                    

🌑✨🌒

Republik Korea Selatan memiliki badan intelijen negara yang dikenal dengan nama National Intelligence Service (NIS). NIS mempunyai tugas utama menjaga keamanan nasional dan mengenalkan kepentingan nasional. NIS menyediakan laporan intelijen tentang keamanan, dan investigasi kejahatan untuk menjamin keamanan nasional, sesuai dengan Pasal 15 Undang-Undang Organisasi Pemerintah Korea Selatan.

Tugas dari agen NIS dijabarkan menjadi 8 bidang dengan jobdesk yang memiliki tugas berbeda namun dengan tujuan yang sama yaitu melindungi dan mengamankan negara Republik Korea Selatan.

Salah satu bidangnya adalah Counter-Espionage yang seluruh anggotanya bertugas untuk melindungi Republik Korea Selatan dan kepentingannya dari spionase pada perang intelijen masa kini. Kepala bidang tersebut yang bernama Mr. Park Wang Soo sekitar satu tahun yang lalu meninggal akibat serangan jantung. Tidak ada yang salah dari kematiannya karna pria berumur 59 tahun itu memang memiliki riwayat penyakit jantung selama hidupnya.

Namun yang membuat semua menjadi janggal adalah beberapa minggu setelah kepergian Mr. Park terjadi pembunuhan berantai terhadap kerabat terdekatnya, mulai dari asisten rumah tangganya yang juga selama ini sudah merawat kedua putrinya hingga tumbuh besar, tidak lama kemudian disusul oleh saudari kandungnya seorang wanita karir berusia 44 tahun yang juga tinggal dirumahnya dan meninggal secara mendadak. Dan kasus terakhir adalah istri dari Mr. Park yang juga ikut meninggal akibat serangan jantung.

Polisi tidak bisa menyelidiki kasus ini lebih dalam, karna kedua putrinya bersepakat untuk tidak mengautopsi semua jenazah keluarga mereka. Karna kasusnya akan menjadi merembet keberbagai hal dan juga mengganggu mental mereka karena harus terus diusik oleh para detektif atau bahkan wartawan yang akan terus menyerang mereka dengan berbagai macam pertanyaan.

"Semua sudah berlalu, mencari tahu kebenarannya juga tidak akan membuat mereka yang sudah mati akan hidup kembali. Kami, aku dan adikku ingin hidup tenang tanpa rasa trauma yang terus menghantui perjalanan hidup kami kedepannya."

Itu adalah alasan putri pertama dari Mr. Park yang berusia 25 tahun dan menolak jika kasus kematian keluarganya diselidiki lebih dalam oleh para detektif.

Kematian mendadak yang dialami oleh ketiga kerabat terdekat Mr. Park Wang Soo tentu saja membuat kebanyakan orang bertanya-tanya tentang Apa yang sebenarnya terjadi?


🌑✨🌒


Derap langkah seorang pria yang berjalan terburu-buru mulai terdengar di lorong lantai 2 kantor NIS distrik Seocho, Seoul. Pria itu adalah Jeong Yuno yang kini sudah memasuki ruangan berukuran 4x4 meter persegi. Partnernya yang lain sudah duduk dengan santai di kursi masing-masing.

Ada JK dan Dong Min yang sibuk memainkan handphonenya, sementara Doyeon sedang mengunyah permen karet sambil menggambar sesuatu diatas kertas kosong.

"Kalian sudah dari tadi disini?" Yuno menarik kursi disebelah JK.

"Sekitar 5 menit yang lalu mungkin?" jawab Doyeon satu-satunya manusia yang masih berniat merespon pertanyaan pria itu.

Yuno hanya mengangguk-anggukkan kepala sebagai respon.

Tidak lama setelah itu pintu ruangan tiba-tiba terbuka lebar, ketua regu mereka, Hyun Bin dan juga kepala Counter-Espionage yang baru, So Ji Sub masuk ke dalam ruangan dengan membawa beberapa berkas yang kini sudah mereka letakkan dengan rapi diatas meja.

"Kalian sudah siap mendengar tugas pertama kalian yang akan kami berikan?"

Satu-satunya gadis di dalam ruangan bernama Doyeon itu menganggukkan kepalanya dengan semangat sambil tersenyum lebar kearah kedua atasannya.

M A L A M.Where stories live. Discover now