Eliminasi 2

1.2K 153 17
                                    

Just my imagination.
Don't judge.
Leave this work if you don't like it.
Don't copas.

Tes kedua dimulai. I-Lander sedang bersiap-siap dengan kostum mereka.

Sambil menunggu giliran, Sunoo duduk di dapur bersama Geonu yang sudah rapi dengan kostumnya.

"Kemana perginya bulatan dipipimu itu?"

"Hng?"

"Iyaa kulihat kau kurusan. Pipi cabimu hilang"

Geonu mencubit sedikit pipi Sunoo yang menirus.

"Tidak bisa kucubit lagi"

"Hmm mungkin karena terlalu lelah berlatih dan makanku sedikit berkurang akhir-akhir ini"

"Padahal aku sudah mencoba untuk memperhatikan makananmu"

Ya. Selama disini, Geonu tidak pernah lupa untuk mengingatkan Sunoo makan. Ia sangat berterimakasih pada Geonu yang sudah mau peduli padanya.

Entah apa yang terjadi jika Geonu tidak memperhatikannya. Bisa-bisa ia sakit lambung karena lupa makan.

Geonu terus berusaha mencubiti pipi Sunoo.

"Yaakk sudah hyung sakitt :("

"Habisnya kenapa wajahmu sangat menggemaskan?"

"Ya aku tidak tauu" tanpa sadar Sunoo mempoutkan bibirnya lucu.

"Iya-iya aku berhenti"

Geonu mengalah dan memilih untuk berhenti mencubiti Sunoo. Tapi tiba-tiba, pandangan Sunoo berubah.

"Kau kenapa Sunoo?" tanya Geonu saat melihat Sunoo yang tak bersemangat.

"Aku ingin ramen hyung"

Sunoo merebahkan kepalanya di atas meja. Sedangkan Geonu hanya mengernyitkan dahinya bingung.

"Kau ingin ramen? Kan sebentar lagi kita tampil. Nanti tenggorokanmu bermasalah Sunoo"

"Justru ituu.."

"Nanti saja aku buatkan setelah tampil. Oke?"

"Hmm.."

Geonu mengusak sedikit rambut Sunoo. Diraihnya tangan Sunoo untuk ia genggam. Terasa sangat dingin, persis seperti orang yang sedang gugup.

"Aku tau kau sedang gugup. Tapi aku yakin, kau pasti bisa menampilkan yang terbaik"

Sunoo sedikit lebih tenang mendengar ucapan Geonu.

'Kuharap begitu' batin Sunoo.

Geonu terus mengusap tangan Sunoo dengan ibu jarinya. Tak dapat dipungkiri dirinya pun gugup. Tapi ia lebih bisa menutupinya dibanding Sunoo.

Lama-lama Geonu sadar. Tangan Sunoo terlihat sangat kecil dibandingkan dengan tangannya.

"Kenapa jari-jarimu kecil sekali hmm? Padahal kau sangat suka makan"

"Tidakk.. Lihat! Jari-jariku panjang tidak seperti hyung pendek-pendek wlee"

"Tetap saja jika dibandingkan seperti ini, tanganmu terlihat lebih kecil"

Geonu menaruh telapak tangannya di atas telapak tangan Sunoo.

"Hehe kenapa bisa?" tanya Sunoo sambil memainkan tangan Geonu.

Manja [Lee Geonu - Kim Sunoo]Where stories live. Discover now